Saturday, April 20, 2024
26.7 C
Jayapura

RSUD Merauke Akhirnya Layani PCR bagi Pelaku Perjalanan

MERAUKE- Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Merauke  akhirnya memberikan pelayanan PCR bagi pelaku perjalanan  khususnya keluar Papua.  Direktur RSUD Merauke dr. Yenny Mahuze, mengungkapkan, bahwa pelayanan PCR    bagi pelaku perjalanan tersebut sesuai dengan instruksi dari Kementerian  Perhubungan Republik Indonesia dimana masyarakat yang akan akan melakukan perjalanan menggunakan transportasi udara  wajib PCR.  

   “Jadi ada surat edaran dari Kementerian Perhubungan yang menyatakan bahwa kalau mau melakukan perjalanan, maka wajib PCR,” kata Yenny Mahuze saat dihubungi Cenderawasih Pos, kemarin. 

  Menurutnya, untuk penumpang dari Merauke yang akan ke Jawa dan Bali dan sejumlah daerah lainnya  di Indonesia maka wajib untuk PCR, sehingga pihaknya menyediakan fasilitasnya.  “Kebetulan juga di rumah  sakit kasus sudah mulai menurun sehingga sudah bisa melayani PCR,” terangnnya. 

Baca Juga :  Di Tengah Pandemi Corona, Petani Tetap Siapkan Pangan

   Sebenarnya, pelayanan PCR ini sudah dilakukan bagi seluruh atlet  PON Papua yang akan keluar Papua beberapa waktu lalu. Namun untuk masyarakat  Merauke yang akan melakukan perjalanan  keluar Papua, PCR  tersebut dilakukan terhitung Senin (1/11). Besarnya biasa untuk PCR  tersebut, kata Yenny, sesuai instruksi pemerintah yakni Rp 300.000 sekali PCR. ‘’Tentunya, kalau mau berangkat besok, maka sudah harus melakukan  swab PCR hari ini,’’ jelasnya. 

  Ditanya apakah ada rencana penambahan mesin PCR  tersebut,  Yenny Mahuze mengaku tidak perlu. Tapi 1 mesin PCR  ditambah 1 mesin TCM cukup untuk pelayanan pelaku perjalanan tersebut. “Saya pikir  cukup. Kalaupun nanti tidak digunakan lagi   untuk PCR , maka nanti  bisa digunakan untuk pemeriksaan penyakit lainnya seperti  hepatitis, TB dan sejumlah penyakit lainnya,’’ tandasnya. (ulo/tri)    

Baca Juga :  Sambut Hari Pahlawan,  SDIT Pertama Bunda Kunjungi Kompi Senapa A 

MERAUKE- Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Merauke  akhirnya memberikan pelayanan PCR bagi pelaku perjalanan  khususnya keluar Papua.  Direktur RSUD Merauke dr. Yenny Mahuze, mengungkapkan, bahwa pelayanan PCR    bagi pelaku perjalanan tersebut sesuai dengan instruksi dari Kementerian  Perhubungan Republik Indonesia dimana masyarakat yang akan akan melakukan perjalanan menggunakan transportasi udara  wajib PCR.  

   “Jadi ada surat edaran dari Kementerian Perhubungan yang menyatakan bahwa kalau mau melakukan perjalanan, maka wajib PCR,” kata Yenny Mahuze saat dihubungi Cenderawasih Pos, kemarin. 

  Menurutnya, untuk penumpang dari Merauke yang akan ke Jawa dan Bali dan sejumlah daerah lainnya  di Indonesia maka wajib untuk PCR, sehingga pihaknya menyediakan fasilitasnya.  “Kebetulan juga di rumah  sakit kasus sudah mulai menurun sehingga sudah bisa melayani PCR,” terangnnya. 

Baca Juga :  Diduga Pengetap BBM Subsidi, 25 Kendaraan di Merauke Terblokir Secara Sistem 

   Sebenarnya, pelayanan PCR ini sudah dilakukan bagi seluruh atlet  PON Papua yang akan keluar Papua beberapa waktu lalu. Namun untuk masyarakat  Merauke yang akan melakukan perjalanan  keluar Papua, PCR  tersebut dilakukan terhitung Senin (1/11). Besarnya biasa untuk PCR  tersebut, kata Yenny, sesuai instruksi pemerintah yakni Rp 300.000 sekali PCR. ‘’Tentunya, kalau mau berangkat besok, maka sudah harus melakukan  swab PCR hari ini,’’ jelasnya. 

  Ditanya apakah ada rencana penambahan mesin PCR  tersebut,  Yenny Mahuze mengaku tidak perlu. Tapi 1 mesin PCR  ditambah 1 mesin TCM cukup untuk pelayanan pelaku perjalanan tersebut. “Saya pikir  cukup. Kalaupun nanti tidak digunakan lagi   untuk PCR , maka nanti  bisa digunakan untuk pemeriksaan penyakit lainnya seperti  hepatitis, TB dan sejumlah penyakit lainnya,’’ tandasnya. (ulo/tri)    

Baca Juga :  Belum Ditemukan Napi Assimilasi Berulah

Berita Terbaru

Artikel Lainnya