Tuesday, April 23, 2024
31.7 C
Jayapura

Kapolsek Wanita Pertama di Jajaran Polres Merauke

AKP Dian Novita Pieter (FOTO : Sulo/Cepos)

MERAUKE- Pertama kalinya, jabatan Kapolsek di jajaran   Polres Merauke, dijabat oleh Polisi Wanita (Polwan). Dia adalah  AKP Dian Novita Pieterz, lulusan Akpol   tahun 2009.   Dipercaya sebagai  Kapolsek, AKP Dian Novita    mengaku sebagai   polisi haris lebih tanggap  dalam memberikan pelayanan  kepada masyarakat. Meksi mobil patroli hanya   satu, namun  ia akan  memaksimalkan potensi yang ada. 

  “Kita harus dapat menunjukkan  eksistensi keberadaan Polsek Merauke Kota. Kita harus dapat mengungkap  kasus-kasus  yang terjadi di wilayah Polsek Merauke Kota. Kita akan berbenah diri dari internal  baru ke eksternal,’’ katanya, Rabu (22/5) kemarin. 

   Menurut perwira pertama  dengan 3 balok di pundaknya tersebut, bahwa untuk memimpin Polsek Kota Merauke dirinya telah didukung  para perwira dan para anggotanya. ‘’Dimana anggota  saya semuanya respek , sekalipun mereka kalangan pria, pendekatan personal sangat perlu,’’ jelasnya.  

Baca Juga :  Gubernur Ingatkan KPU Akomodir Anak Asli Lapago

    Begitu juga   keluar. upaya pendekatan  kepada masyarakat sangat perlu dilakukan. Sejauh ini, selama   satu minggu bertugas di Polsek Kota Merauke , dirinya  terus melakukan pendekatan dan penggalangan  dengan membangun silaturahmi dengan Kepala Distrik  Merauke,   Danramil dan puskesmas. ‘’Semua kita dekati    agar hubungan semakin akrab  sehingga lebih  banyak dikenal masyarakat. Kalau   kita melakukan pendekatan dengan masyarakat  maka tugas akan  menjadi ringan,’’ jelasnya. 

    Soal Kamtibmas di jajaran   Polsek Merauke Kota  selama ini, menurut  Kapolsek Dian Novita Pieter  bahwa rata-rata yang terjadi adalah banyaknya  orang mabuk   yang mengganggu  ketertiban masyarakat.  ‘’Saya lahir dan besar  di Merauke dan kembali bertugas di  Merauke. Ini menjadi  tantangan tugas sendiri di tanah kelahiran. Pasti beban moril berbeda  ketimbang berdinas di kota lain.  Tapi harus     tetap semangat dan  kedepankan  profesionalisme sebagai polisi, pasti bisa melaksanakan tugas ini dengan   baik,’’  paparnya. 

Baca Juga :  BPJS Kesehatan Nonaktifkan 51.630 Peserta

  Iapun mengimbau kepada seluruh masyarakat Merauke untuk tetap menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat dan    menjauhi  mengkonsumsi minuman keras yang  memabukan  yang selama ini menjadi  pemicu  terjadinya berbagai tindak  kriminal dan pidana. (ulo/tri)   

AKP Dian Novita Pieter (FOTO : Sulo/Cepos)

MERAUKE- Pertama kalinya, jabatan Kapolsek di jajaran   Polres Merauke, dijabat oleh Polisi Wanita (Polwan). Dia adalah  AKP Dian Novita Pieterz, lulusan Akpol   tahun 2009.   Dipercaya sebagai  Kapolsek, AKP Dian Novita    mengaku sebagai   polisi haris lebih tanggap  dalam memberikan pelayanan  kepada masyarakat. Meksi mobil patroli hanya   satu, namun  ia akan  memaksimalkan potensi yang ada. 

  “Kita harus dapat menunjukkan  eksistensi keberadaan Polsek Merauke Kota. Kita harus dapat mengungkap  kasus-kasus  yang terjadi di wilayah Polsek Merauke Kota. Kita akan berbenah diri dari internal  baru ke eksternal,’’ katanya, Rabu (22/5) kemarin. 

   Menurut perwira pertama  dengan 3 balok di pundaknya tersebut, bahwa untuk memimpin Polsek Kota Merauke dirinya telah didukung  para perwira dan para anggotanya. ‘’Dimana anggota  saya semuanya respek , sekalipun mereka kalangan pria, pendekatan personal sangat perlu,’’ jelasnya.  

Baca Juga :  Gubernur Ingatkan KPU Akomodir Anak Asli Lapago

    Begitu juga   keluar. upaya pendekatan  kepada masyarakat sangat perlu dilakukan. Sejauh ini, selama   satu minggu bertugas di Polsek Kota Merauke , dirinya  terus melakukan pendekatan dan penggalangan  dengan membangun silaturahmi dengan Kepala Distrik  Merauke,   Danramil dan puskesmas. ‘’Semua kita dekati    agar hubungan semakin akrab  sehingga lebih  banyak dikenal masyarakat. Kalau   kita melakukan pendekatan dengan masyarakat  maka tugas akan  menjadi ringan,’’ jelasnya. 

    Soal Kamtibmas di jajaran   Polsek Merauke Kota  selama ini, menurut  Kapolsek Dian Novita Pieter  bahwa rata-rata yang terjadi adalah banyaknya  orang mabuk   yang mengganggu  ketertiban masyarakat.  ‘’Saya lahir dan besar  di Merauke dan kembali bertugas di  Merauke. Ini menjadi  tantangan tugas sendiri di tanah kelahiran. Pasti beban moril berbeda  ketimbang berdinas di kota lain.  Tapi harus     tetap semangat dan  kedepankan  profesionalisme sebagai polisi, pasti bisa melaksanakan tugas ini dengan   baik,’’  paparnya. 

Baca Juga :  Ini Pesan PJ Gubernur Papua Selatan Saat Lantik  DKM Masjid Raya Al-Aqsa 

  Iapun mengimbau kepada seluruh masyarakat Merauke untuk tetap menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat dan    menjauhi  mengkonsumsi minuman keras yang  memabukan  yang selama ini menjadi  pemicu  terjadinya berbagai tindak  kriminal dan pidana. (ulo/tri)   

Berita Terbaru

Artikel Lainnya