MERAUKE- Sebanyak 100 dari 300 Tenaga Kerja Bongkar Muat (TKBM) Pelabuhan Umum Merauke telah dinyatakan memiliki kompetensi dibidangnya sebagai Tenaga Kerja Bongkar Muat (TKBM) di Pelabuhan. Ini setelah 100 TKBM tersebut mengikuti ujian sertifikasi yang digelar Balai Besar Pendidikan Penyengaraan dan Peningkatan Ilmu Pelayaran, Jakarta beberapa waktu lalu dan dinyatakan lulus dan mendapatkan sertifikat sertifikasi.
Sertrifikat kompetensi ini diserahkan kepada TKBM yang telah dinyatakan kompeten tersebut, di Terminal Pelabuhan Merauke, Kamis (17/11). Sertifikat diserahkan secara simbolis Kepala Kantor Syahbandar Otoritas Pelabuhan (KSOP) Binsar Halomoan Tambun.
Sekertaris Kantor Koperasi TKBM Pelabuhan Umum Merauke Yulianus Fofied kepada wartawan mengungkapkan, dengan andanya UU yang mewajibkan seorang pekerja harus kompeten ditandai dengan sertifikasi tersebut maka sebanyak 100 dari 300 angtgota TKBM di Pelabuhan Umum Merauke telah mengikuti ujian sertifikasi tersebut dan telah dinyatakan lulus.
‘’Hari ini, sertifikat sertifikasi mereka akan kita serahkan. Setelah lulus sertifikasi ini, mereka dinyatakan kompeten bekerja sebagai TKBM di Pelabuhan Umum Merauke,’’ katanya. Menurutnya, tanpa sertifikasi tersebut maka kedepan TKBM tidak boleh bekerja di pelabuhan.
Karenanya, lanjut dia, mereka yang belum mengikuti ujian sertifikasi ini akan tetap dilakukan ujian sertifikasi bagi mereka dengan mendatangkan penguji dari Balai Besar Pendidikan Penyengaraan dan Peningkatan Ilmu Pelayaran, Jakarta. (ulo/tho)