Dua Penumpang Speed Boat Mesin Mati Berhasil Diselamatkan
Tim SAR Merauke mengerahkan pertolongan terhadap 2 penumpang speed yang mati mesin, tampak anggota tim SAR menarik speed boat yang mengalami mati mesin ke dermaga Yos Sudarso Merauke Sabtu (14/6) kemarin. (foto:ISTIMEWA)
MERAUKE – Tim penolong dari Kantor Pencarian dan Pertolongan Merauke berhasil menemukan sekaligus menyelamatkan 2 orang penumpang sebuah speed boat naas yang mengalami mati mesin di Muara Sungai Maro Merauke, pada Jumat (14/6/2025) lalu. Kedua korban selamat atas nama Ardi (35) dan Faldi (22).
Matinya mesin speed boat berpenumpang ini awalnya dilaporkan oleh Rusmin pegawai Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Merauke ke Kantor Pencarian dan Pertolongan Merauke pagi ini pukul 07.55 wit.
Dalam laporannya, Rusmin menceritakan kronologi kejadian tersebut dimana awalnya kedua korban dengan menaiki speed boat mengantarkan anak buah kapal (ABK) dan juga bahan makanan ke sebuah kapal Tug Boat yang tengah berlabuh di luar muara sungai Maro.
Dua penumpang speedboat yang ditemukan setelah terjadi mati mesin. (TIM SAR)
Setelah itu speed boat bertolak kembali ke dermaga. Namun saat masih di muara, speed boatnya mengalami kendala mati mesin sehingga membutuhkan bantuan evakuasi.
Menanggapi laporan itu, Kantor Pencarian dan Pertolongan Merauke mengerahkan tim dengan mempergunakan Rigid Inflatable Boat berangkat menuju ke lokasi kejadian untuk melakukan upaya pencarian dan pertolongan.
MERAUKE – Tim penolong dari Kantor Pencarian dan Pertolongan Merauke berhasil menemukan sekaligus menyelamatkan 2 orang penumpang sebuah speed boat naas yang mengalami mati mesin di Muara Sungai Maro Merauke, pada Jumat (14/6/2025) lalu. Kedua korban selamat atas nama Ardi (35) dan Faldi (22).
Matinya mesin speed boat berpenumpang ini awalnya dilaporkan oleh Rusmin pegawai Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Merauke ke Kantor Pencarian dan Pertolongan Merauke pagi ini pukul 07.55 wit.
Dalam laporannya, Rusmin menceritakan kronologi kejadian tersebut dimana awalnya kedua korban dengan menaiki speed boat mengantarkan anak buah kapal (ABK) dan juga bahan makanan ke sebuah kapal Tug Boat yang tengah berlabuh di luar muara sungai Maro.
Dua penumpang speedboat yang ditemukan setelah terjadi mati mesin. (TIM SAR)
Setelah itu speed boat bertolak kembali ke dermaga. Namun saat masih di muara, speed boatnya mengalami kendala mati mesin sehingga membutuhkan bantuan evakuasi.
Menanggapi laporan itu, Kantor Pencarian dan Pertolongan Merauke mengerahkan tim dengan mempergunakan Rigid Inflatable Boat berangkat menuju ke lokasi kejadian untuk melakukan upaya pencarian dan pertolongan.