MERAUKE-Seorang remaja laki-laki berumur 16 tahun bernama Darren Chris Mahuze ditemukan tewas terapung di sebuah waduk di Dusun Sarsang, Distrik Tanah Miring, Merauke Selasa (15/6) sekitar pukul 12.00 WIT. Kapolres Merauke AKBP Ir. Untung Sangaji, M. Hum melalui Kasubbag Humas Polres Merauke Akp Ariffin, S.Sos membenarkan penemuan mayat di hari Selasa siang tersebut.
“Kemarin Kapolsek Tanah Miring Iptu M.Rengil Bersama anggotanya menanggani kasus temu mayat di Dusun Sarsang tersebut,” kata Kasubag Humas, Rabu (16/6).
Kronologi kejadiannya, ungkap Kasubag Humas berawal saat saksi Ngase Kupam sedang berada di rumahnya dan mendapat laporan dari warga bahwa telah ditemukan sosok mayat yang mengapung di sebuah waduk. Kemudian saksi bersama warga lainnya mendatangi tempat kejadian dan benar bahwa ada sesosok mayat yang mengapung dan belum diketahui identitasnya tersebut.
Saksi kemudian melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Tanah Miring. “Setelah didatangi petugas dari Polsek Tanah Miring dan Pos Koramil kemudian jenazah dievakuasi ke darat dan diketahui bahwa korban adalah Darren Chris Mahuze,” jelasnya.
Sementara saksi Pius Jarot mengatakan bahwa pada hari Senin (14/6) sekitar pukul 08.00 WIT, saksi bersama korban serta beberapa teman lainnya mengkonsumsi minuman keras jenis Sopi sebanyak 4 botol dan duduk di sekitar waduk. Selain itu juga berjalan-jalan di sekitar dusun Sarsang dalam keadaan mabuk.
Namun sekitar pukul 17.00 WIT, saksi pergi ke kota dan tidak lagi bersama dengan korban. “Setelah dilakukan evakuasi kemudian korban dibawa ke rumah keluarga untuk diperiksa oleh dokter dan tim medis Puskesmas Tanah Miring, namun tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan fisik pada tubuh korban. Jadi korban tewas tersebut diduga karena tenggelam,” katanya. (ulo/tri)