MERAUKE – Porum drawing Indonesia memperjuangkan penetapan hari menggambar nasional dengan menggelar kegiatan menggambar secara nasional, salah satu titik adalah di Monumen Kapsul Waktu Indonesia, Kabupaten Merauke yang dibuka Bupati Merauke, Drs Romanus Mbaraka, MT, Sabtu (14/5).
Ketua Panitia, Ady Muslimin, S.Sos, yang akrab dipanggil mas Jojo itu menjelaskan, pameran dan menggambar yang dilaksanakan ini diinisiasi oleh Forum Drawing Indonesia yang secara serentak melaksanakan hari menggambar nasional di lebih dari 250 Komunitas Seni Rupa se-Indonesia secara serentak pada 14 Mei yang dilaksanakan secara live.
‘’Acara ini digagas oleh Forum Drawing Indonesia dengan maksud dan tujuan meyakinkan pemerintah bahwa kami pecinta perupa atau seni rupa menginginkan pemerintah menetapkan hari menggambar nasional.
Insyah Allah tahun depan, pemerintah dapat mewujudjan cita-cita masyarakat pecinta seni rupa seluruh Indonesia sebagai hari menggambar nasional yang diharapkan dapat ditetapkan bersamaan dengan Hari Pendidikan Nasional pada 2 Mei,’’ kata Ady Muslimin.
Bupati Merauke Drs Romanus Mbaraka yang membuka kegiatan yang akan berlangsung sampai 20 Mei besok tersebut memberikan dukungan untuk ditetapkan tanggal 2 Mei setiap tahunnya sebagai hari menggambar nasional bersamaan dengan hari pendidikan nasinoal.
Dijelaskan, menghasilkan sebuah gambar yang baik diperlukan sebuah ketekukan dan imajinasi yang tinggi. Harus fokus, perlu ketekunan. Tanpa itu, maka orang tidak bisa menghasilkan gambar yang baik. ‘
’Terima kasih kepada Capung Art Center dan teman-teman yang gabung dan semua yang mensuport kegiatan ini. Kami pemerintah mensuport kegiatan ini. Kenapa karena kegiatan seperti ini sangat penting bagi anak-anak Merauke untuk mengembangkan kreatifitas mereka,”ungkpnya.(ulo/tho)