MERAUKE – Kendati sudah berada di pertengahan Juli 2023, namun alokasi anggaran hibah untuk Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Papua Selatan belum ada.
Plt Kepala Dinas Pemuda Olahraga, Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi Papua Selatan, Soleman Jambormias yang juga sebagai Ketua Harian KONI PPS saat ditemui media ini mengungkapkan, peraturan gubernur untuk hibah anggaran untuk KONI baru saja disahkan.
Setelah disahkan, maka akan ada rapat khusus untuk perhitungan budjet kebutuhan PON itu berapa.
‘’Tapi mungkin tahun ini kita utamakan untuk pekan olahraga provinsi (Porprov) kemudian tahun depan baru kita persiapan untuk PON. Anggran untuk PON ini juga kita tidak terlalu besar karena yang kita berangkatkan ini mereka yang benar-benar siap dan perorangan. Sehingga untuk 2023 ini anggaran kita lebih siapkan untuk pelaksanaan Porprov Oktober,’’ kata Soleman Jambormias, S.Pd, M.Pd.
Soal berapa besar hibah Provinsi Papua Selatan ke KONI Provinsi Papua Selatan, Soleman Jambormias mengaku belum tahu berapa besarannya nanti. Sebab, untuk saat ini belum ada alokasi dana hibah untuk KONI tersebut.
‘’Berapa kira-kira yang disiapkan oleh Pemprov itu kita tidak tahu. Yang tahu itu TPAD. Meraka rapat dan hitung anggaran untuk KONI sampai dengan kegiatan KONI dan Porprov. Sampai sekarang kita belum tahu berapa anggaran hibah untuk KONI PPS,’’ jelasnya.
Soal informasi Rp 11 miliar, mantan Kepsek SMAN I Merauke ini mengaku bahwa informasi tersebut hanya sebuah isu. ‘’Itu isu saja,’’ terangnya. (ulo/tho)