MERAUKE – Warga jalan Jenderal Ahmad Yani Merauke dikagetkan dengan penemuan sesosok jenazah perempuan tergeletak di depan sebuah warung makan yang ada di Jalan Ahmad Yani Merauke, Rabu (5/3). Jenazah tersebut pada akhirnya diketahui bernama Susana (50).
Kapolres Merauke AKBP Leonardoi Yoga melalui Kasi Humas AKP Prih Sutejo membenarkan penemuan jenazah perempuan tersebut. Prih Sutejo menjelaskan bahwa setelah mendapat laporan, Tim identifikasi dari Satuan Reserse Polres Merauke langsung mendatangi dan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
‘’Dari hasil olah TKP itu tidak ditemukan adanya benda yang mencurigakan disekitar korban, serta ditubuh korban juga tidak ditemukan adanya luka atau tanda-tanda kekerasan,’’ katanya. Selanjutnya jenasah tersebut dibawa ke RSUD Merauke untuk dilakukan Visum Et Repertum agar diketahui penyebab kematian yang sebenarnya secara medis.
Kasi Humas menjelaskan bahwa berdasarkan dari keterngan seorang saksi di lapangan, bahwa pada pagi itu sekira pukul 06.00 WIT masih melihat yang bersangkutan duduk di samping warung. Tapi sekitar pukul 09.00 WIT, yang bersangkutan sudah ditemukan meninggal dunia dalam posisi tengkurap di tanah.
‘’Dari keterangan saksi bahwa semasa hidupnya, korban sering duduk didepan warung milik saksi itu. Jadi korban diduga meninggal karena sakit,’’ katanya. Kendati korban meninggal karena diduga sakit itu namun tambah Kasi Humas penemuan jenazah ini nantinya akan diserahkan ke Reskirm untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut. (ulo/wen)
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS https://www.myedisi.com/cenderawasihpos
MERAUKE – Warga jalan Jenderal Ahmad Yani Merauke dikagetkan dengan penemuan sesosok jenazah perempuan tergeletak di depan sebuah warung makan yang ada di Jalan Ahmad Yani Merauke, Rabu (5/3). Jenazah tersebut pada akhirnya diketahui bernama Susana (50).
Kapolres Merauke AKBP Leonardoi Yoga melalui Kasi Humas AKP Prih Sutejo membenarkan penemuan jenazah perempuan tersebut. Prih Sutejo menjelaskan bahwa setelah mendapat laporan, Tim identifikasi dari Satuan Reserse Polres Merauke langsung mendatangi dan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
‘’Dari hasil olah TKP itu tidak ditemukan adanya benda yang mencurigakan disekitar korban, serta ditubuh korban juga tidak ditemukan adanya luka atau tanda-tanda kekerasan,’’ katanya. Selanjutnya jenasah tersebut dibawa ke RSUD Merauke untuk dilakukan Visum Et Repertum agar diketahui penyebab kematian yang sebenarnya secara medis.
Kasi Humas menjelaskan bahwa berdasarkan dari keterngan seorang saksi di lapangan, bahwa pada pagi itu sekira pukul 06.00 WIT masih melihat yang bersangkutan duduk di samping warung. Tapi sekitar pukul 09.00 WIT, yang bersangkutan sudah ditemukan meninggal dunia dalam posisi tengkurap di tanah.
‘’Dari keterangan saksi bahwa semasa hidupnya, korban sering duduk didepan warung milik saksi itu. Jadi korban diduga meninggal karena sakit,’’ katanya. Kendati korban meninggal karena diduga sakit itu namun tambah Kasi Humas penemuan jenazah ini nantinya akan diserahkan ke Reskirm untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut. (ulo/wen)
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS https://www.myedisi.com/cenderawasihpos
