Friday, May 17, 2024
28.7 C
Jayapura

Latihan SAR Indonesia-Australia Dipusatkan di Merauke

MERAUKE – Kantor Pencarian dan Pertolongan Merauke  akan bertindak selaku tuan rumah pada gelaran latihan SAR bersama antara Indonesia dengan Australia pada Tahun 2023. Ini sebagai wujud komitmen kerjasama bilateral antara Indonesia dengan Australia dalam bidang SAR.

Guna mempersiapkan gelaran tersebut maka dilakukan latihan internal Basarnas yang bertajuk Pra Sarex Ausindo tahun 2022, Kamis (2/6).

Latihan dibuka  Kepala Sub Direktorat Siaga dan Latihan, Zulfikar,S.Sos  di Aula Kantor Pencarian dan Pertolongan Merauke. Dipilihnya Merauke sebagai tuan rumah gelaran tersebut karena secara geografis, Merauke merupakan salah satu pintu masuk pelayaran yang strategis dari Australia menuju Indonesia.

Jalur ini biasanya digunakan oleh kapal-kapal yacht Australia ataupun dari negara lain yang berkunjung ke Indonesia, selain tentunya kapal-kapal nelayan yang mencari ikan di wilayah Selatan Merauke.

Baca Juga :  Ujian Sekolah SD Aman dan Lancar

Seiring dengan ini, maka tidak menutup kemungkinan akan terjadi kecelakaan di kawasan perbatasan Australia-Indonesia yang dapat diakibatkan oleh hal-hal bersifat teknis maupun gangguan alam. Oleh karena itu, Basarnas dituntut untuk lebih cepat dan tepat dalam penganganan setiap kegiatan operasi SAR untuk dapat memberikan pertolongan dan penyelamatan

“Kita akan berlatih bagaimana menyelenggarakan operasi SAR serta teknik-teknik pencarian yang akan dilaksanakan nantinya,” ujar Zulfikar,S.Sos saat membaca sambutan Direktur Kesiapsiagaan.

“Belajar bagaimana membuat perencanaan operasi SAR secara gabungan bersama negara tetangga dalam hal ini Australia, kemudian mengkoordinasikan dan melaksanakan operasi SAR sesuai perencanaan yang telah dibuat oleh SAR Mission Coordinator (SMC),’’ lanjutnya. 

Baca Juga :  Giliran Aliansi LMA Suku Kima-Hima Gelar Aksi Demo

Terlibat dalam latihan Pra Ausindo  kali ini adalah seluruh personel Kantor Pencarian dan Pertolongan Merauke dengan dipandu oleh tim dari Direktorat Kesiapsiagaan kantor pusat Jakarta. (ulo/tho)

MERAUKE – Kantor Pencarian dan Pertolongan Merauke  akan bertindak selaku tuan rumah pada gelaran latihan SAR bersama antara Indonesia dengan Australia pada Tahun 2023. Ini sebagai wujud komitmen kerjasama bilateral antara Indonesia dengan Australia dalam bidang SAR.

Guna mempersiapkan gelaran tersebut maka dilakukan latihan internal Basarnas yang bertajuk Pra Sarex Ausindo tahun 2022, Kamis (2/6).

Latihan dibuka  Kepala Sub Direktorat Siaga dan Latihan, Zulfikar,S.Sos  di Aula Kantor Pencarian dan Pertolongan Merauke. Dipilihnya Merauke sebagai tuan rumah gelaran tersebut karena secara geografis, Merauke merupakan salah satu pintu masuk pelayaran yang strategis dari Australia menuju Indonesia.

Jalur ini biasanya digunakan oleh kapal-kapal yacht Australia ataupun dari negara lain yang berkunjung ke Indonesia, selain tentunya kapal-kapal nelayan yang mencari ikan di wilayah Selatan Merauke.

Baca Juga :  Dua Penumpang Speed Boat dari Asmat Tujuan Timika Hilang Kontak 

Seiring dengan ini, maka tidak menutup kemungkinan akan terjadi kecelakaan di kawasan perbatasan Australia-Indonesia yang dapat diakibatkan oleh hal-hal bersifat teknis maupun gangguan alam. Oleh karena itu, Basarnas dituntut untuk lebih cepat dan tepat dalam penganganan setiap kegiatan operasi SAR untuk dapat memberikan pertolongan dan penyelamatan

“Kita akan berlatih bagaimana menyelenggarakan operasi SAR serta teknik-teknik pencarian yang akan dilaksanakan nantinya,” ujar Zulfikar,S.Sos saat membaca sambutan Direktur Kesiapsiagaan.

“Belajar bagaimana membuat perencanaan operasi SAR secara gabungan bersama negara tetangga dalam hal ini Australia, kemudian mengkoordinasikan dan melaksanakan operasi SAR sesuai perencanaan yang telah dibuat oleh SAR Mission Coordinator (SMC),’’ lanjutnya. 

Baca Juga :  17 Bacalon DPD RI Serahkan Dokumen Syarat Dukungan

Terlibat dalam latihan Pra Ausindo  kali ini adalah seluruh personel Kantor Pencarian dan Pertolongan Merauke dengan dipandu oleh tim dari Direktorat Kesiapsiagaan kantor pusat Jakarta. (ulo/tho)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya