Lanjut Sunarty, respon orang tua untuk mendaftar anaknya di SLB tersebut sangat baik, bahkan sebelum pembukaan pendaftaran murid baru banyak orang tua yang menanyakan terkait dengan sekolah tersebut.
“Sebenarnya kalau orang tua itu sangat mendukung, sebelum pendaftaran sudah banyak, sudah ada lima orang yang mau mendaftar disini, tetapi hingga saat ini yang tanya-tanya itu belum ada,” jelasnya.
Menurutnya tidak banyaknya peminat di sekolah tersebut, disebabkan karena lokasinya dan akses masuknya sangat sulit dan jauh dari keramaian masyarakat dan sedikitnya karena faktor keamanan.
“Mungkin karena lokasi, jauh dari keramaian tidak ada kendaraan umum. Itu yang barang kali disini kurang pendaftaran,” ungkapnya.
Adapun kendala lainnya diantaranya fasilitas disekolah tersebut belum mencukupi, termasuk peralatan, ruangan kelas, serta fasilitas pendukung lainnya seperti mobil operasional yang digunakan antar jemput siswa atau pun untuk keperluan lainnya.
Sunarty mengatakan , bahwa sejak tahun 2000 yang lalu, pihaknya telah mengusulkan kepada pemerintah terkait dengan kekurangan yang ada di sekolah tersebut, termasuk rehabilitasi ruangan kelas, kemudian aula sekolah dan fasilitas pendukung lainnya, hingga saat ini di tahun 2024 sekarang belum ada jawaban.
Ia mengharapkan orang tua terlebih dahulu kenali anaknya, supaya bisa tahu kemampuan dan pelayanan Anka itu dimana, jangan sampai salah memilih pendidikan.
“Harapan kami itu orang tua harus kenali dulu anaknya, kalau kenali anaknya pasti sudah tau harusnya dimana diumukah atau di SLB,” harapannya. (bersambung)
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS https://www.myedisi.com/cenderawasihpos