Friday, March 29, 2024
26.7 C
Jayapura

Harus Dirawat dan Dikelola Baik, Kapal Rusak Harus Dipindahkan

Melihat Kondisi Taman Mesran yang Mulai Kurang Terawat

Kondisi Taman Mesran dulu sering dijadikan tempat rekreasi, bagi keluarga maupun anak-anak muda. Namun, kini tidak seperti dulu lagi, banyak fasilitas yang rusak dan tidak dimanfaatkan. Bagaimana respon warga yang berkunjung di Taman Mesran?

Laporan : Priyadi-Jayapura

Taman Mesran berada di pinggiran laut Pelabuhan Jayapura dan terletak di Jalan Utama Kota Jayapura. Kondisi Taman Mesran kini terlihat semakin tidak terawat. Padahal Taman Mesran dulunya menjadi salah satu destinasi keluarga untuk refreshing berolahraga kecil dan membuat acara bagi kawula muda.

   Taman Mesran dilengkapi fasilitas mainan anak-anak mulai dari ayunan perosotan dan lainnya. Dulunya banyak warga Kota Jayapura kunjungi Taman Mesran, bahkan ada juga tempat yang bisa digunakan untuk ajang berekreasi karena dibuatkan tempat yang bisa untuk pemutaran film melalui pemasangan infokus.

   Namun sayang seribu sayang, dari pantauan   Cenderawasih Pos, hari Rabu (23/2) siang kemarin. Masih saja Taman Mesran dijadikan sebagai tempat untuk berkumpul menikmati minuman alkohol oleh oknum masyarakat yang tidak bertanggung jawab. Ditambah lagi keramik yang terpasang di taman Mesran banyak yang pecah dan tempat duduk sudah terlihat kusam, karena warna catnya sudah tidak ada, pipa pembatas di laut juga sudah banyak yang hilang dan rusak.

   Geis Muguri salah satu pengunjung di Taman Mesran mengatakan,  Taman Mesran harus menjadi perhatian Pemerintah Kota Jayapura terlebih PT Pertamina yang menjadikan Taman Mesran menjadi taman binaannya.  “Taman Mesran harus dijaga, agar jadi lingkungan yang bersih sebagai suatu wisata bagi masyarakat di Kota Jayapura, sebagai tempat refreshing keluarga untuk mengajak anak-anaknya bermain di sini, karena ada wahana permainannya, jangan ada lagi orang yang duduk-duduk minum alcohol, ini tidak boleh harus dihilangkan dan keamanan harus dijaga baik,” katanya.

Baca Juga :  Dilarang tapi Masih Bebas Diperjualbelikan

  Pemerintah kota juga diminta untuk mengimbau kepada petugas buruh pikul di pelabuhan yang sering berada di Taman Mesran, untuk tetap menjaga kebersihan. Termasuk dengan adanya kapal-kapal yang sandar di depan Taman Mesran ini harus disingkirkan, karena akan merusak pemandangan jika melihat ke arah laut Pantai Dok 2, serta dalam menghirup udara segar juga kurang bagus, apalagi untuk berolahraga.

   Taman Mesran harus ada petugas khusus untuk menjaga keamanan dan kebersihan bagi pengunjung yang datang, dan adanya fasilitas yang sudah mulai rusak, seperti pipa pembatas ada yang hilang keramik yang sudah pecah tempat duduk yang chat-nya sudah luntur, relief ornamen Papua terlihat kotor harusnya di cat ulang supaya lebih menarik, pohon yang sudah rimbun ini tentu harus diperhatikan bisa dipangkas supaya kelihatan rapi.

   “Taman mesran binaan dari Pertamina, sehingga melalui program dana CSR nya bisa dikelola dengan baik untuk kebersihan dan menjaga Taman Mesran, sehingga Pertamina harus bekerjasama lebih aktif lagi dengan pemerintah kota khususnya dalam pemindahan kapal ini harus menjadi perhatian Dinas Perhubungan pemerintah Provinsi Papua,”katanya.

   Geis juga minta fasilitas MCK juga dibangun di lokasi taman, supaya masyarakat dalam buang air kecil cuci tangan bisa mudah, termasuk penerangan lampu pada malam hari harus dipasang dan dijaga dengan baik oleh petugs atau menunjuk pengelola.

  “Harusnya setiap taman di Kota Jayapura yang memang berpotensi banyak pengunjung dan membutuhkan perawatan dan dibutuhkan dana harus ada penjaganya, sehingga taman tetap bagus, terawat dengan baik, semua fasilitas yang dibangun pemerintah maupun dari program CSR BUMN tidak sia-sia ini yang harus dipikirkan pemerintah. Jangan hanya pada peresmian dilakukan seremonial dengan bagus tapi setelah itu eksistensi dan pengelolaan serta perawatan taman dibiarkan begitu saja,” sindirnya

Baca Juga :  Pangkas Jalur Birokrasi agar Kapal Tak Perlu Antre

   Hal sama juga dikatakan Jhon Mampokem pengunjung di Taman Mesran Jayapura, John mengaku, Taman Mesran adalah salah satu taman terbaik di Kota Jayapura dengan letaknya yang sangat strategis bisa melihat pemandangan laut yang mengarah ke Pantai Dok 2.

   Namun sampai sekarang belum dikelola dengan baik, hal ini terbukti dimana fasilitas yang ada sudah mulai rusak, mulai dari keramik yang terpasang banyak pecah. Banyak pipa yang hilang dan pemanfaatan adanya bangunan yang bisa difungsikan untuk ajang kreasi anak muda tampil berkreasi sekarang sudah tidak ada lagi di Taman Mesran. Termasuk jika ada pemutaran film yang disiapkan untuk layar lebar jika sudah tidak dimanfaatkan, tentu ini menjadi hal yang sangat disayangkan, mengingat kota Jayapura adalah barometernya Papua dan banyak generasi muda yang butuh tempat untuk berekspresi.

   Jhon berharap adanya kapal yang sandar di belakang   Taman Mesran bisa dipindahkan sehingga tidak mengganggu pemandangan saat melihat pantai dok 2. Taman mesran berlokasi di Jalan Utama tentu menjadi daya tarik pengunjung dan di Taman Mesran banyak pohon besar yang sejuk dan rindang ini menjadi daya tarik tersendiri.

   Oleh karena itu, pengelolaannya harus dilakukan dengan maksimal dan bagi Taman Mesran ini binaan Pertamina tentunya harus di bisa dikelola dengan baik. (*/tri)

Melihat Kondisi Taman Mesran yang Mulai Kurang Terawat

Kondisi Taman Mesran dulu sering dijadikan tempat rekreasi, bagi keluarga maupun anak-anak muda. Namun, kini tidak seperti dulu lagi, banyak fasilitas yang rusak dan tidak dimanfaatkan. Bagaimana respon warga yang berkunjung di Taman Mesran?

Laporan : Priyadi-Jayapura

Taman Mesran berada di pinggiran laut Pelabuhan Jayapura dan terletak di Jalan Utama Kota Jayapura. Kondisi Taman Mesran kini terlihat semakin tidak terawat. Padahal Taman Mesran dulunya menjadi salah satu destinasi keluarga untuk refreshing berolahraga kecil dan membuat acara bagi kawula muda.

   Taman Mesran dilengkapi fasilitas mainan anak-anak mulai dari ayunan perosotan dan lainnya. Dulunya banyak warga Kota Jayapura kunjungi Taman Mesran, bahkan ada juga tempat yang bisa digunakan untuk ajang berekreasi karena dibuatkan tempat yang bisa untuk pemutaran film melalui pemasangan infokus.

   Namun sayang seribu sayang, dari pantauan   Cenderawasih Pos, hari Rabu (23/2) siang kemarin. Masih saja Taman Mesran dijadikan sebagai tempat untuk berkumpul menikmati minuman alkohol oleh oknum masyarakat yang tidak bertanggung jawab. Ditambah lagi keramik yang terpasang di taman Mesran banyak yang pecah dan tempat duduk sudah terlihat kusam, karena warna catnya sudah tidak ada, pipa pembatas di laut juga sudah banyak yang hilang dan rusak.

   Geis Muguri salah satu pengunjung di Taman Mesran mengatakan,  Taman Mesran harus menjadi perhatian Pemerintah Kota Jayapura terlebih PT Pertamina yang menjadikan Taman Mesran menjadi taman binaannya.  “Taman Mesran harus dijaga, agar jadi lingkungan yang bersih sebagai suatu wisata bagi masyarakat di Kota Jayapura, sebagai tempat refreshing keluarga untuk mengajak anak-anaknya bermain di sini, karena ada wahana permainannya, jangan ada lagi orang yang duduk-duduk minum alcohol, ini tidak boleh harus dihilangkan dan keamanan harus dijaga baik,” katanya.

Baca Juga :  Nabung dari Hasil Jualan Jamu,  Naikkan Haji untuk Almarhum Adik

  Pemerintah kota juga diminta untuk mengimbau kepada petugas buruh pikul di pelabuhan yang sering berada di Taman Mesran, untuk tetap menjaga kebersihan. Termasuk dengan adanya kapal-kapal yang sandar di depan Taman Mesran ini harus disingkirkan, karena akan merusak pemandangan jika melihat ke arah laut Pantai Dok 2, serta dalam menghirup udara segar juga kurang bagus, apalagi untuk berolahraga.

   Taman Mesran harus ada petugas khusus untuk menjaga keamanan dan kebersihan bagi pengunjung yang datang, dan adanya fasilitas yang sudah mulai rusak, seperti pipa pembatas ada yang hilang keramik yang sudah pecah tempat duduk yang chat-nya sudah luntur, relief ornamen Papua terlihat kotor harusnya di cat ulang supaya lebih menarik, pohon yang sudah rimbun ini tentu harus diperhatikan bisa dipangkas supaya kelihatan rapi.

   “Taman mesran binaan dari Pertamina, sehingga melalui program dana CSR nya bisa dikelola dengan baik untuk kebersihan dan menjaga Taman Mesran, sehingga Pertamina harus bekerjasama lebih aktif lagi dengan pemerintah kota khususnya dalam pemindahan kapal ini harus menjadi perhatian Dinas Perhubungan pemerintah Provinsi Papua,”katanya.

   Geis juga minta fasilitas MCK juga dibangun di lokasi taman, supaya masyarakat dalam buang air kecil cuci tangan bisa mudah, termasuk penerangan lampu pada malam hari harus dipasang dan dijaga dengan baik oleh petugs atau menunjuk pengelola.

  “Harusnya setiap taman di Kota Jayapura yang memang berpotensi banyak pengunjung dan membutuhkan perawatan dan dibutuhkan dana harus ada penjaganya, sehingga taman tetap bagus, terawat dengan baik, semua fasilitas yang dibangun pemerintah maupun dari program CSR BUMN tidak sia-sia ini yang harus dipikirkan pemerintah. Jangan hanya pada peresmian dilakukan seremonial dengan bagus tapi setelah itu eksistensi dan pengelolaan serta perawatan taman dibiarkan begitu saja,” sindirnya

Baca Juga :  Pemerintah Daerah  dan Masyarakat Adat Ambil Langkah Strategis

   Hal sama juga dikatakan Jhon Mampokem pengunjung di Taman Mesran Jayapura, John mengaku, Taman Mesran adalah salah satu taman terbaik di Kota Jayapura dengan letaknya yang sangat strategis bisa melihat pemandangan laut yang mengarah ke Pantai Dok 2.

   Namun sampai sekarang belum dikelola dengan baik, hal ini terbukti dimana fasilitas yang ada sudah mulai rusak, mulai dari keramik yang terpasang banyak pecah. Banyak pipa yang hilang dan pemanfaatan adanya bangunan yang bisa difungsikan untuk ajang kreasi anak muda tampil berkreasi sekarang sudah tidak ada lagi di Taman Mesran. Termasuk jika ada pemutaran film yang disiapkan untuk layar lebar jika sudah tidak dimanfaatkan, tentu ini menjadi hal yang sangat disayangkan, mengingat kota Jayapura adalah barometernya Papua dan banyak generasi muda yang butuh tempat untuk berekspresi.

   Jhon berharap adanya kapal yang sandar di belakang   Taman Mesran bisa dipindahkan sehingga tidak mengganggu pemandangan saat melihat pantai dok 2. Taman mesran berlokasi di Jalan Utama tentu menjadi daya tarik pengunjung dan di Taman Mesran banyak pohon besar yang sejuk dan rindang ini menjadi daya tarik tersendiri.

   Oleh karena itu, pengelolaannya harus dilakukan dengan maksimal dan bagi Taman Mesran ini binaan Pertamina tentunya harus di bisa dikelola dengan baik. (*/tri)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya