Ketua DPR Kota Jayapura Soal Hasil Kerja 100 Hari Kerja Pertama Wali Kota Jayapura
Wali Kota Jayapura Abisai Rollo dan Wakil Wali Kota Jayapura Rustan Saru telah menjalani 100 hari kerja pertamnya memimpin Kota Jayapura. Terkait hasil kerjanya di awal kepemimpinannya ini, dilakukan Ekspose Capaian Program 100 Hari Kerjanya di Aula Sian Soor Kantor Walikota Jayapura, Senin (16/6). Lantas seperti apa pendapat Ketua DPR Kota Jayapura?
Laporan: Jimianus Karlodi_Jayapura
Jumat (13/6) pekan kemarin, merupkan seratus hari kerja pertama Wali Kota Jayapura, Abisai Rollo bersama wakilnya Rustan Saru ini, sejak dilantik di Jakarta 20 Februari lalu. Program di 100 hari kerja adalah langkah awal pasangan ABR-Rustan untuk memastikan bahwa visi dan misi mereka telah mulai dijalankan.
“Program 100 hari kerja merupakan bagian yang tak terpisahkan dari Visi Misi Daerah selama 5 tahun berjalan. Dalam periode ini, kita fokus pada implementasi program-program prioritas,” kata Abisai.
Gagasan ini kata Abisai telah diadopsi di semua daerah sebagai cara untuk menunjukkan keseriusan pemerintah dalam memenuhi janji-janji politik mereka selama kampanye.
“Dalam 100 hari kerja ini kita mau tunjukkan apa saja yang nanti kita buat untuk masyarakat dan bangun Kota Jayapura, minimal kita menunjukkan komitmen kita,”ujarnya.
Walikota Jayapura itu menyampaikan bahwa ekspose ini merupakan bagian dari komitmen awal kepemimpinannya dalam menjawab berbagai persoalan mendesak dan memperlihatkan keseriusan menjalankan pemerintahan dengan hati, integritas, dan hasil yang terukur.
“Program 100 hari kerja bukan sekadar simbol politik, tetapi merupakan tolok ukur awal kami dalam memimpin dan memberikan perubahan nyata bagi masyarakat Kota Jayapura,” ujar Abisai saat menyampaikan pemaparan hasil kerja 100 harinya selama menjadi walikota Jayapura.
Terkait dengan ekpose capaian kinerja kepala daerah Kota Jayapura ini, Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Kota Jayapura Theos Revelino B Ajomi turut memberikan apresiasi terhadap capaian kinerja 100 hari, Abisai Rollo dan Rustan Saru memimpin Kota Jayapura.
Menurutnya sembilan program prioritas yang Walikota Jayapura itu, hampir keseluruhan telah menyasar kepada masyarakat melalui program Turun Kampungnya (Turkam) selama ini di jalankan.
Theos Ajomi menyebut sembilan program tersebut yakni; Pertama, Pemulihan ekonomi, pembukaan lapangan kerja. Kedua, Peningkatan akses dan kualitas pendidikan untuk SDM unggul. Ketiga, Peningkatan akses dan kualitas kesehatan yang berorientasi pada preventif. Keempat, Penguatan produktivitas, pertanian dan perikanan.
Kemudian, Kelima, Penguatan sektor UMKM dan pariwisata. Keenam, Penguatan keberdayaan masyarakat miskin dan perlindungan perempuan, anak, dan penyandang disabilitas. Ketujuh, percepatan pemerataan infrastruktur dengan memperhatikan daya dan dukung lingkungan. Delapan, Pemantapan ekosistem sosial, keagamaan dan kerukunan warga. Terakhir, Pemantapan pelayanan publik dan reformasi birokrasi dengan transformasi digital.
“Semoga setelah program 100 hari ini kedepan beliau (Walikota Jayapura) melakukan kerja-kerja di Kota Jayapura ini dalam rangka mensejahterakan masyarakat sesuai dengan visi-misi dan janji kampanyenya beliau (Abisai),” harap Theos kepada Cenderawasih Pos, Senin (16/6).
Lebih lanjut Theos sampaikan bahwa, sebagai wakil rakyat pihaknya akan terus melakukan pengawasan terkait dengan program yang telah disampaikan oleh Walikota Jayapura dalam acara ekspose 100 hari kerja menjabat sebagai walikota.
Karena itu ia kembali berharap DPRK Jayapura dan Pemerintah Kota Jayapura serta pihak yudikatif akan terus bersinergitas dalam melaksanakan tugas dan tanggungjawab masing-masing demi kesejahteraan masyarakat.
