Wednesday, April 16, 2025
25.7 C
Jayapura

Aset  Milik Pemkot yang Tak Terurus, Ada Praktik Jual Beli dan Sewa

  Sementara itu, penghuni Blok A yang masih bertahan di lantai dua kerap mengungsi ke rumah warga saat hujan deras karena sering terjadi banjir besar. Tidak hanya itu, lingkungan Rusunawa semakin tidak terawat. Warga sekitar kerap membuang sampah di area Rusunawa, menyebabkan bau tak sedap dan menjadi sarang nyamuk serta lalat.

   “Setiap hari warga luar buang sampah di depan Rusunawa ini, kasihan yang tinggal di lantai dasar,” katanya.

  Di tengah kondisi yang semakin memprihatinkan, Marion dan warga lainnya berharap adanya perhatian dari pemerintah, terutama dari Wali Kota terpilih, Abisai Rollo. Mereka berharap janji kampanye untuk memperbaiki rusunawa bisa direalisasikan.

Baca Juga :  Semester Pertama,  Bapenda Kumpulkan Rp 20 Miliar PBB

  “Nantinya kalau sudah diperbaiki, iurannya dijalankan lagi pun tidak masalah. Kami siap membayar asalkan fasilitasnya diperbaiki,” tegasnya.

  Selain itu, ia juga berharap agar dalam hal penempatan penghuni, OAP (Orang Asli Papua) lebih diprioritaskan, mengingat banyak di antara mereka yang masih belum memiliki rumah. “Karena saat ini yang OAP hanya tujuh keluarga,” tutur Marion

  Ia pun menyampaikan Rusunawa Dok 9 Tanjung Ria, yang dahulu dibangun dengan harapan menjadi tempat tinggal yang layak, kini menghadapi berbagai tantangan. Namun, di balik kesulitan, ada harapan yang terus menyala di hati para penghuninya.

  Mereka menunggu kepastian, agar tempat yang mereka sebut rumah ini bisa kembali menjadi tempat yang nyaman dan aman untuk ditinggali. “Kami hanya berharap kedepannya bisa di perhatikan, sehingga kehidupan kami jauh lebih aman,” pungkasnya. (*/tri)

Baca Juga :  Bantu Pemkot Jayapura Tingkatkan PAD, Bank Papua Luncurkan Kartu Papua Cash

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

  Sementara itu, penghuni Blok A yang masih bertahan di lantai dua kerap mengungsi ke rumah warga saat hujan deras karena sering terjadi banjir besar. Tidak hanya itu, lingkungan Rusunawa semakin tidak terawat. Warga sekitar kerap membuang sampah di area Rusunawa, menyebabkan bau tak sedap dan menjadi sarang nyamuk serta lalat.

   “Setiap hari warga luar buang sampah di depan Rusunawa ini, kasihan yang tinggal di lantai dasar,” katanya.

  Di tengah kondisi yang semakin memprihatinkan, Marion dan warga lainnya berharap adanya perhatian dari pemerintah, terutama dari Wali Kota terpilih, Abisai Rollo. Mereka berharap janji kampanye untuk memperbaiki rusunawa bisa direalisasikan.

Baca Juga :  Dukungan Dana Hibah Tahap Dua Sedang  Diproses

  “Nantinya kalau sudah diperbaiki, iurannya dijalankan lagi pun tidak masalah. Kami siap membayar asalkan fasilitasnya diperbaiki,” tegasnya.

  Selain itu, ia juga berharap agar dalam hal penempatan penghuni, OAP (Orang Asli Papua) lebih diprioritaskan, mengingat banyak di antara mereka yang masih belum memiliki rumah. “Karena saat ini yang OAP hanya tujuh keluarga,” tutur Marion

  Ia pun menyampaikan Rusunawa Dok 9 Tanjung Ria, yang dahulu dibangun dengan harapan menjadi tempat tinggal yang layak, kini menghadapi berbagai tantangan. Namun, di balik kesulitan, ada harapan yang terus menyala di hati para penghuninya.

  Mereka menunggu kepastian, agar tempat yang mereka sebut rumah ini bisa kembali menjadi tempat yang nyaman dan aman untuk ditinggali. “Kami hanya berharap kedepannya bisa di perhatikan, sehingga kehidupan kami jauh lebih aman,” pungkasnya. (*/tri)

Baca Juga :  Operasi Yustisi, 241 Warga Terjaring Petugas

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

Berita Terbaru

Artikel Lainnya