Tuesday, September 30, 2025
23.6 C
Jayapura

Meski Ada Keterbatasan Fisik, Jangan Panik dan Harus Sigap Hadapi Bencana

Di tempat yang sama, ketua panitia pelaksana Herawati mengatakan pihaknya melakukan sosialisasi di sekolah itu bertujuan untuk memberikan edukasi kepada siswa-siswi agar dapat mengantisipasi dini ketika terjadi bencana yang tidak diinginkan.

Sebutnya simulasi kebencanaan di sekolah dirasa sangat penting. Mengingat, Kota Jayapura merupakan salah satu wilayah yang rawan bencana baik itu gempa bumi, angin ribut, maupun ancaman dari banjir dan tanah longsor.

“Kita memberikan edukasi kepada siswa-siswi bilamana terjadi bencana yang tidak diinginkan, paling tidak para siswa sudah bisa memahami pencegahan bila terjadi bencana secara tiba-tiba,” jelasnya.

Pada kesempatan itu, peserta didik dilatih untuk mengenal tanda bahaya (sirine) yang dibunyikan pihak sekolah. Mereka juga diajarkan untuk sigap menghadapi gempa bumi dengan cara mencari tempat perlindungan yang aman seperti di bawah meja, dan mengikuti jalur evakuasi yang telah ditentukan.

Baca Juga :  BMKG: Tak Perlu Panik, Tapi Masyarakat Tetap Siaga

“Pendidikan mitigasi ini tentu kami sesuaikan dengan kebutuhannya misal untuk siswa yang tuna rungu lebih kita tekankan kepada pengetahuan melalui visual, gambar, poster dan praktik secara langsung. Demikian siswa tunanetra ditekankan dengan mengenai tanda bahaya maupun pengetahuan jalur evakuasi,” jelasnya.

Kegiatan ini mendapatkan respons positif dari Kepala SLB Negeri 1 Jayapura, Kamino, S.Pd, MM. Kepada Cenderawasih Pos ia mengatakan bahwa materi-materi kebencanaan yang diberikan ini sangat diperlukan dan dibutuhkan untuk anak-anak untuk mengedukasi.
“Kami berharap ilmu yang diberikan kepada peserta didik dan ibu guru dapat diterapkan dikemudian hari. Karena bencana datang kapan saja dan dimana saja, sehingga harus diperlukan waspada,” pungkasnya. (*/tri)

Baca Juga :  Bahwa Perang Bukan Sekadar Bunuh-bunuhan

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

Di tempat yang sama, ketua panitia pelaksana Herawati mengatakan pihaknya melakukan sosialisasi di sekolah itu bertujuan untuk memberikan edukasi kepada siswa-siswi agar dapat mengantisipasi dini ketika terjadi bencana yang tidak diinginkan.

Sebutnya simulasi kebencanaan di sekolah dirasa sangat penting. Mengingat, Kota Jayapura merupakan salah satu wilayah yang rawan bencana baik itu gempa bumi, angin ribut, maupun ancaman dari banjir dan tanah longsor.

“Kita memberikan edukasi kepada siswa-siswi bilamana terjadi bencana yang tidak diinginkan, paling tidak para siswa sudah bisa memahami pencegahan bila terjadi bencana secara tiba-tiba,” jelasnya.

Pada kesempatan itu, peserta didik dilatih untuk mengenal tanda bahaya (sirine) yang dibunyikan pihak sekolah. Mereka juga diajarkan untuk sigap menghadapi gempa bumi dengan cara mencari tempat perlindungan yang aman seperti di bawah meja, dan mengikuti jalur evakuasi yang telah ditentukan.

Baca Juga :  Sempat Tujuh Tahun Tak Berani Cerita Kondisi ke Keluarga

“Pendidikan mitigasi ini tentu kami sesuaikan dengan kebutuhannya misal untuk siswa yang tuna rungu lebih kita tekankan kepada pengetahuan melalui visual, gambar, poster dan praktik secara langsung. Demikian siswa tunanetra ditekankan dengan mengenai tanda bahaya maupun pengetahuan jalur evakuasi,” jelasnya.

Kegiatan ini mendapatkan respons positif dari Kepala SLB Negeri 1 Jayapura, Kamino, S.Pd, MM. Kepada Cenderawasih Pos ia mengatakan bahwa materi-materi kebencanaan yang diberikan ini sangat diperlukan dan dibutuhkan untuk anak-anak untuk mengedukasi.
“Kami berharap ilmu yang diberikan kepada peserta didik dan ibu guru dapat diterapkan dikemudian hari. Karena bencana datang kapan saja dan dimana saja, sehingga harus diperlukan waspada,” pungkasnya. (*/tri)

Baca Juga :  Dampingi dengan Sabar 18 ABK yang Ikut Berbagai Lomba di Sejumlah Even Nasional

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

Berita Terbaru

Artikel Lainnya