Saturday, April 27, 2024
30.7 C
Jayapura

Selalu Berupaya Beri Bantuan, Berharap Dukungan dari Anggaran Biaya Tak Terduga

Kesiapan Dinsos Kota Jayapura Dalam Membantu Korban Kebakaran dan Bencana Alam

Setiap kali terjadi musibah maupun bencana alam yang menimpa masyarakat, tentu peran pemerintah  memang menjadi sorotan. Sejauh mana kesigapan dalam upaya penanggulangan musibah/bencana dan uluran bantuan yang diberikan kepada para korban ini. Lanta sejauh mana kesiapan Dinas Sosial dalam membantu para korban selama ini?

Laporan: Robert Mboik_Jayapura

Kota Jayapura yang merupakan kota pesisir, dengan wilayah yan membentang dari pesisir pantai utara hingga kawasan pengunungan Cyclops, memang memiliki karakterisik alam yang unik. Dimana Kota Jayapura memiliki curah hujan yang bisa terjadi sepanjang tahun.

   Menjelang akhir tahun dan awal tahun, biasanya memang curah hujan intensitas meningkat. Dengan kondisi pemukiman yang banyak di daerah lereng, tentu saja potensi banjir dan tanah longsor bisa kapan saja menimpa masyarakat.

  Tak hanya itu, pemukiman padat penduduk dan kurangnya pemahaman atau kesadaran masyarakat dalam mencegah terjadinya kebakaran, membuat musibah kebakaran di pemukiman warga ini susah dicegah. Bahkan, bila terjadi satu kebakaran, cenderung beruntuk terjadi beberapa kebakaran di tempat lainnya di Kota Jayapura.

  Seperti halnya, dalam satu bulan terakhir kemarin, musibah kebakaran juga terjadi secara beruntun. Tercata ada empat musibah kebakaran dalam satu bulan terakhir, mulai dari   kebakaran di APO Jayapura, belakang Ekspo Waena, Kampung Yoka, Dok V Yapis, hingga terakhir di  Tanah Hitam.

Baca Juga : 

  Hampir dalam setiap kebakaran ini, selain petugas pemadam kebakaran yang dikerahkan memadamkan kebakaran, maka pasca kebakaran juga butuh perhatian dari pemkot Jayapura. Salah satu instansi teknis, yakni Dinas Sosial yang diharapkan bisa sigap dalam memberikan bantuan darurat kepada para korban.

   Dinas Sosial Kota Jayapura juga mencatat ada empat kejadian peristiwa kebakaran yang terjadi dalam kurun waktu yang berdekatan sebulan terakhir kemarin.  Menyikapi peristiwa ini Pemerintah Kota Jayapura melalui Dinas Sosial telah memberikan upaya penanganan terutama dengan memberikan beberapa bentuk bantuan kepada para korban.

   Selain bahan makanan dan beberapa kebutuhan dari para korban Pemkot Jayapura juga memberikan bantuan bahan bangunan rumah untuk para korban bencana tersebut.

“Sampai hari ini sudah 4 kali kebakaran,  Bapak Walikota sudah melakukan kunjungan sekaligus juga memberikan bantuan dalam rangka meringankan beban, kepada para korban dan beberapa bagian yang diarahkan oleh Bapak penjabat walikota,”tuturnya.

Tak hanya bantuan spotan dari pemerintah, bantuan yagn diberikan terkadang juga sesuai dengan permohonan atau kebutuhan yang diajukan para korban kebakaran.

“Iya itu warga yang terkena dampak korban kebakaran ini mengajukan surat permohonan kepada  Walikota Jayapura terkait kebutuhan perbaikan rumah dan juga kebutuhan lain-lain, pada prinsipnya Pemkot Jayapura konsisten memberikan dukungan terhadap warga yang menjadi korban kebakaran,” kata Kepala Dinas Sosial Kota Jayapura,  Djong Makanuai, Sabtu (7/10).

Baca Juga :  Pemkot Jayapura Targetkan 2030 Eliminasi Malaria

  Berdasarkan pendataan yang sudah dilakukan pihaknya, dari 4 kali peristiwa kebakaran yang paling banyak menjadi korban itu adalah korban material antara korban jiwa tidak ada.  Sehingga kerugian material ini yang menjadi konsentrasi Pemkot Jayapura,  tentunya disesuaikan dengan ketersediaan anggaran atau kemampuan keuangan daerah.

“Mekanismenya pejabat Walikota sudah sampaikan kepada warga yang terdampak,  untuk mengajukan permohonan kepada walikota,” ujarnya.

  Diakui bahwa musibah kebakaran, bencana alam dan lainnya ini memang tidak bisa diprediksi. Karena itu, untuk penganggaran dana bantuan dari Dinas Sosial ini juga tidak bisa dipastikan mencukupi atau tidak. Namun yang jelas di lingkungan Pemkot Jayapura, memang disiapkan biaya atau dana tak terduga, yang diharapkan bisa digunakan utnuk menanggulani ketika terjadi bencana yang tak terduga ini.

  “Apabila ada kejadian-kejadian luar biasa atau yang tak terduga maka kita akan mengajukan untuk dibiayai melalui biaya tak terduga (BTT),” pungkasnya. (*/tri)

Kesiapan Dinsos Kota Jayapura Dalam Membantu Korban Kebakaran dan Bencana Alam

Setiap kali terjadi musibah maupun bencana alam yang menimpa masyarakat, tentu peran pemerintah  memang menjadi sorotan. Sejauh mana kesigapan dalam upaya penanggulangan musibah/bencana dan uluran bantuan yang diberikan kepada para korban ini. Lanta sejauh mana kesiapan Dinas Sosial dalam membantu para korban selama ini?

Laporan: Robert Mboik_Jayapura

Kota Jayapura yang merupakan kota pesisir, dengan wilayah yan membentang dari pesisir pantai utara hingga kawasan pengunungan Cyclops, memang memiliki karakterisik alam yang unik. Dimana Kota Jayapura memiliki curah hujan yang bisa terjadi sepanjang tahun.

   Menjelang akhir tahun dan awal tahun, biasanya memang curah hujan intensitas meningkat. Dengan kondisi pemukiman yang banyak di daerah lereng, tentu saja potensi banjir dan tanah longsor bisa kapan saja menimpa masyarakat.

  Tak hanya itu, pemukiman padat penduduk dan kurangnya pemahaman atau kesadaran masyarakat dalam mencegah terjadinya kebakaran, membuat musibah kebakaran di pemukiman warga ini susah dicegah. Bahkan, bila terjadi satu kebakaran, cenderung beruntuk terjadi beberapa kebakaran di tempat lainnya di Kota Jayapura.

  Seperti halnya, dalam satu bulan terakhir kemarin, musibah kebakaran juga terjadi secara beruntun. Tercata ada empat musibah kebakaran dalam satu bulan terakhir, mulai dari   kebakaran di APO Jayapura, belakang Ekspo Waena, Kampung Yoka, Dok V Yapis, hingga terakhir di  Tanah Hitam.

Baca Juga :  Stok Bapok Aman, Masyarakat Jangan Panic Buying 

  Hampir dalam setiap kebakaran ini, selain petugas pemadam kebakaran yang dikerahkan memadamkan kebakaran, maka pasca kebakaran juga butuh perhatian dari pemkot Jayapura. Salah satu instansi teknis, yakni Dinas Sosial yang diharapkan bisa sigap dalam memberikan bantuan darurat kepada para korban.

   Dinas Sosial Kota Jayapura juga mencatat ada empat kejadian peristiwa kebakaran yang terjadi dalam kurun waktu yang berdekatan sebulan terakhir kemarin.  Menyikapi peristiwa ini Pemerintah Kota Jayapura melalui Dinas Sosial telah memberikan upaya penanganan terutama dengan memberikan beberapa bentuk bantuan kepada para korban.

   Selain bahan makanan dan beberapa kebutuhan dari para korban Pemkot Jayapura juga memberikan bantuan bahan bangunan rumah untuk para korban bencana tersebut.

“Sampai hari ini sudah 4 kali kebakaran,  Bapak Walikota sudah melakukan kunjungan sekaligus juga memberikan bantuan dalam rangka meringankan beban, kepada para korban dan beberapa bagian yang diarahkan oleh Bapak penjabat walikota,”tuturnya.

Tak hanya bantuan spotan dari pemerintah, bantuan yagn diberikan terkadang juga sesuai dengan permohonan atau kebutuhan yang diajukan para korban kebakaran.

“Iya itu warga yang terkena dampak korban kebakaran ini mengajukan surat permohonan kepada  Walikota Jayapura terkait kebutuhan perbaikan rumah dan juga kebutuhan lain-lain, pada prinsipnya Pemkot Jayapura konsisten memberikan dukungan terhadap warga yang menjadi korban kebakaran,” kata Kepala Dinas Sosial Kota Jayapura,  Djong Makanuai, Sabtu (7/10).

Baca Juga :  Geluti Hutan Mangrove, Bersaing dengan Empat Kandidat Pria

  Berdasarkan pendataan yang sudah dilakukan pihaknya, dari 4 kali peristiwa kebakaran yang paling banyak menjadi korban itu adalah korban material antara korban jiwa tidak ada.  Sehingga kerugian material ini yang menjadi konsentrasi Pemkot Jayapura,  tentunya disesuaikan dengan ketersediaan anggaran atau kemampuan keuangan daerah.

“Mekanismenya pejabat Walikota sudah sampaikan kepada warga yang terdampak,  untuk mengajukan permohonan kepada walikota,” ujarnya.

  Diakui bahwa musibah kebakaran, bencana alam dan lainnya ini memang tidak bisa diprediksi. Karena itu, untuk penganggaran dana bantuan dari Dinas Sosial ini juga tidak bisa dipastikan mencukupi atau tidak. Namun yang jelas di lingkungan Pemkot Jayapura, memang disiapkan biaya atau dana tak terduga, yang diharapkan bisa digunakan utnuk menanggulani ketika terjadi bencana yang tak terduga ini.

  “Apabila ada kejadian-kejadian luar biasa atau yang tak terduga maka kita akan mengajukan untuk dibiayai melalui biaya tak terduga (BTT),” pungkasnya. (*/tri)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya