Sunday, April 28, 2024
27.7 C
Jayapura

Rekreasi di Pantai Base G, Seorang Remaja Tewas Tenggelam

JAYAPURA-Nasib malang dialami seorang remaja bernama Ricki Ridho Korwa. Ia  tenggelam saat berekreasi bersama keluarganya di Pantai Base-G Distrik Jayapura Utara, Sabtu (28/5).

Meski sempat dilakukan pencarian  dan dilarikan ke rumah sakit namun nyawanya tak tertolong.  Kejadian ini menambah panjang daftar  orang yang meninggal di wilayah pantai terlebih Pantai Base G. Kapolresta Jayapura Kota Dr. Victor D. Mackbon, S.H., S.IK., M.H., M.Si melalui Kapolsek Jayapura Utara AKP Jahja Rumra, S.H., M.H menjelaskan  kejadian ini terjadi Sabtu (28/5) sekira pukul  10.30 WIT di Pantai Base G.

Polisi  sendiri mengetahui kejadian ini setelah korban dilarikan ke rumah sakit. “Dari keterangan saksi yang merupakan tante korban  diketahui ketika itu korban sedang berekreasi bersama keluarganya di Pantai Base-G bagian kanan. Korban kemudian terlihat berjalan untuk mandi ke pantai sebelah kiri,” ujar Jahja.

Baca Juga :  Pansus DPR Harus Paham Fungsi dan Tugas

Mantan Kasubag Humas Polresta Jayapura Kota ini melanjutkan bahwa tidak lama kemudian datang saudara korban bernama Yonathan memberitahukan bahwa korban tenggelam. Kemudian keluarga korban melakukan pencarian hingga menemukan korban dan dibawa ke rumah sakit namun dinyatakan telah meninggal dunia.

“Diduga korban meninggal dunia karena tenggelam. Menurut keterangan dari keluarga, korban diketahui tidak mahir berenang, kemungkinan korban tenggelam karena tergulung oleh ombak,” tandasnya.

Menurut Jahja, setelah tiba di rumah sakit, polisi sudah mendapati jika korban sudah meninggal dunia. “Kami coba membangun koordinasi dengan pihak keluarga dan nampaknya keluarga menerima sehingga korban langsung dibawa pulang untuk disemayamkan ke rumah duka di Padang Bulan Distrik Heram,” imbuh Kapolsek.

Baca Juga :  Di Merauke, KM Prima Sukses Dilaporkan Tenggelam

“Kami juga mengingatkan bahwa  bagi yang berekresiasi di pantai sebisa mungkin memastikan bisa berenang jika ingin masuk air. Kalaupun tidak maka sebisa mungkin didampingi. Jangan sendiri-sendiri,” pungkas Jahja. (ade/nat)

JAYAPURA-Nasib malang dialami seorang remaja bernama Ricki Ridho Korwa. Ia  tenggelam saat berekreasi bersama keluarganya di Pantai Base-G Distrik Jayapura Utara, Sabtu (28/5).

Meski sempat dilakukan pencarian  dan dilarikan ke rumah sakit namun nyawanya tak tertolong.  Kejadian ini menambah panjang daftar  orang yang meninggal di wilayah pantai terlebih Pantai Base G. Kapolresta Jayapura Kota Dr. Victor D. Mackbon, S.H., S.IK., M.H., M.Si melalui Kapolsek Jayapura Utara AKP Jahja Rumra, S.H., M.H menjelaskan  kejadian ini terjadi Sabtu (28/5) sekira pukul  10.30 WIT di Pantai Base G.

Polisi  sendiri mengetahui kejadian ini setelah korban dilarikan ke rumah sakit. “Dari keterangan saksi yang merupakan tante korban  diketahui ketika itu korban sedang berekreasi bersama keluarganya di Pantai Base-G bagian kanan. Korban kemudian terlihat berjalan untuk mandi ke pantai sebelah kiri,” ujar Jahja.

Baca Juga :  Di Merauke, KM Prima Sukses Dilaporkan Tenggelam

Mantan Kasubag Humas Polresta Jayapura Kota ini melanjutkan bahwa tidak lama kemudian datang saudara korban bernama Yonathan memberitahukan bahwa korban tenggelam. Kemudian keluarga korban melakukan pencarian hingga menemukan korban dan dibawa ke rumah sakit namun dinyatakan telah meninggal dunia.

“Diduga korban meninggal dunia karena tenggelam. Menurut keterangan dari keluarga, korban diketahui tidak mahir berenang, kemungkinan korban tenggelam karena tergulung oleh ombak,” tandasnya.

Menurut Jahja, setelah tiba di rumah sakit, polisi sudah mendapati jika korban sudah meninggal dunia. “Kami coba membangun koordinasi dengan pihak keluarga dan nampaknya keluarga menerima sehingga korban langsung dibawa pulang untuk disemayamkan ke rumah duka di Padang Bulan Distrik Heram,” imbuh Kapolsek.

Baca Juga :  Cuaca Tak Pengaruhi Pemilu di Yahukimo

“Kami juga mengingatkan bahwa  bagi yang berekresiasi di pantai sebisa mungkin memastikan bisa berenang jika ingin masuk air. Kalaupun tidak maka sebisa mungkin didampingi. Jangan sendiri-sendiri,” pungkas Jahja. (ade/nat)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya