JAYAPURA-Penghargaan prestisius kembali diterima Bank Papua. Jika pada bulan September 2021 yang lalu, Bank Papua baru saja meraih tiga kategori penghargaan Top BUMD Awards 2021 yang diselenggarakan oleh majalah Top Business bekerjasama dengan Institut Otonomi Daerah dan beberapa lembaga lainnya, maka Bank Papua kembali memperoleh penghargaan atas inovasi dalam usahanya di tengah Pandemi Covid-19 ini.
Kali ini, penghargaan diterima dalam kegiatan TOP DIGITAL Awards 2021, yang diselenggarakan oleh majalah ItWorks yang bekerjasama dan didukung oleh beberapa Asosiasi dan Perusahaan Konsultan TI TELCO/ Digital. Puncak acara penghargaan TOP DIGITAL Award 2021 ini berlangsung di Raffles Hotel Jakarta pada Selasa (21/12) lalu.
Acara digelar dengan protocol kesehatan. Sejumlah Pimpinan Kementerian, Lembaga/Badan, Kepala Pemerintah Daerah, Walikota, serta IT Manager dari berbagai perusahaan hadir dalam acara ini untuk menerima penghargaan, termasuk dari Bank Papua.
Pandemi Covid-19 memang tak menyurutkan kreativitas dan inovasi serta antusias dari Bank Papua dalam mengembangkan usaha dan pelayanan kepada nasabah dengan menghadirkan solusi inovasi baru berbasis digital dalam rangka memasuki era revolusi industri 4.0.
Terbukti dari penilaian dewan juri TOP DIGITAL Awards 2021, Bank Papua berhasil meraih TOP DIGITAL Awards, yang merupakan Penghargaan Tertinggi di bidang Teknologi Digital (IT & TELCO) yang terbesar di Indonesia, yang diberikan kepada Perusahaan & Instansi Pemerintahan, sejak tahun 2016.
Dari penilaian Dewan Juri dan Panitia Penyelenggara TOP DIGITAL Awards 2021, Bank Pembangunan Daerah Papua atau Bank Papua menjadi pemenang/penerima penghargaan TOP DIGITAL Awards 2021, untuk tiga kategori.
Yakni, TOP DIGITAL Implementation 2021 #Level Stars 4 yang diterima Bank Pembangunan Daerah Papua (Bank Papua), TOP Leader on Digital Implementation 2021 yang diterima oleh Direktur Utama Bank Papua F.Zendrato dan TOP CIO on Digital Implementation 2021 yang diterima Kepala Divisi TI Bank Pembangunan Daerah Papua Didik Andreas.
Penilaian dan penentuan pemenang, dilakukan berdasarkan wawancara penjurian dan pengisian kuesioner oleh dewan juri yang diketuai Prof. Dr.Ing. Ir. Kalamullah Ramli, M.Eng. dari Dewan Pengawas IDPRO (Indonesia Data Center Provider Organization), dewan juri kehormatan Prof. Eko Indrajit – Pembina APTIKOM, Prof. Laode M. Kamaluddin – Ketua Umum ASPEKTI, Prof. Achmad Benny Mutiara-Sekretaris Jenderal APTIKOM dan puluhan anggota dewan juri lainnya.
Keputusan Penentuan Pemenang oleh dewan juri, dilakukan secara obyektif dan independen dalam Sidang Pleno Dewan Juri yang kredibel. Oleh karena itu, keberhasilan dalam meraih penghargaan TOP DIGITAL Awards tersebut, dinilai merupakan pencapaian yang luar biasa. Sebab, hal ini menunjukkan bahwa manajemen perusahaan Bank Papua telah mengelola bisnisnya secara modern, profesional, dan lebih terpercaya dengan mengimplementasikan serta memanfaatkan teknologi informasi dan digital yang lebih canggih.
Dari pelaksanaan kegiatan TOP DIGITAL Awards 2021 ini, Kepala Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN), Letnan Jendral TNI (purn) Hinsa Siburian yang disampaikan Wakil Kepala BSSN Irjen Pol. Sutanto mengatakan, kegiatan TOP DIGITAL Awards 2021 dengan tema “Accelerating Digital Transformation ini Business & Government” selaras dengan visi pemerintah untuk terwujudnya Indonesia Maju yang berdaulat dan mandiri, di mana teknologi informasi memiliki peran penting untuk hal tersebut.
Ditambahkan, meningkatnya transformasi digital, termasuk yang karena dipicu situasi pandemi Covid-19, telah membawa berbagai dampak positif untuk berbagai aspek kehidupan. “Melalui transformasi digital, perusahaan mendapatkan cara pandang baru dalam mengelola perusahaan, mengoptimalkan operasional perusahaan, dan mengubah model bisnis lebih efisien.”ungkapnya.
Terkait penyelenggaraan TOP DIGITAL Awards, Menteri Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Johnny G. Plate dalam sambutan yang disampaikan Direktur Jenderal Aplikasi Informatika Kementerian Kominfo RI, Semuel Abrijani Pangerapan, B.Sc dalam rekaman video menyatakan, pihaknya sangat menyambut baik kegiatan ini.
“Kegiatan TOP DIGITAL Awards yang diselenggarakan oleh majalah ItWorks ini, sangat selaras dengan arah kebijakan Presiden RI yang dijalankan oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika RI, yakni percepatan transformasi digital guna mendorong peningkatan implementasi dan pemanfaatan teknologi digital, baik di instansi pemerintahan, korporasi bisnis, maupun institusi lainnya. Oleh karenanya, Kementerian Komunikasi dan Informatika RI sangat mendukung kegiatan ini,” ujarnya.
Sementara itu, M. Lutfi Handayani, MM, MBA, selaku Ketua Penyelenggara menjelaskan, TOP DIGITAL Award merupakan Kegiatan Penilaian & Penghargaan IT TELCO Digital Terbesar dan Paling Membanggakan di Indonesia. Hal ini dapat terlihat, dari jumlah peserta yang terus meningkat dengan jumlah penjurian.
“Tahun 2021 ini, jumlah peserta yang mengikuti kegiatan ini sebanyak 172 Instansi pemerintahan dan korporasi bisnis yang berarti mencatat kenaikan 7,5% dibanding tahun 2020 lalu sebanyak 160 peserta,” ujarnya.
Ketua Penyelenggara TOP DIGITAL Awards 2021, M Lutfi Handayani, MM., MBA yang juga Pemimpin Redaksi Majalah ItWorks/Itworks.id dalam laporannya mengatakan, TOP DIGITAL Awards adalah kegiatan pembelajaran, sekaligus kegiatan penilaian atau pemberian penghargaan di bidang implementasi dan pemanfaatan teknologi digital, yang terbesar dan paling membanggakan di Indonesia.
Penghargaan TOP DIGITAL Awards, diberikan kepada Instansi pemerintahan dan Korporasi Bisnis, yang dinilai telah berhasil dalam hal implementasi dan pemanfaatan teknologi digital. Kegiatan TOP DIGITAL Awards diselenggarakan setiap tahun oleh majalah ItWorks dengan didukung oleh para Pakar dan Dewan Juri dari berbagai asosiasi TI.
“Tujuan TOP DIGITAL Awards ini di antaranya mendorong peningkatan implementasi dan pemanfaatan solusi digital di instansi pemerintahan dan perusahaan-perusahaan di Indonesia, untuk mendukung peningkatan daya saing perekonomian nasional, menuju Indonesia yang maju dan sejahtera.”ungkapnya.
Selain itu, lanjut Lutfi, juga untuk mendorong adanya inovasi-inovasi berbasis solusi digital, guna meningkatkan kinerja dan layanan kepada konsumen dan masyarakat. Meningkatkan aspek pembelajaran bersama di bidang implementasi dan pemanfaatan teknologi digital bagi instansi pemerintahan dan korporasi bisnis di Indonesia.
Sementara itu, Ketua Dewan Juri, Prof. Dr.-Ing. Ir. Kalamullah Ramli, M.Eng mengatakan, penentuan pemenang dilakukan melalui bererapa tahapan. Metode diawali dengan seleksi awal terhadap 800-an calon peserta, untuk menghasilkan 200 kandidat terbaik. Para pakar TI dan Dewan Juri, merekomendasikan kandidat-kandidat perusahaan dan instansi pemerintahan, yang dinilai berhasil dalam hal implementasi dan pemanfaatan teknologi digitalnya.
Dari 200 kandidat terbaik, sebanyak 172 peserta yang dapat mengikuti proses penilaian secara lengkap, termasuk hadir dan presentasi keberhasilan implementasi dan pemanfaatan teknologi digitalnya, dalam kegiatan Wawancara Penjurian yang diselenggarakan secara daring.
Adapun 4 kriteria Utama dalam menentukan pemenang adalah perusahaan/instansi yang berhasil dalam hal implementasi dan pemanfaatan Teknologi Digital dalam meningkatkan kinerja, daya saing, operasional, dan layanannya.
Kedua, Perusahaan/ Instansi yang memiliki sistem, tata kelola, dan infrastruktur teknologi digital yang baik. Ketiga, perusahaan/instansi yang memiliki Solusi Teknologi Digital Unggulan/ yang dinilai membanggakan. Keempat, perusahaan/ Instansi yang implementasi dan solusi Teknologi Digitalnya yang terkait dengan Tema TOP DIGITAL Awards 2021, yakni mendukung transformasi bisnis/layanan di masa Pandemi Covid-19.
Sementara itu, sejak pandemi Covid-19 muncul, Bank Papua memang terus melakukan inovasi produk dan layanan perbankan berbasis digital, sebagai jawaban terhadap tuntutan transformasi digital di kalangan masyarakat. Bank Papua belakangan juga gencar
“Di era digital seperti sekarang ini, bank yang bisa eksis adalah bank yang bisa cepat beradaptasi melakukan inovasi dengan memanfaatkan teknologi informasi, baik di sistem manajemen, produk, maupun layanan. Karena itu, Bank Papua juga banyak melakukan inovasi digital banking, sekaligus untuk memberikan kemudahan layanan bagi para nasabah atau pelanggan,” ujar Direktur Utama Bank Papua, F. Zendrato dalam wawancara khusus di Kantor Bank Papua Cabang DKI Jakarta, belum lama ini.
Digital bank yang dikembangkan Bank Papua bukan sekedar untuk melayani nasabah secara online, namun juga dikembangkan dalam bentuk produk produk sesuai fungsi perbankan dalam aplikasi platform digital. Seperti produk pinjaman, financial technology atau uang digital, layanan transaksi keuangan digital, dan lainnya.
Saat ini, Bank Papua juga sudah memiliki aplikasi Mobile Banking yang terus dikembangkan dengan aplikasi baru. Bank Papua Mobile Banking merupakan fasilitas layanan perbankan untuk memudahkan nasabah dalam bertransaksi langsung secara online. Aplikasi Bank Papua Mobile Banking dapat diakses atau support dengan smartphone tipe OS Android dan IOS, sehingga nasabah bisa melakukan berbagai transaksi perbankan secara aman, mudah, dan cepat melalui perangkat smartphone.
Di antaranya layanan informasi saldo, transfer (internal dan external), pembelian (voucher pulsa telepon, listrik PLN dan lainnya), pembayaran (tagihan telepon, Listrik PLN, kartu kredit dan lainnya), dan pembayaran melalui fitur Qris issuer.
“Sebelum digital banking marak seperti sekarang ini, tahun 2017 yaitu sejak saya pertama dipercaya menjadi Dirut Bank Papua, saya sudah menaruh perhatian besar terhadap transformasi digital perbankan. Digitalisasi bank adalah kunci daya saing masa depan. Itulah makanya sejak itu saya sudah canangkan transformasi digital di Bank Papua.”ungkap Zendrato.
“Strategi ini ternyata sangat relevan, bahkan sejak pandemi Covid-19, layanan digital benar-benar jadi andalan. Itulah makanya, berbagai terobosan dan inovasi digital di Bank Papua terus kami tingkatkan menuju digital banking secara menyeluruh,” tambah F. Zendrato didampingi Pemimpin Divisi TI Andreas Didik W. dan Kepala Bank Papua Cabang DKI Jakarta, Ninik Istirahayu.
Berbagai terobosan dan inovasi produk dan layanan perbankan terus dilakukan, sekaligus untuk menjawab tuntutan layanan digital di era pandemic dan new normal (kenormalan baru) ini.
Untuk memudahkan interaksi dan layanan nasabah, Bank Papua beberapa waktu lalu meluncurkan layanan Whatsapp Business Corporate Bank Papua (WABA) yaitu Papua Costumer Care (PACE). PACE memudahkan nasabah untuk mendapatkan segala informasi terkait produk, jasa dan layanan Bank Papua selama 24 Jam Real Time.
Dalam rangka mendukung program Pemerintah Provinsi Papua, terutama untuk memberikan kemudahan penyaluran bantuan kredit permodalan bagi pelaku UMKM yang ada di Bumi Cenderawasih, sebelumnya Bank Papua juga menghadirkan aplikasi Papeda untuk memudahkan layanan kredit, mendukung upaya percepatan pembangunan dan pemberdayaan ekonomi masyarakat.
“Aplikasi Papeda diharapkan mampu mendorong penyaluran kredit bagi dunia usaha, khususnya usaha mikro, kecil, dan menengah,” ujarnya.
Masih terkait upaya akselerasi digital banking, dalam rangka ikut menyemarakkan penyelenggaraan PON XX di Papua, akhir September 2021 lalu, Bank Papua juga meluncurkan tiga produk digital sekaligus, yakni Internet Banking CMS Corporate, Laku Pandai (Papua Pandai), dan payment system atau sistem pembayaran menggunakan Quick Response Standar Indonesia (QRIS). (*/tri)