Sunday, November 24, 2024
25.7 C
Jayapura

Dokter Juga Masyarakat Biasa yang Membutuhkan Biaya Hidup

JAYAPURA-Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Wilayah Papua Dr.Donal Willem S.Aronggear, mengatakan dokter dalam menjalankan tugasnya  memiliki visi dan misi yaitu akan menjalankan tugas dengan cara yang terhormat dan bersusila, sesuai dengan martabat pekerjaan. Selain itu akan memelihara dengan sekuat tenaga martabat dan tradisi luhur jabatan kedokteran.

Hal ini tentunya bertujuan untuk mensejahtrakan masyarakat, namun terlepas dari pada itu kata Donal Aronggear, dokter atau petugas kesehatan pada umumnya juga masyarakat biasa yang membutuhkan biaya hidup, tentu dalam melaksanakan tugasnya harus dapat memenuhi kebutuhan masyarakat dalam hal ini pelayanan kesehatan yang prima. Tetapi tidak kemudian hak dari pada dokter itu sendiri diabaikan dan merasa tidak penting.

Baca Juga :  Jelang Pemilu Tak Ada Atraksi Barongsai, Tetap Buat Meriah Saat Chap Goh Meh

“Kami harap adanya kerjasama dari semua pihak untuk memberikan hak dari para dokter sesuai dengan tupoksinya masing masing,” ujar Ketua IDI Wilayah Papua di Abepura, Sabtu (22/10).

Dikataknya bahwa jika hak dari para dokter tidak dipenuhi maka hal ini akan berdampak besar pada tingkat pelayanannya kepada masyarakat. “Jika kesejahteraan dari para dokter tidak dipenuhi, lalu bagaimana dia bisa bekerja dengan maksimal, maka perlu adanya kerjasama terutama haknya,” kata Donal Willem S.Aronggear

Donal Willem S.Aronggear kembali menekankan agar adanya kerjasama semua pihak terutama dalam menuhi hak dari para dokter maupun petugas kesehatan pada umumnya karena jika hal itu tidak diperhatikan secara baik,  maka akan berpengaruh pada kesejahtraan masyarakat.

Baca Juga :  Wajib Sapu Bersih Dua Laga Sisa

“Kembali saya tekankan bahwa terlepas dari profesi sebagai dokter kami ini juga masyarakat yang membutuhkan biaya hidup, maka sangat penting sekali untuk saling memperhatikan dibagian ini, tentu jika hak dari pada para dokter atau petugas keehatan pada umumnya dapat terpenhui, maka tingkat pelayananya kepada masyarakat pasti baik,” tutupnya. (rel/wen)

JAYAPURA-Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Wilayah Papua Dr.Donal Willem S.Aronggear, mengatakan dokter dalam menjalankan tugasnya  memiliki visi dan misi yaitu akan menjalankan tugas dengan cara yang terhormat dan bersusila, sesuai dengan martabat pekerjaan. Selain itu akan memelihara dengan sekuat tenaga martabat dan tradisi luhur jabatan kedokteran.

Hal ini tentunya bertujuan untuk mensejahtrakan masyarakat, namun terlepas dari pada itu kata Donal Aronggear, dokter atau petugas kesehatan pada umumnya juga masyarakat biasa yang membutuhkan biaya hidup, tentu dalam melaksanakan tugasnya harus dapat memenuhi kebutuhan masyarakat dalam hal ini pelayanan kesehatan yang prima. Tetapi tidak kemudian hak dari pada dokter itu sendiri diabaikan dan merasa tidak penting.

Baca Juga :  Pangkas Jarak

“Kami harap adanya kerjasama dari semua pihak untuk memberikan hak dari para dokter sesuai dengan tupoksinya masing masing,” ujar Ketua IDI Wilayah Papua di Abepura, Sabtu (22/10).

Dikataknya bahwa jika hak dari para dokter tidak dipenuhi maka hal ini akan berdampak besar pada tingkat pelayanannya kepada masyarakat. “Jika kesejahteraan dari para dokter tidak dipenuhi, lalu bagaimana dia bisa bekerja dengan maksimal, maka perlu adanya kerjasama terutama haknya,” kata Donal Willem S.Aronggear

Donal Willem S.Aronggear kembali menekankan agar adanya kerjasama semua pihak terutama dalam menuhi hak dari para dokter maupun petugas kesehatan pada umumnya karena jika hal itu tidak diperhatikan secara baik,  maka akan berpengaruh pada kesejahtraan masyarakat.

Baca Juga :  Majelis Hakim Tolak Eksepsi Lukas Enembe

“Kembali saya tekankan bahwa terlepas dari profesi sebagai dokter kami ini juga masyarakat yang membutuhkan biaya hidup, maka sangat penting sekali untuk saling memperhatikan dibagian ini, tentu jika hak dari pada para dokter atau petugas keehatan pada umumnya dapat terpenhui, maka tingkat pelayananya kepada masyarakat pasti baik,” tutupnya. (rel/wen)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya