PENUMPANG: Sejumlah calon penumpang saat melakukan check in di Bandara Sentani, Kabupaten Jayapura, Senin (23/9). (FOTO : Yewen/Cepos)
SENTANI-Aksi demo pelajar yang akhirnya berbuntut kerusuhan di Wamena, ibukota Kabupaten Jayawijaya, mengakibatkan 22 penerbangan Jayapura-Wamena dan Wamena-Jayapura dicancel atau dibatalkan.
Kepala UPBU Bandara Sentani, Antonius Widyo Praptono, mengungkapkan bahwa ada puluhan pesawat yang terpaksa harus dibatalkan terbang dari Jayapura ke Wamena dan sebaliknya. Pembatalan penerbangan ini disebabkan kondisi keamanan yang tidak memungkinkan di Wamena.
“Dari data yang kami terima ada 22 flight (penerbangan) yang terpaksa dibatalkan dari Jayapura ke Wamena dan dari Wamena ke Jayapura. Pembatalan ini akibat kerusuhan yang terjadi di Wamena,” ungkap Antonius saat dihubungi Cenderawasih Pos, Senin (23/9).
Dikatakan, penerbangan yang dibatalkan kemarin terdiri dari 11 penerbangan ruter Jayapura-Wamena dan 11 penerbangan rute Wamena-Jayapura.
Menurut Antonius, [pembatalan penerbangan ini hanya dilakukan terhadap penerbangan yang berangkat dari Jayapura ke Wamena dan sebaliknya dari Wamena ke Jayapura. Sementara untuk penerbangan lain ke wilayah Papua dan wilayah luar Papua tetap berjalan seperti biasanya.
“Hanya penerbangan ke Wamena saja yang dibatalkan. Sementara untuk penerbangan ke daerah lain di Papua maupun penerbangan ke luar Papua tetap berjalan normal seperti biasa,” ucap Antonius.
Antonius menambahkan, secara umum penerbangan di Bandara Sentani berjalan normal dan tidak terpengaruh dengan aksi massa yang terjadi di Expo Waena, Distrik Heram, Kota Jayapura, Senin (23/9) kemarin. (bet/nat)
PENUMPANG: Sejumlah calon penumpang saat melakukan check in di Bandara Sentani, Kabupaten Jayapura, Senin (23/9). (FOTO : Yewen/Cepos)
SENTANI-Aksi demo pelajar yang akhirnya berbuntut kerusuhan di Wamena, ibukota Kabupaten Jayawijaya, mengakibatkan 22 penerbangan Jayapura-Wamena dan Wamena-Jayapura dicancel atau dibatalkan.
Kepala UPBU Bandara Sentani, Antonius Widyo Praptono, mengungkapkan bahwa ada puluhan pesawat yang terpaksa harus dibatalkan terbang dari Jayapura ke Wamena dan sebaliknya. Pembatalan penerbangan ini disebabkan kondisi keamanan yang tidak memungkinkan di Wamena.
“Dari data yang kami terima ada 22 flight (penerbangan) yang terpaksa dibatalkan dari Jayapura ke Wamena dan dari Wamena ke Jayapura. Pembatalan ini akibat kerusuhan yang terjadi di Wamena,” ungkap Antonius saat dihubungi Cenderawasih Pos, Senin (23/9).
Dikatakan, penerbangan yang dibatalkan kemarin terdiri dari 11 penerbangan ruter Jayapura-Wamena dan 11 penerbangan rute Wamena-Jayapura.
Menurut Antonius, [pembatalan penerbangan ini hanya dilakukan terhadap penerbangan yang berangkat dari Jayapura ke Wamena dan sebaliknya dari Wamena ke Jayapura. Sementara untuk penerbangan lain ke wilayah Papua dan wilayah luar Papua tetap berjalan seperti biasanya.
“Hanya penerbangan ke Wamena saja yang dibatalkan. Sementara untuk penerbangan ke daerah lain di Papua maupun penerbangan ke luar Papua tetap berjalan normal seperti biasa,” ucap Antonius.
Antonius menambahkan, secara umum penerbangan di Bandara Sentani berjalan normal dan tidak terpengaruh dengan aksi massa yang terjadi di Expo Waena, Distrik Heram, Kota Jayapura, Senin (23/9) kemarin. (bet/nat)
