Friday, March 29, 2024
30.7 C
Jayapura

Dua Orang yang Diamankan Tahu Pelaku Pembacokan

DIEVAKUASI: Korban pembacokan Asep Saputra (50) saat dinaikkan ke mobil ambulance untuk dibawa ke RSUD Nabire setelah tiba di Bandara Nabire, Senin (19/4). Kondisi korban saat ini berangsur membaik. ( FOTO: Bidang Humas Polda Papua)

JAYAPURA- Satuan Reskrim Polres Intan Jaya terus mendalami pelaku pembacokan terhadap penjual bakso keliling bernama Asep Saputra (50) di Kampung Yokatapa, Distrik Sugapa, Kabupaten Intan Jaya, Minggu (18/4).

Kapolda Papua Irjen Pol Mathius D Fakhiri mengatakan, dua orang yang diamankan saat ini sedang dalam proses pemeriksaan oleh anggota. Ia juga meminta agar kedua  orang tersebut tidak diintimidasi saat pemeriksaan.

Dirinya meminta penyidik melakukan pemeriksaan dengan baik terhadap keduanya, menggali segala  macam informasi terkait dengan penyidikan. Sehingga dalam penyidikan didapat karena pengakuan dari yang bersangkutan dan dikejar benang merahnya bagaimana.

“Dari pemeriksaan tersebut sehingga pengakuan dia bukan karena ada intimidasi melainkan pengakuannya sendiri. Saat ini dia  masih mengelak, tetapi saya  minta para penyidik  harus pintar menggali bagaimana menghubungkan semua kaitan dengan barang bukti yang sudah ditemukan,” ucap Kapolda kepada wartawan di Mapolda Papua, Selasa (20/4).

Baca Juga :  Tak Benar Ada Aksi Demo Dalam Waktu Dekat

Terhadap dua pelaku sendiri lanjut Kapolda belum ada catatan hitam di pihak kepolisian, namun mereka ada korelasi ke sana.

“Mereka mengakui pelaku kejahatan sebenarnya kelompok di dalam dan dia sudah sebutkan namanya. Ini sedang kita kembangkan terus karena ada indikasi ke kelompok Sabinus Waker,” kata Kapolda.

Sementara itu, Kapolres Intan Jaya AKBP Sandi menyampaikan pihaknya sedang melakukan pendalaman terkait kasus pembacokan terhadap tukang bakso tersebut. Pelaku belum ditetapkan sebagai tersangka.

“Kami masih mendalami, kalaupun nantinya sudah dipastikan mereka pelakunya akan dilakukan penyidikan lanjut ke Polda Papua. Sampai saat ini belum bisa kita pastikan dia pelakunya, kami masih memeriksa beberapa saksi saksi,” ucap Kapolres saat dikonfirmasi Cenderawasih Pos melalui telepon selulernya.

Baca Juga :  Polisi Sebut KKB Bakar Pesawat di Intan Jaya

Dikatakan, untuk situasi Intan Jaya hingga saat ini kondusif dan aktivitas warga seperti biasa. Untuk kondisi korban sendiri sudah mulai membaik dan  nantinya yang bersangkutan akan dikembalikan ke Jayapura. “Keluarganya ada di Jayapura, jika sudah benar-benar pulih akan dipulangkan ke Jayapura,” ucapnya.

Sebelumnya warga sipil kembali menjadi sasaran penganiayaan di Kabupaten Intan Jaya, seorang penjual bakso keliling bernama Asep Saputra (50) dibacok dua orang di Kampung Yokatapa, Distrik Sugapa, Kabupaten Intan Jaya, Minggu (18/4) sekira pukul 15.17 WIT. Bacokan tersebut mengakibatkan korban mengalami luka berat. (fia/nat)

DIEVAKUASI: Korban pembacokan Asep Saputra (50) saat dinaikkan ke mobil ambulance untuk dibawa ke RSUD Nabire setelah tiba di Bandara Nabire, Senin (19/4). Kondisi korban saat ini berangsur membaik. ( FOTO: Bidang Humas Polda Papua)

JAYAPURA- Satuan Reskrim Polres Intan Jaya terus mendalami pelaku pembacokan terhadap penjual bakso keliling bernama Asep Saputra (50) di Kampung Yokatapa, Distrik Sugapa, Kabupaten Intan Jaya, Minggu (18/4).

Kapolda Papua Irjen Pol Mathius D Fakhiri mengatakan, dua orang yang diamankan saat ini sedang dalam proses pemeriksaan oleh anggota. Ia juga meminta agar kedua  orang tersebut tidak diintimidasi saat pemeriksaan.

Dirinya meminta penyidik melakukan pemeriksaan dengan baik terhadap keduanya, menggali segala  macam informasi terkait dengan penyidikan. Sehingga dalam penyidikan didapat karena pengakuan dari yang bersangkutan dan dikejar benang merahnya bagaimana.

“Dari pemeriksaan tersebut sehingga pengakuan dia bukan karena ada intimidasi melainkan pengakuannya sendiri. Saat ini dia  masih mengelak, tetapi saya  minta para penyidik  harus pintar menggali bagaimana menghubungkan semua kaitan dengan barang bukti yang sudah ditemukan,” ucap Kapolda kepada wartawan di Mapolda Papua, Selasa (20/4).

Baca Juga :  Polisi Sebut KKB Bakar Pesawat di Intan Jaya

Terhadap dua pelaku sendiri lanjut Kapolda belum ada catatan hitam di pihak kepolisian, namun mereka ada korelasi ke sana.

“Mereka mengakui pelaku kejahatan sebenarnya kelompok di dalam dan dia sudah sebutkan namanya. Ini sedang kita kembangkan terus karena ada indikasi ke kelompok Sabinus Waker,” kata Kapolda.

Sementara itu, Kapolres Intan Jaya AKBP Sandi menyampaikan pihaknya sedang melakukan pendalaman terkait kasus pembacokan terhadap tukang bakso tersebut. Pelaku belum ditetapkan sebagai tersangka.

“Kami masih mendalami, kalaupun nantinya sudah dipastikan mereka pelakunya akan dilakukan penyidikan lanjut ke Polda Papua. Sampai saat ini belum bisa kita pastikan dia pelakunya, kami masih memeriksa beberapa saksi saksi,” ucap Kapolres saat dikonfirmasi Cenderawasih Pos melalui telepon selulernya.

Baca Juga :  Persipura Datangkan Dua Pemain Baru

Dikatakan, untuk situasi Intan Jaya hingga saat ini kondusif dan aktivitas warga seperti biasa. Untuk kondisi korban sendiri sudah mulai membaik dan  nantinya yang bersangkutan akan dikembalikan ke Jayapura. “Keluarganya ada di Jayapura, jika sudah benar-benar pulih akan dipulangkan ke Jayapura,” ucapnya.

Sebelumnya warga sipil kembali menjadi sasaran penganiayaan di Kabupaten Intan Jaya, seorang penjual bakso keliling bernama Asep Saputra (50) dibacok dua orang di Kampung Yokatapa, Distrik Sugapa, Kabupaten Intan Jaya, Minggu (18/4) sekira pukul 15.17 WIT. Bacokan tersebut mengakibatkan korban mengalami luka berat. (fia/nat)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya