Thursday, January 23, 2025
28.7 C
Jayapura

Setubuhi Murid Hingga Hamil, Oknum Guru Dipolisikan

Sedangkan untuk penanganan korban, pihaknya telah berkoordinasi dengan pihak medis guna memastikan kondisi kesehatan korban. “Korban juga akan didampingi oleh lembaga terkait, baik di tingkat Pemerintah Kota Jayapura maupun Provinsi, sesuai ketentuan Undang-undang. Pendampingan ini termasuk konseling untuk memulihkan kondisi psikologis korban,” jelas Kapolresta.

Ia mengingatkan bahwa kasus ini harus dijadikan pelajaran berharga khususnya dalam menjaga anak-anak agar terhindar dari tindakan kejahatan. “Kami meminta kepada setiap orang tua agar lebih memantau tumbuh kembang anak, baik dalam kehidupan sehari-hari maupun pergaulannya. Jangan sampai penyesalan datang di kemudian hari,” pesannya.

Diketahui kasus ini mencuat setelah keluarga korban menyadari bahwa Bunga tengah hamil, dan korban mengaku jika pelakunya adalah FB selaku gurunya. Bunga menyebut bahwa dirinya telah disetubuhi FB sejak tahun 2023.  Dengan modus mengajak korban ke rumahnya, Bunga terpaska melayani hawa nafusnya lantaran mendapatkan ancaman kekerasan.

Baca Juga :  64.637 Suara Sah Ditetapkan sebagai Pemenang Pilkada

Atas tindakannya pelaku dilaporkan  keluarga korban ke Polsek Muara Tami pada Senin, 13 Januari 2025. Menindaklanjuti laporan tersebut penyidik Polsek Muara Tami langsung mengamankan pelaku dan saat ini telah ditetapkan sebagai tersangka. (rel/ade)

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

Sedangkan untuk penanganan korban, pihaknya telah berkoordinasi dengan pihak medis guna memastikan kondisi kesehatan korban. “Korban juga akan didampingi oleh lembaga terkait, baik di tingkat Pemerintah Kota Jayapura maupun Provinsi, sesuai ketentuan Undang-undang. Pendampingan ini termasuk konseling untuk memulihkan kondisi psikologis korban,” jelas Kapolresta.

Ia mengingatkan bahwa kasus ini harus dijadikan pelajaran berharga khususnya dalam menjaga anak-anak agar terhindar dari tindakan kejahatan. “Kami meminta kepada setiap orang tua agar lebih memantau tumbuh kembang anak, baik dalam kehidupan sehari-hari maupun pergaulannya. Jangan sampai penyesalan datang di kemudian hari,” pesannya.

Diketahui kasus ini mencuat setelah keluarga korban menyadari bahwa Bunga tengah hamil, dan korban mengaku jika pelakunya adalah FB selaku gurunya. Bunga menyebut bahwa dirinya telah disetubuhi FB sejak tahun 2023.  Dengan modus mengajak korban ke rumahnya, Bunga terpaska melayani hawa nafusnya lantaran mendapatkan ancaman kekerasan.

Baca Juga :  Serahkan Bantuan Duka Alm Alex Enumbi

Atas tindakannya pelaku dilaporkan  keluarga korban ke Polsek Muara Tami pada Senin, 13 Januari 2025. Menindaklanjuti laporan tersebut penyidik Polsek Muara Tami langsung mengamankan pelaku dan saat ini telah ditetapkan sebagai tersangka. (rel/ade)

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

Berita Terbaru

Artikel Lainnya