Saturday, April 27, 2024
33.7 C
Jayapura

Markas Komando Gabungan Wilayah Pertahanan III Dibangun di Timika

Panglima TNI Marekal Hadi Tjahjanto yang didampingi Kapolri Idham Aziz, Bupati Timika, Kapolda Papua Irjen Pol Paulus Waterpauw serta Pangdam XVII/Cen Mayjen TNI Herman Asaribab dalam kunjungan kerja di Mimika, Rabu (19/2) ( FOTO: Humas Polda)

JAYAPURA- Kunjungan kerja ke Timika, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto dan Kapolri Jenderal Pol Idham Azis terima lahan lokasi pembangunan Markas Komando Gabungan Wilayah Pertahanan III di Timika  dari tokoh adat Suku Kamoro di Jalan Poros Sp 5 Kampung Limau Asri Timur, Distrik Iwaka, Kabupaten Mimika, Rabu (19/2).

  Philipus Manemeyau salah satu tokoh masyarakat mengatakan, tanah yang diberikan kepada TNI sebagai lahan pembangunan tersebut dengan harapan bisa membangun orang Papua ke masa yang akan datang.

“Diharapkan agar masyarakat Timika menjadi aman karena adanya TNI-Polri didekat masyarakat,” ucap Philipus sebagaimana rilis yang diterima cenderawasih Pos dari Humas Polda Papua.

  Atas penyerahan lahan tersebut, Panglima TNI berterima kasih kepada Philipus Manemeyauw sebagai seorang warga negara sekaligus sebgai seorang pemegang hak ulayat dan telah memfasilitasi penyediaan lahan yang dibutuhkan oleh bangsa dan negara.

Baca Juga :  70 Persen Dana Pembangunan Tak Terbayarkan, Dua Perusahaan Gugat Pemda Mamteng

  “Kami sangat berterima kasih atas dukungan dari seluruh masyarakat Kabupaten Mimika atas terselenggaranya atau dibangunnya Markas Komando Kogabwilhan III di Kabupaten Mimika,” ucap Panglima TNI yang didampingi Kapolri Idham Aziz dan Kapolda Papua Irjen Pol Paulus Waterpauw serta Pangdam XVII/Cen Mayjen TNI Herman Asaribab. 

  Lanjut Panglima, diberikannya lahan ini ialah sebagai bagian pengembangan Organisasi. Disamping sebagai Markas Komando untuk pertahanan dan keamanan, ini juga diharapkan dapat memberikan pengaruh kepada masyarakat untuk menjadi anggota TNI dan Polri sehingga kedepannya banyak perwira-perwira yang dilahirkan asli orang Papua.

“Keikutsertaan masyarakat untuk menyediakan lahan pembangunan Markas Komando gabungan ini juga menunjukkan kecintaan dan rasa memilliki kepada pihak keamanan Republik Indonesia,” ucapnya. 

Baca Juga :  Kapolres Kaget Cairan Ini Bisa Sampai ke Tangan Warga

  Sebelumnya, Panglima TNI dan Kapolri berkunjung ke Jayapura untuk melakukan pelepasan terhadap 4 jenazah korban jatuhnya helikopter di Puncak Mandala, Pegunungan Bintang Papua pada 28 juni lalu. (fia)

Panglima TNI Marekal Hadi Tjahjanto yang didampingi Kapolri Idham Aziz, Bupati Timika, Kapolda Papua Irjen Pol Paulus Waterpauw serta Pangdam XVII/Cen Mayjen TNI Herman Asaribab dalam kunjungan kerja di Mimika, Rabu (19/2) ( FOTO: Humas Polda)

JAYAPURA- Kunjungan kerja ke Timika, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto dan Kapolri Jenderal Pol Idham Azis terima lahan lokasi pembangunan Markas Komando Gabungan Wilayah Pertahanan III di Timika  dari tokoh adat Suku Kamoro di Jalan Poros Sp 5 Kampung Limau Asri Timur, Distrik Iwaka, Kabupaten Mimika, Rabu (19/2).

  Philipus Manemeyau salah satu tokoh masyarakat mengatakan, tanah yang diberikan kepada TNI sebagai lahan pembangunan tersebut dengan harapan bisa membangun orang Papua ke masa yang akan datang.

“Diharapkan agar masyarakat Timika menjadi aman karena adanya TNI-Polri didekat masyarakat,” ucap Philipus sebagaimana rilis yang diterima cenderawasih Pos dari Humas Polda Papua.

  Atas penyerahan lahan tersebut, Panglima TNI berterima kasih kepada Philipus Manemeyauw sebagai seorang warga negara sekaligus sebgai seorang pemegang hak ulayat dan telah memfasilitasi penyediaan lahan yang dibutuhkan oleh bangsa dan negara.

Baca Juga :  Motif Kematian Korban Masih Diselidiki

  “Kami sangat berterima kasih atas dukungan dari seluruh masyarakat Kabupaten Mimika atas terselenggaranya atau dibangunnya Markas Komando Kogabwilhan III di Kabupaten Mimika,” ucap Panglima TNI yang didampingi Kapolri Idham Aziz dan Kapolda Papua Irjen Pol Paulus Waterpauw serta Pangdam XVII/Cen Mayjen TNI Herman Asaribab. 

  Lanjut Panglima, diberikannya lahan ini ialah sebagai bagian pengembangan Organisasi. Disamping sebagai Markas Komando untuk pertahanan dan keamanan, ini juga diharapkan dapat memberikan pengaruh kepada masyarakat untuk menjadi anggota TNI dan Polri sehingga kedepannya banyak perwira-perwira yang dilahirkan asli orang Papua.

“Keikutsertaan masyarakat untuk menyediakan lahan pembangunan Markas Komando gabungan ini juga menunjukkan kecintaan dan rasa memilliki kepada pihak keamanan Republik Indonesia,” ucapnya. 

Baca Juga :  Penganiayaan Tiga Anak di Keerom Penuhi Unsur Pelanggaran HAM

  Sebelumnya, Panglima TNI dan Kapolri berkunjung ke Jayapura untuk melakukan pelepasan terhadap 4 jenazah korban jatuhnya helikopter di Puncak Mandala, Pegunungan Bintang Papua pada 28 juni lalu. (fia)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya