JAYAPURA – Patroli gabungan yang dilakukan TNI Polri bersama pemerintah kota selama beberapa hari terakhir menemukan sejumlah hal yang dianggap bisa memicu tindak Kriminal. Kapolresta Jayapura Kota, Kombes Pol Victor Mackbon menyampaikan bahwa patrolI gabungan tersebut dilakukan untuk memberikan rasa aman kepada masyarakat.
“Beberapa hari ini kami bersama TNI serta Pemkot melakukan patroli bangunan dan berharap ini memberi dampak ketenangan bagi warga. Selain patroli kami juga melakukan razia dimana setiap razia kami menemukan alat sajam yang dibawa oleh warga kemudian ditemukan minuman keras,” kata Kapolresta Rabu (18/1) lalu.
Ia menjelaskan untuk minuman keras pihaknya langsung memusnahkan di depan orangnya agar tidak berannggapan jika miras tersebut dibawa ke kantor. “Kami juga menemukan kelompok kelompok kecil orang pesta miras dan disitu langsung kami buang dengan cara di tuang ke tanah,” kata Victor Mackbon. Lalu jika menemukan sajam maka polisi akan melihat apakah dari sajam ini akan untuk digunakan kejahatan atau seperti apa.
“Tapi kebanyakan yang ditemukan mengaku untuk berjaga-jaga jadi kami imbau untuk tidak membawa barang-barang tersebut. Kami juga sering menerima laporan masih ada orang mabuk dan mengganggu di tengah malam dan ini segera kami sikapi,” tambahnya.
Kapolresta juga menjelaskan soal jalur yang dilalui lebih banyak di Entrop, jalur Holtekam yang penerangannya kurang, lalu Tanah Hitam dan Jalan Baru Alternatif yang tembus Perumnas III. “Ini akan terus berlanjut hingga masyarakat benar- benar merasakan kenyamanan,” tutupnya. (ade/wen)