Thursday, November 20, 2025
25.2 C
Jayapura

Asrama SMP Negeri Erambu Terbakar, Kerugian Capai Rp 1,3 Miliar

MERAUKE– Musibah kebakaran terjadi pada Asrama SMP Negeri Erambu, Distrik Sota, Kabupaten Merauke untuk putri, pada minggu (16/11) sekira pukul 01.00 WIT dinihari saat anak-anak di asrama itu sedang istirahat.

Tidak ada korban jiwa dalam kebakaran ini, namun seluruh fasilitas pendukung yang ada di dalam asrama tersebut terbakar. Termasuk uang tunai sekitar Rp 40 juta dilaporkan juga ikut terbakar.

Kapolsek Sota Ipda Esterlina Gebze, dihubungi media ini membenarkan kebakaran asrama tersebut. Namun penyebab kebakaran belum diketahui dan masih dalam poenyelidikan.

‘’Hari ini dari Unit Inafis Reskrim Polres Merauke turun untuk melakukan olah TKP,’’ kata peremuan pertama yang mejabat sebagai Kapolsek di Sota tersebut.

Baca Juga :  Hari ini, Tim Kuasa Hukum Lukas Enembe Akan Daftarkan Perkara Banding

Kapolsek menjelaskan, barang-barang yang terbakar antara lain 1 unit TV merk Sharp 32 inc dan receiver, 4 unit HP, 1 mesin cuci,. Kemudian peralatan masak berupa kompor, piring, panic dan lain-lain. Sedangkan peralatan tidur antara lain tempat tidur tingkat 16 unit, kasur 16 bh.

Perabotan asrama antara lain 10 unit lemari, 4 buah bangku Panjang, 6 meja, satu unit Fasilitas Gedung Asrama siswi, pakaian siswi dan atribut sekolah siswi berjumlah 40 orang, pakaian dan atribut iuntuk 4 bu guru, pakaian guru, sepatu guru, buku-buku jilid, buku tugas guru.

‘’Sedangkan antribut siswi antara lain sepatu sekolah, buku-buku catatan dan uang tunai Rp 40 juta,’’ jelasnya.

Dikatakan, satu korban luka ringan siswi atas nama Elsina Makdalena yang terkena kaca saat menyelamatka diri ketika terjebak dalam kamar tidur namun tidak terjadi korban yang fatal. ‘’Kerugian material untuk nilai bangunan dan isi didalamnya diperkirakan mencapai Rp 1,3 miliar,’’ jelasnya.

Baca Juga :  Pemilik Teripang Ilegal Sudah Dimintai Keterangan   

MERAUKE– Musibah kebakaran terjadi pada Asrama SMP Negeri Erambu, Distrik Sota, Kabupaten Merauke untuk putri, pada minggu (16/11) sekira pukul 01.00 WIT dinihari saat anak-anak di asrama itu sedang istirahat.

Tidak ada korban jiwa dalam kebakaran ini, namun seluruh fasilitas pendukung yang ada di dalam asrama tersebut terbakar. Termasuk uang tunai sekitar Rp 40 juta dilaporkan juga ikut terbakar.

Kapolsek Sota Ipda Esterlina Gebze, dihubungi media ini membenarkan kebakaran asrama tersebut. Namun penyebab kebakaran belum diketahui dan masih dalam poenyelidikan.

‘’Hari ini dari Unit Inafis Reskrim Polres Merauke turun untuk melakukan olah TKP,’’ kata peremuan pertama yang mejabat sebagai Kapolsek di Sota tersebut.

Baca Juga :  Jenuh dengan Lamanya Pemilu, MK Diminta Lebih Peka

Kapolsek menjelaskan, barang-barang yang terbakar antara lain 1 unit TV merk Sharp 32 inc dan receiver, 4 unit HP, 1 mesin cuci,. Kemudian peralatan masak berupa kompor, piring, panic dan lain-lain. Sedangkan peralatan tidur antara lain tempat tidur tingkat 16 unit, kasur 16 bh.

Perabotan asrama antara lain 10 unit lemari, 4 buah bangku Panjang, 6 meja, satu unit Fasilitas Gedung Asrama siswi, pakaian siswi dan atribut sekolah siswi berjumlah 40 orang, pakaian dan atribut iuntuk 4 bu guru, pakaian guru, sepatu guru, buku-buku jilid, buku tugas guru.

‘’Sedangkan antribut siswi antara lain sepatu sekolah, buku-buku catatan dan uang tunai Rp 40 juta,’’ jelasnya.

Dikatakan, satu korban luka ringan siswi atas nama Elsina Makdalena yang terkena kaca saat menyelamatka diri ketika terjebak dalam kamar tidur namun tidak terjadi korban yang fatal. ‘’Kerugian material untuk nilai bangunan dan isi didalamnya diperkirakan mencapai Rp 1,3 miliar,’’ jelasnya.

Baca Juga :  179 Kampung di Merauke Terdampak Refocusing 

Berita Terbaru

Artikel Lainnya

/