“Kalau kita perhatikan, pelakunya orang-orang yang sama dengan aksi sebelumnya. Jadi ada indikasi aksi ini tidak murni karena PSN, tapi ada unsur politik yang digulirkan,” kata Cahyo.
Polda Papua pun mengimbau seluruh masyarakat agar menjaga keamanan dan ketertiban di Papua. “Menyampaikan pendapat adalah hak setiap orang, tapi mari kita lakukan dengan tertib dan sesuai aturan. Kalau sampai anarkis, yang rugi masyarakat umum,” tutupnya. (rel/jim/ade)
Berdasarkan data kepolisian, kerugian meliputi:
* 1 unit mobil Honda BR-V hitam PA 1495 AV, pecah kaca belakang.
* 1 unit mobil Suzuki Carry hitam (mobil dinas PDAM), pecah kaca jendela kanan belakang.
* 1 unit mobil box Mitsubishi, pecah kaca depan.
* 1 unit mobil Suzuki Carry hitam PA 8169 AQ (mobil dinas PDAM), pecah kaca pintu kiri dan kanan, jok bagian dalam terbakar.
* 1 unit mobil Toyota Agya, pecah kaca pintu belakang kiri.
* 1 unit sepeda motor Honda Supra PA 4000 RA.
* 3 kaca jendela Bank BNI Tanah Hitam, pecah.
* 3 kaca jendela Toko Pakaian Prima, pecah.
* 1 unit truk Polresta Jayapura Kota No. Plat 5-31602, pecah kaca depan, pintu kanan-kiri rusak, jok depan terbakar.
* 1 unit truk Polresta Jayapura Kota No. Plat 5-31608, pecah kaca depan.
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOSÂ https://www.myedisi.com/cenderawasihpos