Saturday, April 27, 2024
33.7 C
Jayapura

Mendekatkan Pemerintahan Sampai Keujung Pedalaman,

FOTO BERSAMA: Kasdam XVII/Cenderawasih Brigjen TNI Irham Waroihan, Bupati Jayawijaya, John R. Banua, Danrem 172/PWY, Kolonel Inf. J. Binsar Parluhutan Sianipar, Wadan Lantamal X Jaya[ura dan Forkopimda Kabupaten Jayawijaya foto bersama dengan masyarakat usai penutupan Operasi Teritorial di Kampung Algonik, Distrik Piramyd, Kabupaten Jayawijaya, Sabtu (14/12). (FOTO: Kodam XVII/Cenderawasih for Cepos)

Kasdam XVII/Cenderawasih Tutup Opster TNI Tahun 2019 di Distrik Pyramid Jayawijaya

JAYAPURA- Kepala Staf Kodam (Kasdam) XVII/Cenderawasih, Brigjen TNI Irham Waroihan menutup secara resmi kegiatan Operasi Teritorial TNI di Kabupaten Jayawijaya bertempat di kampung Algonik, Distrik Piramyd, Kabupaten Jayawijaya, Sabtu (14/12).

Kasdam Irham Waroihan begitu mengapresiasi kegiatan tersebut. Khususnya kepada Pemkab  Jayawijaya dan juga Danrem 172/PWY beserta seluruh jajarannya yang telah membuka daerah tersebut.

“Harapan saya sesuai dengan Nawacita Presiden, mendekatkan pemerintahan sampai ke ujung pedalaman. Dengan ini kita akan mulai. Pembangunan seperti ini mungkin sudah diawali di daerah lain. Untuk di wilayah Pegunungan Tengah saat ini kita akan mulai di Distrik Pyramid ini,” ucapnya.

Dikatakan, anggaran terbatas bukanlah suatu halangan. Namun yang terpenting bagaimana memajukan daerah di Kabupaten Jayawijaya sehingga bisa maju. 

 “Kita bersyukur dengan anggaran yang terbatas dan kita telah mencoba. Memang kita pusatkan di Distrik Pyramid ini. Ada 6 unit rumah yang dibangun. Terus kita juga bisa bangunkan gereja dan juga ada MCK, sumur cincin, kandang babi termasuk juga ada lampu dengan solar cell,” jelasnya.

Pihaknya berharap dengan pembangunan yang signifikan tersebut dapat menjalin komunikasi masyarakat dengan aparat menjadi lebih baik. “Setelah kita buka ini, jalinan komunikasi seluruh masyarakat dengan aparat mulai membaik. Kemarin dari kampung ini sudah mengirimkan dua orang putra terbaiknya yang telah lolos menjadi anggota TNI. Selanjutnya saya berharap ada lagi putra terbaik dari kampung ini yang akan menjadi TNI,” pintanya.

Baca Juga :  Kontak Tembak dengan KKB, 4 Polisi Terkena Rekoset

Terkait dengan stigma daerah yang tertutup, pihaknya mengatakan bahwa dengan adanya pembangunan tersebut maka seluruh informasi akan masuk dan stigma tersebut akan hilang.

“Dengan adanya pembangunan ini, namanya daerah yang betul-betul terpencil tidak ada komunikasi, sehingga kita dapat mengabarkan tentang pemerintah kita yang ingin mengajak sejahtera bersama-sama. Untuk itu saya berharap kepada rekan-rekan kita, yang masih berbeda pendapat, ayo turun dan kita bersama-sama membangun. Jangan menggembar-gemborkan tentara itu yang negatif. Tetapi tentara memiliki tugas pokok antara lain pembinaan teritorial salah satunya membantu pemerintah mensejahterakan rakyatnya,” jelasnya.

Di tempat yang sama, Komandan Korem 172/PWY Kolonel Inf J. Binsar Parluhutan Sianipar berharap masyarakat dapat terus menjaga dan memelihara fasilitas yang telah dibangun sehingga dapat dimanfaatkan dalam jangka waktu yang lebih lama.

“Yang dibangun adalah fasilitas-fasilitas yang betul-betul dibutuhkan oleh masyarakat. Untuk itu kita semua berharap dapat dipelihara kalau bisa ditingkatkan. Karena hasil kegiatan ini telah merubah wajah kampung di Kabupaten Jayawijaya sehingga dapat menjadi contoh kehadiran pemerintah hingga ke pelosok,” katanya.

Baca Juga :  Jika Mengiginkan Pilot Bebas, Pemerintah dan OPM Wajib Dibuatkan Kesepakatan

Sementara itu salah satu tokoh masyarakat Distrik Pyramid, Yusen Tabuni menyampaikan terima kasih kepada Pemkab Jayawijaya dan TNI atas pembangunan yang dilaksanakan di distrik ini.

“Saya ucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Jayawijaya dan TNI telah melaksanakan pembangunan di kampung kami. Membangun rumah, memberikan penerangan hingga membangunkan satu gereja. Untuk itu, kami semua berterima kasih”, katanya.

Ia mengungkapkan, pembangunan ini merupakan yang pertama kali masuk di wilayah tersebut. “Untuk itu, kedepan kami ingin minta lagi pembangunan seperti ini. Pembangunan apa saja akan kami terima, tetapi melalui TNI karna mereka bisa bekerja bersama kami. Kami juga masih banyak kekurangan. Seperti kantor distrik, balai kampung dan yang paling penting adalah jalan. Kalau bisa secepatnya jalan segera dibuat secara permanen,”pintanya.

Dalam kegiatan tersebut,  Kasdam XVII/Cenderawasih menyerahkan 4 unit sepeda motor. Danrem 172/PWY juga menyerahkan secara simbolis kepada tokoh masyarakat, bibit ternak babi, dua set net dan bola voly serta Sembako. Dalam kegiatan tersebut, juga dilaksanakan pengobatan gratis. (fia/nat)

FOTO BERSAMA: Kasdam XVII/Cenderawasih Brigjen TNI Irham Waroihan, Bupati Jayawijaya, John R. Banua, Danrem 172/PWY, Kolonel Inf. J. Binsar Parluhutan Sianipar, Wadan Lantamal X Jaya[ura dan Forkopimda Kabupaten Jayawijaya foto bersama dengan masyarakat usai penutupan Operasi Teritorial di Kampung Algonik, Distrik Piramyd, Kabupaten Jayawijaya, Sabtu (14/12). (FOTO: Kodam XVII/Cenderawasih for Cepos)

Kasdam XVII/Cenderawasih Tutup Opster TNI Tahun 2019 di Distrik Pyramid Jayawijaya

JAYAPURA- Kepala Staf Kodam (Kasdam) XVII/Cenderawasih, Brigjen TNI Irham Waroihan menutup secara resmi kegiatan Operasi Teritorial TNI di Kabupaten Jayawijaya bertempat di kampung Algonik, Distrik Piramyd, Kabupaten Jayawijaya, Sabtu (14/12).

Kasdam Irham Waroihan begitu mengapresiasi kegiatan tersebut. Khususnya kepada Pemkab  Jayawijaya dan juga Danrem 172/PWY beserta seluruh jajarannya yang telah membuka daerah tersebut.

“Harapan saya sesuai dengan Nawacita Presiden, mendekatkan pemerintahan sampai ke ujung pedalaman. Dengan ini kita akan mulai. Pembangunan seperti ini mungkin sudah diawali di daerah lain. Untuk di wilayah Pegunungan Tengah saat ini kita akan mulai di Distrik Pyramid ini,” ucapnya.

Dikatakan, anggaran terbatas bukanlah suatu halangan. Namun yang terpenting bagaimana memajukan daerah di Kabupaten Jayawijaya sehingga bisa maju. 

 “Kita bersyukur dengan anggaran yang terbatas dan kita telah mencoba. Memang kita pusatkan di Distrik Pyramid ini. Ada 6 unit rumah yang dibangun. Terus kita juga bisa bangunkan gereja dan juga ada MCK, sumur cincin, kandang babi termasuk juga ada lampu dengan solar cell,” jelasnya.

Pihaknya berharap dengan pembangunan yang signifikan tersebut dapat menjalin komunikasi masyarakat dengan aparat menjadi lebih baik. “Setelah kita buka ini, jalinan komunikasi seluruh masyarakat dengan aparat mulai membaik. Kemarin dari kampung ini sudah mengirimkan dua orang putra terbaiknya yang telah lolos menjadi anggota TNI. Selanjutnya saya berharap ada lagi putra terbaik dari kampung ini yang akan menjadi TNI,” pintanya.

Baca Juga :  Kontak Tembak, Tiga Anggota TNI Tertembak

Terkait dengan stigma daerah yang tertutup, pihaknya mengatakan bahwa dengan adanya pembangunan tersebut maka seluruh informasi akan masuk dan stigma tersebut akan hilang.

“Dengan adanya pembangunan ini, namanya daerah yang betul-betul terpencil tidak ada komunikasi, sehingga kita dapat mengabarkan tentang pemerintah kita yang ingin mengajak sejahtera bersama-sama. Untuk itu saya berharap kepada rekan-rekan kita, yang masih berbeda pendapat, ayo turun dan kita bersama-sama membangun. Jangan menggembar-gemborkan tentara itu yang negatif. Tetapi tentara memiliki tugas pokok antara lain pembinaan teritorial salah satunya membantu pemerintah mensejahterakan rakyatnya,” jelasnya.

Di tempat yang sama, Komandan Korem 172/PWY Kolonel Inf J. Binsar Parluhutan Sianipar berharap masyarakat dapat terus menjaga dan memelihara fasilitas yang telah dibangun sehingga dapat dimanfaatkan dalam jangka waktu yang lebih lama.

“Yang dibangun adalah fasilitas-fasilitas yang betul-betul dibutuhkan oleh masyarakat. Untuk itu kita semua berharap dapat dipelihara kalau bisa ditingkatkan. Karena hasil kegiatan ini telah merubah wajah kampung di Kabupaten Jayawijaya sehingga dapat menjadi contoh kehadiran pemerintah hingga ke pelosok,” katanya.

Baca Juga :  Diduga Masalah Keluarga, 3 Unit Rumah Terbakar

Sementara itu salah satu tokoh masyarakat Distrik Pyramid, Yusen Tabuni menyampaikan terima kasih kepada Pemkab Jayawijaya dan TNI atas pembangunan yang dilaksanakan di distrik ini.

“Saya ucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Jayawijaya dan TNI telah melaksanakan pembangunan di kampung kami. Membangun rumah, memberikan penerangan hingga membangunkan satu gereja. Untuk itu, kami semua berterima kasih”, katanya.

Ia mengungkapkan, pembangunan ini merupakan yang pertama kali masuk di wilayah tersebut. “Untuk itu, kedepan kami ingin minta lagi pembangunan seperti ini. Pembangunan apa saja akan kami terima, tetapi melalui TNI karna mereka bisa bekerja bersama kami. Kami juga masih banyak kekurangan. Seperti kantor distrik, balai kampung dan yang paling penting adalah jalan. Kalau bisa secepatnya jalan segera dibuat secara permanen,”pintanya.

Dalam kegiatan tersebut,  Kasdam XVII/Cenderawasih menyerahkan 4 unit sepeda motor. Danrem 172/PWY juga menyerahkan secara simbolis kepada tokoh masyarakat, bibit ternak babi, dua set net dan bola voly serta Sembako. Dalam kegiatan tersebut, juga dilaksanakan pengobatan gratis. (fia/nat)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya