Tuesday, April 23, 2024
31.7 C
Jayapura

Pimpin DPR Papua, NasDem Lengserkan Dominasi Demokrat

SANTAI: Ketua KPU Papua, Theodorus Kossay memberikan penghargaan kepada saksi pada rapat pleno terbuka penetapan perolehan kursi dan calon terpilih anggota DPRD Provinsi Papua Pemilu tahun 2019  di Grand ABE Hotel, Rabu (14/8) kemarin.( FOTO : Gamel/Cepos )

JAYAPURA – Putusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang tak mengabulkan satupun gugatan sengketa Pemilu Legislatif (Pileg) di Papua menjadi angin segar bagi KPU Papua untuk melanjutkan tahapan.  Alhasil tak banyak aral yang harus dilalui  untuk ditutup dengan rapat pleno terbuka penetapan perolehan kursi dan calon terpilih anggota DPRD Provinsi Papua Pemilu tahun 2019.  Meski banyak yang menganggap Pileg kali ini  menjadi satu yang terburuk yang pernah ada namun KPU  membuktikan mampu menyelesaikan semua dengan sukses dan tak melahirkan gejolak. 

 KPU bahkan mengklaim bahwa Pemilu kali ini terbilang sukses dengan melihat indikator partisipasi publik yang mencapai 95 persen. “Ada begitu banyak dinamika dari kabupaten hingga provinsi namun dari banyaknya dinamika ini, Pemilu 2019 menurut hemat kami justru aman dan lancar. Ini yang kami rasa ditingkat provinsi,” kata Ketua KPU Papua, Theodorus Kossay disela-sela rapat pleno di Grand Abe Hotel, Rabu (14/8). Lalu KPU RI menargetkan partisipasi pemilu tahun 2019 sebesar 77,5 persen dan ternyata hasil nasional mencapai 81 persen.  

 Sedangkan Pileg untuk Papua tingkat partisipasi mencapai 95 persen dan diluar dugaan. Ada bentuk penggalangan yang dilakukan berbagai  komponen masyarakat jelang Pemilu dan Theodorus menyampaikan banyak terimakasih kepada berbagai pihak atas upayanya. “Tanggal 13 April hampir 7.000 anak muda turun ke Taman Imbi dan ini kerja keras teman-teman semua,” tambahnya. 

Proses pembacaan penetapan hasil pleno ini juga berlangsung lancar. Meski ada beberapa unit kendaraan Polisi di depan hotel termasuk aparat yang disiagakan namun kondisinya tak semencekam pada pleno pertama.

 Masyarakat juga bisa langsung naik ke lantai 7 lokasi pleno dilakukan. Petugas yang disiapkan juga hanya beberapa orang. Hanya di halaman hotel, ditangga masuk dan lantai 7. Pembacaan putusan plenopun berjalan sangat lancar. 

Semua peserta, saksi tiap partai dan undangan yang hadir hanya duduk dan mendengar hingga acara selesai. Bahkan ada sesi foto bersama yang dilakukan. Tak hanya itu, Ketua KPU, Theodorus bahkan sempat bernyanyi meski suaranya terdengar fals. 

Baca Juga :  TPNPB Benarkan Telah Menembak Mati Satu TNI dan Satu Polisi di Ilu

Diakhir kegiatan ia menjelaskan bahwa setelah ditetapkan, caleg yang sudah disebutkan namanya harus menyerahkan LHKPN dan ini diberi waktu 7 hari. 

Jika tidak dilakukan maka KPU tidak  akan menyertakan namanya ke gubernur untuk selanjutnya dimasukkan dalam pelantikan. Sebanyak 55 anggota yang sudah dibacakan harus segera menyerahkan LHKPN.  

“Selama 5 hari kami lakukan penetapan perolehan kursi Parpol dan perolehan suara calon terpilih anggota DPR Papua dan ini hari terakhir penetapan dan sekali lagi kami ingatkan soal LHKPN,” tegasnya. Soal siapa pemenang Pileg 2019 dan yang akan menduduki kursi DPR, kata Theodorus ini bisa dilihat dari penyebaran suara sah ditiap daerah pemilihan dan Partai Nasdem disebut berhasil meraih kursi di seluruh Dapil sedangkan Partai Demokrat gagal meraup kursi di Dapil 7. 

Begitu juga dengan perolehan suara partai dimana Partai NasDem unggul dengan perolehan 450.840 suara atau selisih 20.192 suara dari total 430.648 suara yang dikantongi Partai Demokrat. Namun demikian kedua partai ini sama-sama meraup 8 kursi untuk DPR Papua. Sehingga dari catatan di atas kertas, Partai NasDem bisa dipastikan akan menduduki kursi ketua DPRP  sedangkan Partai Demokrat akan menempati kursi Wakil Ketua I. 

“NasDem dapat di seluruh kabupaten sedangan demokrat di Dapil 7  tidak mendapat kursi dan penyelesaian sengketa tingkat Bawaslu sudah berakhir. Putusan MK juga final, tak ada ruang lagi untuk disengketakan sehingga kami berharap masyarakat menerima dengan lapang dada,” jelasnya. Yang terakhir ia meminta para Caleg untuk menyerahkan LHKPN. “Jika tidak maka sanksinya saat pelantikan nama tidak dicantumkan, harus jadi perhatian,” imbuhnya. 

Rapat pleno ini diakhiri  dengan penyerahan cenderamata dan penandatanganan berita acara serta foto bersama. Tak ada insiden berarti dan semua berjalan lancar. (ade/nat)

Data Caleg Terpilih DPR Papua Periode 2019-2024 

Dapil 1 Papua

1. Orgenes Kawai : 9.685 (PKB) 

2. Yanni SH : 11.982 (Gerindra)

3. Kristina LuLuporo : 20.961 (PDIP) 

4. Jansen Monim ST MM : 15.162 (Golkar)

Baca Juga :  Gubernur NRFPB dan 18 Pengikutnya Kembali ke NKRI

5. Herlin Beatrix Monim SE 14.679 (NasDem)

6. H.Junaidi Rahim :  3.730 (Berkarya)

7. M.Darwis SE : 11.388 (PKS)

8. Yulianus Rumbairusi : 10.514 (PAN)

9. Kamasan Jack Komboy: 6.922 (Hanura)

10. Mustakim HR : 9.140 (Demokrat)

Dapil 2 Papua

1. Tan Wie Long : 11.546 (Golkar)

2. Ance Wanggai : 15.475 (NasDem) 

3. Fadly Nasrullah : 17.047 (Hanura)

4. Boy Markus Dawir : 26.567 (Demokrat)

5. Benyamin Arisoy : 24.920 (Demokrat)

Dapil 3 Papua

1. Amos Edoway : 27.222 (PKB)

2. Apeniel Sani : 35.638 (Gerindra)

3. Mesak Magai S.Sos M.Si : 20.195 (PDIP)

4. Fernando AY Tinal : 23.729 (Golkar)

5. Laurensuz Kadepa : 35.5580 (NasDem)

6. Alfred FA : 18.338 (Garuda)

7. Decky Nawipa SE : 37.283 (Berkarya)

8. Nason Uti : 32. 200 (PPP)

9. Pertus Pigai : 20.405 (PAN)

10. Thomas Sondegau : 21.634 (Demokrat)

Dapil 4 Papua 

1. Agus Kogoya SIP : 21.372 (PKB)

2. Mega Mansye : 20.968 (PDIP)

3. Ely Wonda : 26.865 (Golkar)

4. Kortius Wonerengga : 50.017 (NasDem)

5. Elvis Tabuni SE MM : 40.000 (Berkarya)

 6. Timiles Yikwa : 39. 265 (PAN) 

7. Feryana WakerKwa : 35.000 (PAN)

8. DR .Yunus Wonda : 48.593 (Demokrat)

9.  Hosea Genongga : 26. 634 (Demokrat)

Dapil 5 Papua 

1. Natan Pahabol : 18.549 (Gerindra)

2. Arkelas Asso, S.Sos : 18.150 (PDIP)

3. Danton Giban, S.Pd., M.Si : 18.846 (Golkar)

4. Gerson Soma : 17.797 (NasDem)

5. Yosia Busuf : 44.473 (PAN) 

6. Sinut Busup : 22.448 (PAN) 

7. Tarius Mul : 30.103 (Demokrat) 

Dapil 6 Papua 

1. Las Nirigi : 33. 111 (Gerindra) 

2. Herman Yogobi : 35.000 (PDIP) 

3. Jhony Banua Rouw : 79.520 (NasDem)

4. Hj. Abu Hanifau : 21.845 (NasDem)

5. Nioulen Kotouki : 42. 112  (PKS)

6. Namantus Gwijangge : 45.277 (Perindo)

7. Nikius Bugiangge : 22. 485 (Hanura)

8. Emus Gwijangge : 32.611 (Demokrat)

Dapil 7 Papua

1. Siti Susanti SE : 6.887 (Gerindra)

2. Edoardus Kaize : 36.805 (PDIP) 

3. Paskalis Letsoin : 7.585 (PDIP)

4. Ferdinando Bokowi : 8.912 (Golkar) 

5. Fauzan Nihaya : 12.334 (NasDem)

6. Kusmanto : 20.058 (PKS) 

Sumber: KPU Provinsi Papua

SANTAI: Ketua KPU Papua, Theodorus Kossay memberikan penghargaan kepada saksi pada rapat pleno terbuka penetapan perolehan kursi dan calon terpilih anggota DPRD Provinsi Papua Pemilu tahun 2019  di Grand ABE Hotel, Rabu (14/8) kemarin.( FOTO : Gamel/Cepos )

JAYAPURA – Putusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang tak mengabulkan satupun gugatan sengketa Pemilu Legislatif (Pileg) di Papua menjadi angin segar bagi KPU Papua untuk melanjutkan tahapan.  Alhasil tak banyak aral yang harus dilalui  untuk ditutup dengan rapat pleno terbuka penetapan perolehan kursi dan calon terpilih anggota DPRD Provinsi Papua Pemilu tahun 2019.  Meski banyak yang menganggap Pileg kali ini  menjadi satu yang terburuk yang pernah ada namun KPU  membuktikan mampu menyelesaikan semua dengan sukses dan tak melahirkan gejolak. 

 KPU bahkan mengklaim bahwa Pemilu kali ini terbilang sukses dengan melihat indikator partisipasi publik yang mencapai 95 persen. “Ada begitu banyak dinamika dari kabupaten hingga provinsi namun dari banyaknya dinamika ini, Pemilu 2019 menurut hemat kami justru aman dan lancar. Ini yang kami rasa ditingkat provinsi,” kata Ketua KPU Papua, Theodorus Kossay disela-sela rapat pleno di Grand Abe Hotel, Rabu (14/8). Lalu KPU RI menargetkan partisipasi pemilu tahun 2019 sebesar 77,5 persen dan ternyata hasil nasional mencapai 81 persen.  

 Sedangkan Pileg untuk Papua tingkat partisipasi mencapai 95 persen dan diluar dugaan. Ada bentuk penggalangan yang dilakukan berbagai  komponen masyarakat jelang Pemilu dan Theodorus menyampaikan banyak terimakasih kepada berbagai pihak atas upayanya. “Tanggal 13 April hampir 7.000 anak muda turun ke Taman Imbi dan ini kerja keras teman-teman semua,” tambahnya. 

Proses pembacaan penetapan hasil pleno ini juga berlangsung lancar. Meski ada beberapa unit kendaraan Polisi di depan hotel termasuk aparat yang disiagakan namun kondisinya tak semencekam pada pleno pertama.

 Masyarakat juga bisa langsung naik ke lantai 7 lokasi pleno dilakukan. Petugas yang disiapkan juga hanya beberapa orang. Hanya di halaman hotel, ditangga masuk dan lantai 7. Pembacaan putusan plenopun berjalan sangat lancar. 

Semua peserta, saksi tiap partai dan undangan yang hadir hanya duduk dan mendengar hingga acara selesai. Bahkan ada sesi foto bersama yang dilakukan. Tak hanya itu, Ketua KPU, Theodorus bahkan sempat bernyanyi meski suaranya terdengar fals. 

Baca Juga :  BBPOM Jayapura Temukan 123 Item Kedaluwarsa di Enam Wilayah di Papua

Diakhir kegiatan ia menjelaskan bahwa setelah ditetapkan, caleg yang sudah disebutkan namanya harus menyerahkan LHKPN dan ini diberi waktu 7 hari. 

Jika tidak dilakukan maka KPU tidak  akan menyertakan namanya ke gubernur untuk selanjutnya dimasukkan dalam pelantikan. Sebanyak 55 anggota yang sudah dibacakan harus segera menyerahkan LHKPN.  

“Selama 5 hari kami lakukan penetapan perolehan kursi Parpol dan perolehan suara calon terpilih anggota DPR Papua dan ini hari terakhir penetapan dan sekali lagi kami ingatkan soal LHKPN,” tegasnya. Soal siapa pemenang Pileg 2019 dan yang akan menduduki kursi DPR, kata Theodorus ini bisa dilihat dari penyebaran suara sah ditiap daerah pemilihan dan Partai Nasdem disebut berhasil meraih kursi di seluruh Dapil sedangkan Partai Demokrat gagal meraup kursi di Dapil 7. 

Begitu juga dengan perolehan suara partai dimana Partai NasDem unggul dengan perolehan 450.840 suara atau selisih 20.192 suara dari total 430.648 suara yang dikantongi Partai Demokrat. Namun demikian kedua partai ini sama-sama meraup 8 kursi untuk DPR Papua. Sehingga dari catatan di atas kertas, Partai NasDem bisa dipastikan akan menduduki kursi ketua DPRP  sedangkan Partai Demokrat akan menempati kursi Wakil Ketua I. 

“NasDem dapat di seluruh kabupaten sedangan demokrat di Dapil 7  tidak mendapat kursi dan penyelesaian sengketa tingkat Bawaslu sudah berakhir. Putusan MK juga final, tak ada ruang lagi untuk disengketakan sehingga kami berharap masyarakat menerima dengan lapang dada,” jelasnya. Yang terakhir ia meminta para Caleg untuk menyerahkan LHKPN. “Jika tidak maka sanksinya saat pelantikan nama tidak dicantumkan, harus jadi perhatian,” imbuhnya. 

Rapat pleno ini diakhiri  dengan penyerahan cenderamata dan penandatanganan berita acara serta foto bersama. Tak ada insiden berarti dan semua berjalan lancar. (ade/nat)

Data Caleg Terpilih DPR Papua Periode 2019-2024 

Dapil 1 Papua

1. Orgenes Kawai : 9.685 (PKB) 

2. Yanni SH : 11.982 (Gerindra)

3. Kristina LuLuporo : 20.961 (PDIP) 

4. Jansen Monim ST MM : 15.162 (Golkar)

Baca Juga :  Judul Sebenarnya Disembunyikan, Sempat Diinterogasi Pasukan Jepang

5. Herlin Beatrix Monim SE 14.679 (NasDem)

6. H.Junaidi Rahim :  3.730 (Berkarya)

7. M.Darwis SE : 11.388 (PKS)

8. Yulianus Rumbairusi : 10.514 (PAN)

9. Kamasan Jack Komboy: 6.922 (Hanura)

10. Mustakim HR : 9.140 (Demokrat)

Dapil 2 Papua

1. Tan Wie Long : 11.546 (Golkar)

2. Ance Wanggai : 15.475 (NasDem) 

3. Fadly Nasrullah : 17.047 (Hanura)

4. Boy Markus Dawir : 26.567 (Demokrat)

5. Benyamin Arisoy : 24.920 (Demokrat)

Dapil 3 Papua

1. Amos Edoway : 27.222 (PKB)

2. Apeniel Sani : 35.638 (Gerindra)

3. Mesak Magai S.Sos M.Si : 20.195 (PDIP)

4. Fernando AY Tinal : 23.729 (Golkar)

5. Laurensuz Kadepa : 35.5580 (NasDem)

6. Alfred FA : 18.338 (Garuda)

7. Decky Nawipa SE : 37.283 (Berkarya)

8. Nason Uti : 32. 200 (PPP)

9. Pertus Pigai : 20.405 (PAN)

10. Thomas Sondegau : 21.634 (Demokrat)

Dapil 4 Papua 

1. Agus Kogoya SIP : 21.372 (PKB)

2. Mega Mansye : 20.968 (PDIP)

3. Ely Wonda : 26.865 (Golkar)

4. Kortius Wonerengga : 50.017 (NasDem)

5. Elvis Tabuni SE MM : 40.000 (Berkarya)

 6. Timiles Yikwa : 39. 265 (PAN) 

7. Feryana WakerKwa : 35.000 (PAN)

8. DR .Yunus Wonda : 48.593 (Demokrat)

9.  Hosea Genongga : 26. 634 (Demokrat)

Dapil 5 Papua 

1. Natan Pahabol : 18.549 (Gerindra)

2. Arkelas Asso, S.Sos : 18.150 (PDIP)

3. Danton Giban, S.Pd., M.Si : 18.846 (Golkar)

4. Gerson Soma : 17.797 (NasDem)

5. Yosia Busuf : 44.473 (PAN) 

6. Sinut Busup : 22.448 (PAN) 

7. Tarius Mul : 30.103 (Demokrat) 

Dapil 6 Papua 

1. Las Nirigi : 33. 111 (Gerindra) 

2. Herman Yogobi : 35.000 (PDIP) 

3. Jhony Banua Rouw : 79.520 (NasDem)

4. Hj. Abu Hanifau : 21.845 (NasDem)

5. Nioulen Kotouki : 42. 112  (PKS)

6. Namantus Gwijangge : 45.277 (Perindo)

7. Nikius Bugiangge : 22. 485 (Hanura)

8. Emus Gwijangge : 32.611 (Demokrat)

Dapil 7 Papua

1. Siti Susanti SE : 6.887 (Gerindra)

2. Edoardus Kaize : 36.805 (PDIP) 

3. Paskalis Letsoin : 7.585 (PDIP)

4. Ferdinando Bokowi : 8.912 (Golkar) 

5. Fauzan Nihaya : 12.334 (NasDem)

6. Kusmanto : 20.058 (PKS) 

Sumber: KPU Provinsi Papua

Berita Terbaru

Artikel Lainnya