Saturday, April 27, 2024
24.7 C
Jayapura

Niat Buang Air Kecil Malah Terjatuh dan Tewas

JAYAPURA-Nasib malang dialami seorang pria bernama Boas Richart Wally (22). Ia terjatuh dari Jembatan Youtefa saat akan buang air kecil dan akhirnya meninggal setelah tubuhnya terbentur lantai. Kejadian ini terjadi Selasa (14/6) sekira pukul 06.00 WIT.

Diketahui dari saksi di TKP korban terjatuh dari atas jembatan ketika hendak membuang air kecil di lokasi kejadian.

Kapolresta Jayapura Kota, AKBP. Dr. Victor D. Mackbon, SH., SIK., MH., M.Si., melalui Kapolsek Jayapura Selatan Kompol Hendrik Seru, SH., mengatakan dari  keterangan saksi bernama Elly dikatakan sesaat sebelum kejadian korban diketahui ingin buang air kecil namun malah terjatuh. Setelah mengetahui kejadian itu iapun melaporkan kejadian tersebut ke pos terpadu Jembatan Youtefa.

Baca Juga :  Di Pegunungan, LPMP Temukan Dua Sekolah Fiktif

“Piket Pos terpadu Jembatan Youtefa yang menerima laporan tersebut langsung merespon dengan meminta masyarakat yang memiliki perahu untuk membantu mengevakuasi korban dan saat diangkat korban ternyata sudah dalam keadaan tidak bernyawa,” beber Seru yang membenarkan bahwa korban langsung dievakuasi ke Rumah Sakit Bhayangkara.

Kapolsek menyebutkan, pihak keluarga yang mengetahui kejadian tersebut menyatakan telah menerima kejadian yang dialami korban dengan mendatangi Mapolsek Jayapura Selatan dan membuat Laporan Polisi serta surat pernyataan penolakan outopsi dan jenazah telah dibawa pulang untuk disemayamkan di rumah duka

Iapun mengimbau kepada masyarakat di Kota Jayapura dan sekitarnya untuk mentaati aturan yang telah ditetapkan di sepanjang Jembatan Youtefa. “Lokasi tersebut ada larangan untuk menghentikan kendaraan dan parkir. Petugas kami juga sudah sering melakukan patroli dan menghimbau warga untuk tidak nongkrong di Jembatan Youtefa apalagi sambil mengonsumsi minuman keras,” tegas Seru.

Baca Juga :  Ikut RDT, Pejabat Pemprov Dinyatakan Negatif Covid-19

Pasalnya selain mengganggu kelancaran arus lalu lintas pihaknya melakukan itu juga untuk mencegah terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan seperti yang telah terjadi yakni terjatuh dari atas jembatan. (ade/nat)

JAYAPURA-Nasib malang dialami seorang pria bernama Boas Richart Wally (22). Ia terjatuh dari Jembatan Youtefa saat akan buang air kecil dan akhirnya meninggal setelah tubuhnya terbentur lantai. Kejadian ini terjadi Selasa (14/6) sekira pukul 06.00 WIT.

Diketahui dari saksi di TKP korban terjatuh dari atas jembatan ketika hendak membuang air kecil di lokasi kejadian.

Kapolresta Jayapura Kota, AKBP. Dr. Victor D. Mackbon, SH., SIK., MH., M.Si., melalui Kapolsek Jayapura Selatan Kompol Hendrik Seru, SH., mengatakan dari  keterangan saksi bernama Elly dikatakan sesaat sebelum kejadian korban diketahui ingin buang air kecil namun malah terjatuh. Setelah mengetahui kejadian itu iapun melaporkan kejadian tersebut ke pos terpadu Jembatan Youtefa.

Baca Juga :  "Main Hakim Sendiri" Merupakan Perbuatan Melawan Hukum

“Piket Pos terpadu Jembatan Youtefa yang menerima laporan tersebut langsung merespon dengan meminta masyarakat yang memiliki perahu untuk membantu mengevakuasi korban dan saat diangkat korban ternyata sudah dalam keadaan tidak bernyawa,” beber Seru yang membenarkan bahwa korban langsung dievakuasi ke Rumah Sakit Bhayangkara.

Kapolsek menyebutkan, pihak keluarga yang mengetahui kejadian tersebut menyatakan telah menerima kejadian yang dialami korban dengan mendatangi Mapolsek Jayapura Selatan dan membuat Laporan Polisi serta surat pernyataan penolakan outopsi dan jenazah telah dibawa pulang untuk disemayamkan di rumah duka

Iapun mengimbau kepada masyarakat di Kota Jayapura dan sekitarnya untuk mentaati aturan yang telah ditetapkan di sepanjang Jembatan Youtefa. “Lokasi tersebut ada larangan untuk menghentikan kendaraan dan parkir. Petugas kami juga sudah sering melakukan patroli dan menghimbau warga untuk tidak nongkrong di Jembatan Youtefa apalagi sambil mengonsumsi minuman keras,” tegas Seru.

Baca Juga :  Gagal Melambung Hingga Berujung Satu Pukulan Mematikan

Pasalnya selain mengganggu kelancaran arus lalu lintas pihaknya melakukan itu juga untuk mencegah terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan seperti yang telah terjadi yakni terjatuh dari atas jembatan. (ade/nat)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya