Wednesday, April 24, 2024
27.7 C
Jayapura

Kapolres Jamin Keamanan Rapat Pleno KPU Papua

AKBP Gustav R Urbinas ( FOTO : Elfira/Cepos)

JAYAPURA- Sebanyak 60 personel akan mengamankan jalannya rapat pleno terbuka penetapan perolehan kursi dan calon terpilih Anggota  Dewan Pimpinan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Papua, Pemilihan Umum (Pemilu) tahun 2019, di Grand Abe Hotel, Rabu (14/8) hari ini.

Kapolres Jayapura Kota, AKBP Gustav R Urbinas mengatakan, sebanyak 60 personel tersebut terdiri dari BKO Polda Papua berjumlah 40 personel, dari Polres Jayapura Kota dan Polsek Abepura berjumlah 20 orang.

“Teknis pengamanan seperti biasa. Kita tetap melakukan sortir untuk para peserta yang diundang sesuai dengan  petunjuk KPU yang hadir dalam ruang Pleno. Selain itu, giat pengamanan di sekitar lokasi pleno,” ucap Kapolres saat dikonfirmasi Cenderawasih Pos, Selasa (13/8).

Baca Juga :  Lampu Kuning Terakhir dari NFRPB Untuk Presiden Jokowi

Dikatakan, tempat yang akan diamankan juga nantinya yakni area hotel dan pemantauan lalulintas di sekitar hotel. Penempatan personel di ruangan tempat pleno, di pintu masuk dan di luar hotel sendiri.

Lanjut Kapolres, apabila nanti ada masyarakat atau calon anggota legislatif yang berpotensi untuk menghambat dan menghalangi jalannya rapat pleno, langsung ditertibkan olah anggota atau diimbau secara persuasif.

“Kalau sangat menganggu, kita jamin pleno tersebut tetap terlaksana. Bila perlu diambil tindakan untuk mengamankan oknum-oknum yang msialnya menganggu rapat pleno tersebut,” tegasnya.

Dirinya mengimbau masyarakat juga calon anggota legislatif untuk dapat menerima  hasil putusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang sudah  keluar. Dimana saat ini tinggal pelaksanaan penetapan kursi calon legislatif terpilih oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU).

Baca Juga :  Kampak Pertanyakan Penyidikan Dugaan Korupsi Tolikara

“Para Caleg dan masyarakat dapat menerima hasil penetapan yang nanti akan dibacakan oleh KPU masing-masing dan menghormati putusan tersebut,” pungkasnya. (fia/nat)

AKBP Gustav R Urbinas ( FOTO : Elfira/Cepos)

JAYAPURA- Sebanyak 60 personel akan mengamankan jalannya rapat pleno terbuka penetapan perolehan kursi dan calon terpilih Anggota  Dewan Pimpinan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Papua, Pemilihan Umum (Pemilu) tahun 2019, di Grand Abe Hotel, Rabu (14/8) hari ini.

Kapolres Jayapura Kota, AKBP Gustav R Urbinas mengatakan, sebanyak 60 personel tersebut terdiri dari BKO Polda Papua berjumlah 40 personel, dari Polres Jayapura Kota dan Polsek Abepura berjumlah 20 orang.

“Teknis pengamanan seperti biasa. Kita tetap melakukan sortir untuk para peserta yang diundang sesuai dengan  petunjuk KPU yang hadir dalam ruang Pleno. Selain itu, giat pengamanan di sekitar lokasi pleno,” ucap Kapolres saat dikonfirmasi Cenderawasih Pos, Selasa (13/8).

Baca Juga :  Wali Kota Tolak Pemberian Nama Lapangan Tenis Wonda Lambu

Dikatakan, tempat yang akan diamankan juga nantinya yakni area hotel dan pemantauan lalulintas di sekitar hotel. Penempatan personel di ruangan tempat pleno, di pintu masuk dan di luar hotel sendiri.

Lanjut Kapolres, apabila nanti ada masyarakat atau calon anggota legislatif yang berpotensi untuk menghambat dan menghalangi jalannya rapat pleno, langsung ditertibkan olah anggota atau diimbau secara persuasif.

“Kalau sangat menganggu, kita jamin pleno tersebut tetap terlaksana. Bila perlu diambil tindakan untuk mengamankan oknum-oknum yang msialnya menganggu rapat pleno tersebut,” tegasnya.

Dirinya mengimbau masyarakat juga calon anggota legislatif untuk dapat menerima  hasil putusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang sudah  keluar. Dimana saat ini tinggal pelaksanaan penetapan kursi calon legislatif terpilih oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU).

Baca Juga :  Kampak Pertanyakan Penyidikan Dugaan Korupsi Tolikara

“Para Caleg dan masyarakat dapat menerima hasil penetapan yang nanti akan dibacakan oleh KPU masing-masing dan menghormati putusan tersebut,” pungkasnya. (fia/nat)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya