Friday, April 26, 2024
25.7 C
Jayapura

Kasus Positif Baru Bertambah Lagi di Jayawijaya

JAYAPURA-Kasus positif Covid-19 di Provinsi Papua kembali bertambah, Senin (13/7) kemarin. Namun, penambahannya tidak signifikan, yakni bertambah 1 kasus positif baru Covid-19 di Kabupaten Jayawijaya. 

Juru Bicara Satgas Covid-19 Provinsi Papua, dr. Silwanus Sumule, Sp.OG(K)., memberikan penjelasan perihal penambahan kasus positif baru yang tidak signifikan tersebut.

“Hari ini (kemarin, red) hanya tambahan 1 kasus positif baru dari Jayawijaya. Ini disebabkan oleh karena Litbangkes yang selama ini memeriksa sampel swab, pada Minggu (12/7) lalu, tidak melakukan pemeriksaan karena ada perbaikan beberapa alat dan sejumlah tenaga mengambil istirahat. Namun kami pastikan bahwa proses pemeriksaan sudah berlangsung kembali,” ungkap dr. Silwanus Sumule, Senin (13/7) kemarin. 

Baca Juga :  Dianggap Paling Dahsyat, 7 Warga Tewas Tertimbun Longsor

Disamping itu, dr. Sumule memaparkan penambahan angka Orang Dalam Pemantauan (ODP), Pasien Dalam Pengawasan (PDP), dan pasien sembuh di Provinsi Papua. Untuk PDP, diketahui bertambah 5 pasien yang berasal dari Yahukimo dengan 1 pasien dan Kota Jayapura dengan tambahan 4 pasien.

“Sedangkan ODP bertambah 21 orang, yakni 2 di Merauke, 14 di Jayawijaya, 3 di Biak Numfor, 1 di Boven Digoel, dan 1 di Kota Jayapura,” terangnya.

Kasus sembuh juga terdapat penambahan yaitu dua pasien. Masing-masing satu pasien di Kabupaten Jayapura dan Waropen. 

“Dengan ini, kami memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada petugas kesehatan yang telah berupaya semaksimal mungkin sehingga adanya tambahan 2 orang yang dinyatakan sembuh dari Covid 19,” tambahnya.

Baca Juga :  TPNPB Ancam Tembak Politisi Pendukung DOB dan Otsus

Sejumlah penambahan ini menunjukkan bahwa angka kasus positif secara kumulatif telah mencapai 2.292 kasus di Papua. Dimana 1.173 pasien dirawat, 1.096 pasien sembuh, dan 23 pasien meninggal dunia. Sementara ODP sebanyak 2.826 orang, PDP berjumlah 255 pasien, dan pemeriksaan PCR maupun TCM yang telah mencapai 19.359 sampel. (gr/nat)

JAYAPURA-Kasus positif Covid-19 di Provinsi Papua kembali bertambah, Senin (13/7) kemarin. Namun, penambahannya tidak signifikan, yakni bertambah 1 kasus positif baru Covid-19 di Kabupaten Jayawijaya. 

Juru Bicara Satgas Covid-19 Provinsi Papua, dr. Silwanus Sumule, Sp.OG(K)., memberikan penjelasan perihal penambahan kasus positif baru yang tidak signifikan tersebut.

“Hari ini (kemarin, red) hanya tambahan 1 kasus positif baru dari Jayawijaya. Ini disebabkan oleh karena Litbangkes yang selama ini memeriksa sampel swab, pada Minggu (12/7) lalu, tidak melakukan pemeriksaan karena ada perbaikan beberapa alat dan sejumlah tenaga mengambil istirahat. Namun kami pastikan bahwa proses pemeriksaan sudah berlangsung kembali,” ungkap dr. Silwanus Sumule, Senin (13/7) kemarin. 

Baca Juga :  Sistem Noken pada Pemilu Dinilai Melanggar Hak Konstitusional

Disamping itu, dr. Sumule memaparkan penambahan angka Orang Dalam Pemantauan (ODP), Pasien Dalam Pengawasan (PDP), dan pasien sembuh di Provinsi Papua. Untuk PDP, diketahui bertambah 5 pasien yang berasal dari Yahukimo dengan 1 pasien dan Kota Jayapura dengan tambahan 4 pasien.

“Sedangkan ODP bertambah 21 orang, yakni 2 di Merauke, 14 di Jayawijaya, 3 di Biak Numfor, 1 di Boven Digoel, dan 1 di Kota Jayapura,” terangnya.

Kasus sembuh juga terdapat penambahan yaitu dua pasien. Masing-masing satu pasien di Kabupaten Jayapura dan Waropen. 

“Dengan ini, kami memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada petugas kesehatan yang telah berupaya semaksimal mungkin sehingga adanya tambahan 2 orang yang dinyatakan sembuh dari Covid 19,” tambahnya.

Baca Juga :  Sudah 50 Persen Pemain Persipura Pamit

Sejumlah penambahan ini menunjukkan bahwa angka kasus positif secara kumulatif telah mencapai 2.292 kasus di Papua. Dimana 1.173 pasien dirawat, 1.096 pasien sembuh, dan 23 pasien meninggal dunia. Sementara ODP sebanyak 2.826 orang, PDP berjumlah 255 pasien, dan pemeriksaan PCR maupun TCM yang telah mencapai 19.359 sampel. (gr/nat)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya