Friday, November 22, 2024
31.7 C
Jayapura

Ketergantungan Terhadap Sektor Tambang Mulai Dikurangi

Pemprov Papua Dorong Pengembangan Ekonomi Hijau dan Biru

JAYAPURA-Pasca adanya Daerah Otonom Baru (DOB), Pemerintah Provinsi Papua, tengah berusaha mengurangi ketergantungan terhadap sektor pertambangan. Pasalnya, pasca DOB  provinsi untuk sektor pertambangan sendiri lebih banyak berada di wilayah Papua Tengah yang salah satunya adalah PT Freeport Indonesia.

Penjabat Sekda Papua, Derek Hegemur, menyatakan Pemprov Papua saat ini tengah mendorong pengembangan ekonomi hijau, yang fokusnya diutamakan pada sektor perkebunan, pertanian dan kehutanan.

“Contohnya, Papua saat ini berhasil mengekspor biji kakao. Hal ini menandakan kemajuan yang positif dalam perekonomian daerah,” ucap Derek kepada wartawan.

Derek mengklaim, jika Papua sedang berkembang ke arah yang lebih baik. Bahkan menginginkan jika rakyat berproduksi sehingga meningkatkan perekonomian daerah.

Baca Juga :  Kondisi Pilot Susi Air Dalam Keadaan Sehat

Selain ekonomi hijau menurut Derek, Provinsi Papua juga sedang mengarah pada pembangunan ekonomi biru yang berfokus pada pengembangan sektor kelautan dan pertanian.

“Dengan mengembangkan ekonomi hijau dan ekonomi biru tersebut, Papua lagi lagi ingin keluar dari zona nyaman meninggalkan ketergantungan terhadap sektor tambang. Namun bukan berarti meninggalkan sektor tambang juga, tetap memperhatikan potensi tambang yang dimiliki,” ujarnya.

Lewat pengembangan ekonomi hijau dan biru, Derek berharap lebih banyak menciptakan lapangan kerja baru, terutama bagi masyarakat asli di wilayah setempat.

“Dengan begitu dalam dapat meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan hidup masyarakat yang ada di bumi cenderawasih,” ucapnya.

Sebelumnya, Pemprov Papua melakukan ekspor perdana biji kakao produksi petani di bumi cenderawasih sebanyak 10 ton dengan tujuan Olam Food Ingredients di Surabaya melalui Pelabuhan Laut Jayapura, Senin (6/5) lalu.

Baca Juga :  18 Pemain Ikut Latihan Perdana 

Derek mengatakan jika pihaknya akan terus mendorong dan mendukung program program peningkatan produktivitas usaha masyarakat seperti ini, yang pada hakekatnya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan kemajuan perekonomian daerah. (fia/nat)

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

Pemprov Papua Dorong Pengembangan Ekonomi Hijau dan Biru

JAYAPURA-Pasca adanya Daerah Otonom Baru (DOB), Pemerintah Provinsi Papua, tengah berusaha mengurangi ketergantungan terhadap sektor pertambangan. Pasalnya, pasca DOB  provinsi untuk sektor pertambangan sendiri lebih banyak berada di wilayah Papua Tengah yang salah satunya adalah PT Freeport Indonesia.

Penjabat Sekda Papua, Derek Hegemur, menyatakan Pemprov Papua saat ini tengah mendorong pengembangan ekonomi hijau, yang fokusnya diutamakan pada sektor perkebunan, pertanian dan kehutanan.

“Contohnya, Papua saat ini berhasil mengekspor biji kakao. Hal ini menandakan kemajuan yang positif dalam perekonomian daerah,” ucap Derek kepada wartawan.

Derek mengklaim, jika Papua sedang berkembang ke arah yang lebih baik. Bahkan menginginkan jika rakyat berproduksi sehingga meningkatkan perekonomian daerah.

Baca Juga :  Dir RSUD: Apapun yang Terjadi Tidak Bisa Menolak Pasien

Selain ekonomi hijau menurut Derek, Provinsi Papua juga sedang mengarah pada pembangunan ekonomi biru yang berfokus pada pengembangan sektor kelautan dan pertanian.

“Dengan mengembangkan ekonomi hijau dan ekonomi biru tersebut, Papua lagi lagi ingin keluar dari zona nyaman meninggalkan ketergantungan terhadap sektor tambang. Namun bukan berarti meninggalkan sektor tambang juga, tetap memperhatikan potensi tambang yang dimiliki,” ujarnya.

Lewat pengembangan ekonomi hijau dan biru, Derek berharap lebih banyak menciptakan lapangan kerja baru, terutama bagi masyarakat asli di wilayah setempat.

“Dengan begitu dalam dapat meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan hidup masyarakat yang ada di bumi cenderawasih,” ucapnya.

Sebelumnya, Pemprov Papua melakukan ekspor perdana biji kakao produksi petani di bumi cenderawasih sebanyak 10 ton dengan tujuan Olam Food Ingredients di Surabaya melalui Pelabuhan Laut Jayapura, Senin (6/5) lalu.

Baca Juga :  ASN Demo Lagi, Minta Pj Gubernur dan Pj Sekda Turun dari Jabatannya

Derek mengatakan jika pihaknya akan terus mendorong dan mendukung program program peningkatan produktivitas usaha masyarakat seperti ini, yang pada hakekatnya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan kemajuan perekonomian daerah. (fia/nat)

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

Berita Terbaru

Artikel Lainnya