Saturday, April 27, 2024
33.7 C
Jayapura

Masyarakat Nduga yang Mencari Perlindungan Akibat Konflik Jangan Ditangkap!

JAYAPURA- Direktur Eksekutif Yayasan Keadilan dan Keutuhan Manusia Papua (Pembela HAM) Theo Hesegem menyebut sejak dulu warga Nduga hidup dalam bayang bayang konflik bersenjata dan tidak nyaman.

Terlebih kata Theo, sedang dilakukan operasi pencarian Pilot Susi Air yang disandera OPM kelompok Egianus Kogoya pada Februari lalu.

“Saat ini pencarian pilot dilakukan dengan operasi senyap, sudah pasti masyarakat yang ada Nduga tidak aman dan trauma,” kata Theo saat dikonfirmasi Cenderawasih Pos, Minggu (12/3).

Theo mengaku sudah mendengar informasi beberapa warga Nduga mulai mengunsi, hal ini dikarenakan warga merasa ketakutan akibat aparat yang berada di tempat mereka.

“Rasa takut dan trauma warga terhadap TNI pasti ada, terlebih belum lama ini ada warga sipil yang ditangkap di Kuyawage,” ucap Theo.

Baca Juga :  Sejumlah Catatan Diberikan dari LKPJ Gubernur

Ia pun meminta TNI-Polri saat melihat warga sipil di tengah hutan terutama di kawasan Nduga dan Lanny Jaya untuk tidak dilakukan penyiksaan terlebih dahulu. Melainkan ditanya, sebab saat ini ada sebagian warga Nduga yang sedang melakukan pengusian mencari tempat yang aman entah mau ke Wamena ataupun ke Lanny Jaya.

“Masyarakat Nduga yang sedang mencari perlindungan akibat konflik di daerah mereka jangan ditangkap, silahkan TNI-Polri dan OPM berhadapan untuk perang tapi jangan sampai aparat salah tangkap atau bahkan sipil yang jadi korban,” tegasnya. (fia)

JAYAPURA- Direktur Eksekutif Yayasan Keadilan dan Keutuhan Manusia Papua (Pembela HAM) Theo Hesegem menyebut sejak dulu warga Nduga hidup dalam bayang bayang konflik bersenjata dan tidak nyaman.

Terlebih kata Theo, sedang dilakukan operasi pencarian Pilot Susi Air yang disandera OPM kelompok Egianus Kogoya pada Februari lalu.

“Saat ini pencarian pilot dilakukan dengan operasi senyap, sudah pasti masyarakat yang ada Nduga tidak aman dan trauma,” kata Theo saat dikonfirmasi Cenderawasih Pos, Minggu (12/3).

Theo mengaku sudah mendengar informasi beberapa warga Nduga mulai mengunsi, hal ini dikarenakan warga merasa ketakutan akibat aparat yang berada di tempat mereka.

“Rasa takut dan trauma warga terhadap TNI pasti ada, terlebih belum lama ini ada warga sipil yang ditangkap di Kuyawage,” ucap Theo.

Baca Juga :  Data Tapol dan Korban Hasil Investigasi Koalisi Pengacara HAM dan Masyarakat Sipil

Ia pun meminta TNI-Polri saat melihat warga sipil di tengah hutan terutama di kawasan Nduga dan Lanny Jaya untuk tidak dilakukan penyiksaan terlebih dahulu. Melainkan ditanya, sebab saat ini ada sebagian warga Nduga yang sedang melakukan pengusian mencari tempat yang aman entah mau ke Wamena ataupun ke Lanny Jaya.

“Masyarakat Nduga yang sedang mencari perlindungan akibat konflik di daerah mereka jangan ditangkap, silahkan TNI-Polri dan OPM berhadapan untuk perang tapi jangan sampai aparat salah tangkap atau bahkan sipil yang jadi korban,” tegasnya. (fia)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya