Sunday, November 24, 2024
28.7 C
Jayapura

Pencarian Pilot Susi Air Dipusatkan di Nduga

JAYAPURA – Komandan Korem 172/PWY Brigjen TNI JO Sembiring mengakui pencarian pilot Susi Air yang ditawan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) pimpinan Egianus Kogoya dipusatkan di wilayah Kabupaten Nduga, Papua Pegunungan.

Sebelumnya pencarian pilot Susi Air itu sempat diperluas ke 3 kabupaten Yakni KAbupaten Lanny Jaya, Kabupaten Yahukimo, dan kabupaten Puncak Papua Pegunungan. namun sepertinya pencarian pilot asal Selandia Baru itu kembali dipusatkan di Kabupaten Nduga saja.

Memang saat ini pencarian dipusatkan di wilayah Kabupaten Nduga dan TNI-Polri terus berupaya untuk membebaskan pilot berkebangsaan Selandia Baru itu.

Wilayah pencarian terhadap pilot diperkecil di sekitar Nduga karena sebelumnya sempat dilakukan pencarian hingga ke Kabupaten Lanny Jaya, kata Brigjen TNI JO Sembiring kepada Antara, di Jayapura, Papua, Minggu.

Baca Juga :  Seorang Desersi TNI Ikut Tewas Ditembak

Diakui, medan di kawasan Nduga cukup sulit namun prajurit tetap berupaya untuk menemukan dan membebaskan pilot Susi Air.  Berbagai upaya pencarian terus dilakukan untuk membebaskan pilot Philip yang saat ini disandera kelompok Egianus Kogoya.

  “Pilot Philip Mark Mehrtens disandera KKB pimpinan Egianus Kogoya sejak tanggal 7 Pebruari lalu setelah membakar pesawat milik Susi Air yang dipiloti Philip, ” jelas Brigjen TNI JO Sembiring.

Ketika ditanya terkait prajurit yang menjadi korban dalam insiden di Mugi, JO mengakui, lima prajurit yang gugur dalam insiden tersebut termasuk satu prajurit dari Satgas Yonif R 321/GT .

Dalam insiden yang terjadi tanggal 15 April di Mugi juga menyebabkan lima pucuk senjata api hilang. “Tidak benar pernyataan KKB yang menyatakan mendapat puluhan senjata api karena yang hilang dalam insiden di Mugi sebanyak lima pucuk, ” kata Brigjen TNI JO Sembiring menegaskan.(antara/jawapos.com)

Baca Juga :  Hutan Rusak, Kehidupan Orang Papua Terancam

JAYAPURA – Komandan Korem 172/PWY Brigjen TNI JO Sembiring mengakui pencarian pilot Susi Air yang ditawan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) pimpinan Egianus Kogoya dipusatkan di wilayah Kabupaten Nduga, Papua Pegunungan.

Sebelumnya pencarian pilot Susi Air itu sempat diperluas ke 3 kabupaten Yakni KAbupaten Lanny Jaya, Kabupaten Yahukimo, dan kabupaten Puncak Papua Pegunungan. namun sepertinya pencarian pilot asal Selandia Baru itu kembali dipusatkan di Kabupaten Nduga saja.

Memang saat ini pencarian dipusatkan di wilayah Kabupaten Nduga dan TNI-Polri terus berupaya untuk membebaskan pilot berkebangsaan Selandia Baru itu.

Wilayah pencarian terhadap pilot diperkecil di sekitar Nduga karena sebelumnya sempat dilakukan pencarian hingga ke Kabupaten Lanny Jaya, kata Brigjen TNI JO Sembiring kepada Antara, di Jayapura, Papua, Minggu.

Baca Juga :  Penambangan Galian C Gunung Karang di Ardipura II Legal

Diakui, medan di kawasan Nduga cukup sulit namun prajurit tetap berupaya untuk menemukan dan membebaskan pilot Susi Air.  Berbagai upaya pencarian terus dilakukan untuk membebaskan pilot Philip yang saat ini disandera kelompok Egianus Kogoya.

  “Pilot Philip Mark Mehrtens disandera KKB pimpinan Egianus Kogoya sejak tanggal 7 Pebruari lalu setelah membakar pesawat milik Susi Air yang dipiloti Philip, ” jelas Brigjen TNI JO Sembiring.

Ketika ditanya terkait prajurit yang menjadi korban dalam insiden di Mugi, JO mengakui, lima prajurit yang gugur dalam insiden tersebut termasuk satu prajurit dari Satgas Yonif R 321/GT .

Dalam insiden yang terjadi tanggal 15 April di Mugi juga menyebabkan lima pucuk senjata api hilang. “Tidak benar pernyataan KKB yang menyatakan mendapat puluhan senjata api karena yang hilang dalam insiden di Mugi sebanyak lima pucuk, ” kata Brigjen TNI JO Sembiring menegaskan.(antara/jawapos.com)

Baca Juga :  Seorang Motoris Speedboat Dicurigai Bekerja Sama Dengan KKB

Berita Terbaru

Artikel Lainnya