Saturday, November 23, 2024
28.7 C
Jayapura

Jenazah Operator Chainsaw Dievakuasi ke Mimika

JAYAPURA-Jenazah Stevan Wakari yang bekerja sebagai operator chainsaw yang ditemukan tewas usai diberondong peluru oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Kodap VIII Kemabu pimpinan Adu Wanimbo alias Adu Magai di Wilayah Intan Jaya dievakuasi, Senin(4/11).

Kepala Operasi Damai Cartenz 2024 Brigjen Faizal Ramadhanimenjelaskan bahwa Stevan Wakari diberangkatkan pada pukul 13.00 WIT dari BandaraBilogai Sugapa Kabupaten Intan Jaya menuju Timika.

“Pengantaran Jenazah Stevan Wakari dikawal ketat oleh Personel gabungan TNI-Polri guna mencegah terjadinya gangguan-gangguan dari Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB),” ujar Brigjen Faizal, dalam siaran persnya, Selasa (5/11) sore.

Kepala Operasi Damai Cartenz itu menyatakan bahwa personel gabungan dari Brimob Satgas Blukar dan pasukan Kopassus dari Satgas Nanggala Ops Damai Cartenz-2024 masih terus melakukan upaya pengejaran terhadap KKB pelaku tindak pidana pembunuhan di Area di Kali Wabu.

Baca Juga :  Sinak Siaga, KKB Mulai Ganggu Tahapan Pilkada

“Kita akan kejar dan tindak tegas KKB pelaku tindak pidana pembunuhan dari Kelompok Adu Magai,” ujarnya.

Sementara itu, Kasatgas Humas Operasi Damai Cartenz 2024 Kombes Bayu Suseno, menerangkan bahwa Pesawat Smart PK-SNR adalah pesawat yang digunakan untuk mengevakuasi jenazah Stevan Wakara menuju ke Timika.

“Keberangkatan jenazah akan terus kami monitoring dari Kab. Intan Jaya sampai dengan proses evakuasinya ke kampung halaman,” tutup Bayu.(kar/ade)

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

JAYAPURA-Jenazah Stevan Wakari yang bekerja sebagai operator chainsaw yang ditemukan tewas usai diberondong peluru oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Kodap VIII Kemabu pimpinan Adu Wanimbo alias Adu Magai di Wilayah Intan Jaya dievakuasi, Senin(4/11).

Kepala Operasi Damai Cartenz 2024 Brigjen Faizal Ramadhanimenjelaskan bahwa Stevan Wakari diberangkatkan pada pukul 13.00 WIT dari BandaraBilogai Sugapa Kabupaten Intan Jaya menuju Timika.

“Pengantaran Jenazah Stevan Wakari dikawal ketat oleh Personel gabungan TNI-Polri guna mencegah terjadinya gangguan-gangguan dari Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB),” ujar Brigjen Faizal, dalam siaran persnya, Selasa (5/11) sore.

Kepala Operasi Damai Cartenz itu menyatakan bahwa personel gabungan dari Brimob Satgas Blukar dan pasukan Kopassus dari Satgas Nanggala Ops Damai Cartenz-2024 masih terus melakukan upaya pengejaran terhadap KKB pelaku tindak pidana pembunuhan di Area di Kali Wabu.

Baca Juga :  Komnas HAM: Masyarakat di Daerah Rawan Konflik, Harus Proteksi Diri!

“Kita akan kejar dan tindak tegas KKB pelaku tindak pidana pembunuhan dari Kelompok Adu Magai,” ujarnya.

Sementara itu, Kasatgas Humas Operasi Damai Cartenz 2024 Kombes Bayu Suseno, menerangkan bahwa Pesawat Smart PK-SNR adalah pesawat yang digunakan untuk mengevakuasi jenazah Stevan Wakara menuju ke Timika.

“Keberangkatan jenazah akan terus kami monitoring dari Kab. Intan Jaya sampai dengan proses evakuasinya ke kampung halaman,” tutup Bayu.(kar/ade)

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

Berita Terbaru

Kehadiran Otsus Masih Jauh Dari Harapan

Polisi Harus Berani

Di Sinak Dua Tukang Ojek Tewas Ditembak

Artikel Lainnya