Sementara itu, Kasatgas Humas Operasi Damai Cartenz, Kombes Pol. Yusuf Sutejo, mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan mendukung aparat dalam penegakan hukum. “Kami mengajak seluruh masyarakat untuk menjaga situasi tetap kondusif dan tidak mudah terpengaruh oleh kelompok-kelompok yang ingin memecah belah persatuan.
Percayakan penanganan kasus ini kepada aparat penegak hukum yang bekerja secara profesional,” ungkap Kombes Yusuf. Sebelumnya Iyoktogi Telenggen (46), ditangkap aparat gabungan pada di Distrik Dekai, Kabupaten Yahukimo, Papua Pegunungan, Senin, 3 Februari 2025 pukul 13.11 WIT.
Ia telah masuk dalam daftar pencarian orang (DPO) sejak November 2023 karena keterlibatannya dalam sejumlah aksi kekerasan bersenjata. Iyoktogi tercatat terlibat dalam dua aksi penembakan di Yahukimo. Pertama, penembakan terhadap pekerja bangunan di Kampung Bingki, Distrik Seradala, pada 25 Juni 2021 yang menewaskan empat orang dan melukai satu lainnya. Kedua, penembakan terhadap pendulang emas di Kali El, Distrik Seradala, pada 16 Oktober 2023 yang menyebabkan 13 orang tewas dan satu luka-luka (rel/ade)
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOSÂ https://www.myedisi.com/cenderawasihpos