Tuesday, September 9, 2025
20.3 C
Jayapura

Pertengahan September, Presiden Resmikan RSUP Jayapura

JAYAPURA – Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Jayapura yang telah rampung 100 persen tinggal menunggu peresmian oleh Presiden Prabowo Subianto. Direncanakan peresmian akan dilakukan pada tanggal 15 atau 16 September 2025 mendatang. Ini bersamaan dengan agenda festival dan pertemuan dengan para ketua bidang kesehatan dari negara-negara Pasifik.

Hal ini terungkap saat Rapat Koordinasi Kemenkes RI dengan Pemerintah Provinsi Papua, terkait RSUP Jayapura, di Gedung Negara, Rabu (3/9). Dimana rapat tersebut dihadiri langsung Direktur Jenderal Kesehatan Lanjutan (Keslan) Kementerian Kesehatan RI, dr. Azhar Jaya.

“Pada tanggal 15,16 atau 17 September, Presiden Prabowo yang mau meresmikan rumah sakit ini,” kata dr. Azhar kepada wartawan, seusai rapat koordinasi.

Baca Juga :  OPM dan TNI Saling Tuding Soal Kematian Hertina Murip

Ia mengaku jika kesiapan rumah sakit sudah 100 persen, tinggal menunggu peresmian. Namun sebelum itu, akan dilakukan soft opening agar rumah sakit sudah melayani masyarakat saat diresmikan.

“Jadi, begitu diresmikan presiden. Rumah sakit ini sudah langsung melayani masyarakat, jangan sebatas seremonial,” ungkapnya.

Meskipun saat ini Rumah Sakit Jayapura telah mulai beroperasi secara terbatas dan layanan yang diberikan telah menjangkau lebih dari 400 pasien. Pelayanan ini masih belum ditanggung BPJS, namun setelah peresmian, rumah sakit akan beroperasi penuh dan masuk dalam sistem layanan nasional.

Menurutnya, ketersediaan tenaga medis juga masih belum lengkap, sehingga pihak Kemenkes juga akan bekerja sama dengan RSUD Dok II Jayapura.

Baca Juga :  Gedung SMA Dibakar, Polisi Temukan Ban Motor

“Keberadaan RSUP Jayapura bukan untuk menggantikan rumah sakit yang telah ada, melainkan menambah kapasitas dan akses layanan kesehatan, khususnya bagi masyarakat Papua. Kami juga akan menambah jumlah dokter, terutama secara bertahap untuk tenaga medis asli Papua,” tegasnya.

JAYAPURA – Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Jayapura yang telah rampung 100 persen tinggal menunggu peresmian oleh Presiden Prabowo Subianto. Direncanakan peresmian akan dilakukan pada tanggal 15 atau 16 September 2025 mendatang. Ini bersamaan dengan agenda festival dan pertemuan dengan para ketua bidang kesehatan dari negara-negara Pasifik.

Hal ini terungkap saat Rapat Koordinasi Kemenkes RI dengan Pemerintah Provinsi Papua, terkait RSUP Jayapura, di Gedung Negara, Rabu (3/9). Dimana rapat tersebut dihadiri langsung Direktur Jenderal Kesehatan Lanjutan (Keslan) Kementerian Kesehatan RI, dr. Azhar Jaya.

“Pada tanggal 15,16 atau 17 September, Presiden Prabowo yang mau meresmikan rumah sakit ini,” kata dr. Azhar kepada wartawan, seusai rapat koordinasi.

Baca Juga :  Pemprov Papua Barat Bantu Rp 1 M Korban Bencana Cianjur

Ia mengaku jika kesiapan rumah sakit sudah 100 persen, tinggal menunggu peresmian. Namun sebelum itu, akan dilakukan soft opening agar rumah sakit sudah melayani masyarakat saat diresmikan.

“Jadi, begitu diresmikan presiden. Rumah sakit ini sudah langsung melayani masyarakat, jangan sebatas seremonial,” ungkapnya.

Meskipun saat ini Rumah Sakit Jayapura telah mulai beroperasi secara terbatas dan layanan yang diberikan telah menjangkau lebih dari 400 pasien. Pelayanan ini masih belum ditanggung BPJS, namun setelah peresmian, rumah sakit akan beroperasi penuh dan masuk dalam sistem layanan nasional.

Menurutnya, ketersediaan tenaga medis juga masih belum lengkap, sehingga pihak Kemenkes juga akan bekerja sama dengan RSUD Dok II Jayapura.

Baca Juga :  Bank Papua Dukung Persipura Rp 5 M

“Keberadaan RSUP Jayapura bukan untuk menggantikan rumah sakit yang telah ada, melainkan menambah kapasitas dan akses layanan kesehatan, khususnya bagi masyarakat Papua. Kami juga akan menambah jumlah dokter, terutama secara bertahap untuk tenaga medis asli Papua,” tegasnya.

Berita Terbaru

Artikel Lainnya

/