Sunday, April 28, 2024
24.7 C
Jayapura

Si Jago Merah Hanguskan Ruang Perpustakaan SMPN 5 Sentani

SENTANI– Salah satu gedung atau ruangan di SMP Negeri 5 yang berada di Jalan Raya Hawai Sentani Kabupaten Jayapura, Jumat (1/12) dini hari terbakar.

Kasus kebakaran salah satu ruangan atau perpustakaan tersebut pertama kali diketahui oleh salah satu keluarga dari saksi Selince Suebu (41) yang kebetulan sedang melintas.

Kapolres Jayapura AKBP Fredrickus W.A Maclarimboen, S.IK., MH melalui Kasat Reskrim AKP Sugarda A.B Trenggoro, S.TK., MH saat dikonfirmasi membenarkan kasus kebakaran yang menghanguskan salah satu gedung atau ruangan SMP N 5 Sentani.

“Kejadiannya tadi pagi sekitar pukul 03.00 WIT,  saksi Selince Suebu (41) yang merupakan salah satu guru di sekolah tersebut mengetahui kebakaran sudah terjadi saat sedang beristirahat dan dibangunkan. Mendapati hal tersebut,  saksi berusaha memadamkan limit namun ternyata limit tersebut sudah mati sendiri, kemudian saksi menelpon keluarganya dan melaporkannya ke kami,” ungkapnya saat dikonfirmasi wartawan Cenderawasih Pos, Jumat (1/12).

Baca Juga :  Realisasi Fisik Pemkot Jayapura Capai 95 Persen Lebih

Lebih lanjut Kasat Reskrim mengungkapkan, setelah kurang lebih 2 jam api berhasil dipadamkan oleh unit pemadam kebakaran. “Untuk sementara baru kami pasang garis police line. Tim identifikasi belum bisa bekerja masih menunggu pendinginan terlebih dahulu dan untuk penyebabnya juga belum diketahui masih dalam penyelidikan,” tandasnya.(dil/ary)

SENTANI– Salah satu gedung atau ruangan di SMP Negeri 5 yang berada di Jalan Raya Hawai Sentani Kabupaten Jayapura, Jumat (1/12) dini hari terbakar.

Kasus kebakaran salah satu ruangan atau perpustakaan tersebut pertama kali diketahui oleh salah satu keluarga dari saksi Selince Suebu (41) yang kebetulan sedang melintas.

Kapolres Jayapura AKBP Fredrickus W.A Maclarimboen, S.IK., MH melalui Kasat Reskrim AKP Sugarda A.B Trenggoro, S.TK., MH saat dikonfirmasi membenarkan kasus kebakaran yang menghanguskan salah satu gedung atau ruangan SMP N 5 Sentani.

“Kejadiannya tadi pagi sekitar pukul 03.00 WIT,  saksi Selince Suebu (41) yang merupakan salah satu guru di sekolah tersebut mengetahui kebakaran sudah terjadi saat sedang beristirahat dan dibangunkan. Mendapati hal tersebut,  saksi berusaha memadamkan limit namun ternyata limit tersebut sudah mati sendiri, kemudian saksi menelpon keluarganya dan melaporkannya ke kami,” ungkapnya saat dikonfirmasi wartawan Cenderawasih Pos, Jumat (1/12).

Baca Juga :  Masyarakat Kampung Iwon Siap Hibahkan Lahan untuk Bangun BTS

Lebih lanjut Kasat Reskrim mengungkapkan, setelah kurang lebih 2 jam api berhasil dipadamkan oleh unit pemadam kebakaran. “Untuk sementara baru kami pasang garis police line. Tim identifikasi belum bisa bekerja masih menunggu pendinginan terlebih dahulu dan untuk penyebabnya juga belum diketahui masih dalam penyelidikan,” tandasnya.(dil/ary)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya