Monday, April 29, 2024
26.7 C
Jayapura

Kapolda Berang, Pedagang Kembali Jadi Korban

JAYAPURA – Kapolda Papua Irjen Pol Mathius D. Fakhiri nampaknya cukup kesal dengan rentetan aksi kekerasan yang akhirnya menewaskan warga sipil tak berdosa di Yahukimo beberapa hari terakhir.

Ia meminta aparat segera mendalami penyelidikan dan menindak tegas secara hukum para pelaku criminal yang selama ini dianggap melakukan tindakan tidak manusiawi.

“Tindak tegas secara hukum seluruh pelaku kriminalitas yang telah mengganggu ketertiban di Tanah Papua terlebih hingga menghilangkan nyawa seseorang,” tegas Kapolda, Kamis (4/5).

Pasalnya belum selesai pengungkapan kasus pembacokan sepasang suami istri di logpond, muncul kasus serupa dengan dua pedagang yang menjadi korban. Dari dua kasus ini tiga orang dinyatakan meninggal dunia dengan kondisi luka mengenaskan.

Disaat masih melakukan pengejaran, pelaku yang belum diketahui identitasnya ini kembali melakukan aksi serupa. Kali ini seorang pedagang kaki lima bernama Ali yang menjadi korban.  Dimana kejadian tersebut terjadi Rabu (3/5) sekira  pukul 13.50 WIT di Jl Seradala Km 02 Dekai dengan pelaku berjumlah 2 orang.

Baca Juga :  Tak Lagi Dapat PAD dari PT FI, Gubernur Harus Putar Otak

“Menurut keterangan yang kami dapati, korban saat itu didatangi oleh dua orang pelaku menggunakan motor yang berpura-pura ingin membeli dagangan korban, namun tidak lama kemudian kedua pelaku melakukan penikaman terhadap korban sebanyak dua kali dan langsung melarikan diri,” ungkap Benny.

Kejadian tersebut kemudian dilaporkan melalui HT dan personel Res Yahukimo bersama Satgas Damai Cartenz 2023 segera merespon dengan mendatangi lokasi kejadian guna mengamankan TKP.

Saat kejadian diketahui korban sempat meminta tolong namun ketika itu beberapa warga tidak berani mendekat karena ketakutan. Kapolres Yahukimo AKBP Arief Kristanto saat dimintai keterangannya menyatakan, saat ini korban dalam keadaan sadar dan sedang dirawat oleh pihak RSUD Dekai.

Baca Juga :  Perintahkan Bus Eks PON Segera Dihibahkan

“Korban mengalami luka akibat benda tajam dibeberapa bagian tubuh. Namun, masih dalam keadaan sadar. Kami juga sedang mendalami kedua pelaku dengan mengambil keterangan dari korban serta saksi-saksi yang saat itu berada di lokasi kejadian,” ujarnya.

Polres Yahukimo tengah melakukan Olah TKP dan penyelidikan lebih lanjut guna mengungkap kedua pelaku dari kejadian tersebut.  “Tentunya kami akan kejar kedua pelaku dan akan diproses sesuai hukum. Kami juga akan tingkatkan kegiatan rutin Kepolisian seperti Razia dan patroli guna menghindari adanya tindak kriminalitas lainnya di wilayah Kabupaten Yahukimo,” tegasnya.  (ade/wen)

JAYAPURA – Kapolda Papua Irjen Pol Mathius D. Fakhiri nampaknya cukup kesal dengan rentetan aksi kekerasan yang akhirnya menewaskan warga sipil tak berdosa di Yahukimo beberapa hari terakhir.

Ia meminta aparat segera mendalami penyelidikan dan menindak tegas secara hukum para pelaku criminal yang selama ini dianggap melakukan tindakan tidak manusiawi.

“Tindak tegas secara hukum seluruh pelaku kriminalitas yang telah mengganggu ketertiban di Tanah Papua terlebih hingga menghilangkan nyawa seseorang,” tegas Kapolda, Kamis (4/5).

Pasalnya belum selesai pengungkapan kasus pembacokan sepasang suami istri di logpond, muncul kasus serupa dengan dua pedagang yang menjadi korban. Dari dua kasus ini tiga orang dinyatakan meninggal dunia dengan kondisi luka mengenaskan.

Disaat masih melakukan pengejaran, pelaku yang belum diketahui identitasnya ini kembali melakukan aksi serupa. Kali ini seorang pedagang kaki lima bernama Ali yang menjadi korban.  Dimana kejadian tersebut terjadi Rabu (3/5) sekira  pukul 13.50 WIT di Jl Seradala Km 02 Dekai dengan pelaku berjumlah 2 orang.

Baca Juga :  Diminta Atasi Kasus yang Belum Terselesaikan

“Menurut keterangan yang kami dapati, korban saat itu didatangi oleh dua orang pelaku menggunakan motor yang berpura-pura ingin membeli dagangan korban, namun tidak lama kemudian kedua pelaku melakukan penikaman terhadap korban sebanyak dua kali dan langsung melarikan diri,” ungkap Benny.

Kejadian tersebut kemudian dilaporkan melalui HT dan personel Res Yahukimo bersama Satgas Damai Cartenz 2023 segera merespon dengan mendatangi lokasi kejadian guna mengamankan TKP.

Saat kejadian diketahui korban sempat meminta tolong namun ketika itu beberapa warga tidak berani mendekat karena ketakutan. Kapolres Yahukimo AKBP Arief Kristanto saat dimintai keterangannya menyatakan, saat ini korban dalam keadaan sadar dan sedang dirawat oleh pihak RSUD Dekai.

Baca Juga :  Pemkab Yahukimo Beri Garansi Akan Rawat Anak Tersebut

“Korban mengalami luka akibat benda tajam dibeberapa bagian tubuh. Namun, masih dalam keadaan sadar. Kami juga sedang mendalami kedua pelaku dengan mengambil keterangan dari korban serta saksi-saksi yang saat itu berada di lokasi kejadian,” ujarnya.

Polres Yahukimo tengah melakukan Olah TKP dan penyelidikan lebih lanjut guna mengungkap kedua pelaku dari kejadian tersebut.  “Tentunya kami akan kejar kedua pelaku dan akan diproses sesuai hukum. Kami juga akan tingkatkan kegiatan rutin Kepolisian seperti Razia dan patroli guna menghindari adanya tindak kriminalitas lainnya di wilayah Kabupaten Yahukimo,” tegasnya.  (ade/wen)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya