Sunday, April 28, 2024
26.7 C
Jayapura

Kebakaran Lagi, Warga Patut Waspada

JAYAPURA – Publik di Kota Jayapura nampaknya mendapat warning keras dari sejumlah kasus kebakaran yang melanda. Bayangkan saja, tiga hari berturut-turut kebakaran terjadi di tiga tempat berbeda. Setelah di Koya Barat, lalu di Tanah Hitam dan pada Rabu (4/1) kemarin terjadi di Jl Tanjung Ria 2 RT 05 RW 005 kelurahan Tanjung Ria Distrik Jayapura Utara.  Kali ini 1 bangunan bengkel dan 3 unit rumah ludes.

Untuk memadamkan api pihaknya membutuhkan dukungan 4 unit armada Damkar yang terdiri dari 3 water cannon dan 1 unit water suply. Lalu berdasarkan informasi dari saksi, api diduga berasal dari salah satu mess milik Toko Surya dan diduga akibat korsleting, kemudian menyebar dengan cepat pada bangunan sebelahnya dimana kondisi saat itu halaman bangunan terbuat dari papan   atau semi permanen.

“Api sendiri dengan cepat menyambar bengkel yang menempel dengan bangunan mess milik toko Surya tersebut karena terdapat cairan dan bahan yang mudah terbakar,” kata Kabid Damkar, Feranita Kirana sesaat setelah kejadian. “Api berasal dari salah satu kamar mess dan menyambar bengkel Totimuri milik Sadaruddin tapi untungnya api bisa dikendalikan tepat pukul 11.58 WIT dan dilanjutkan dengan pembasahan total kemudian pasukan ditarik mundur pukul  12. 37 WIT .

Baca Juga :  Perlu Pertimbangkan Kondisi Rill

Sementara Kapolresta Jayapura Kota Kombes Pol. Dr. Victor D. Mackbon melalui Kapolsek Jayapura Utara Kompol Jahja Rumra menjelaskan bahwa  menurut keterangan saksi api berasal dari petak pertama Mess Toko Surya milik Surya Adiwiguna yang kemudian merambat ke petak mess lainnya hingga mengenai bengkel milik Sadarudin (32).

“Api diketahui menyala sekitar Pukul 10.30 WIT, dimana saksi melihat api menyala dari petak pertama Mess Surya, kemudian saksi memanggil penghuni mess yang saat itu sedang bekerja di Toko Surya,” ujar Kapolsek. Kata Kapolsek, pintu mess sempat dibuka paksa oleh para penghuninya  tetapi pintu tidak dapat terbuka dan api terus menyala di TKP hingga merambat ke rumah sebelahnya yang sekaligus bengkel.

Baca Juga :  Akhirnya BPOM Keluarkan EUA untuk Coronavac

“Api baru bisa dipadamkan 30 menit kemudian dengan bantuan AWC Polda Papua, AWC Polresta Jayapura Kota dan dua unit mobil pemadam kebakaran milik Pemerintah Kota Jayapura. Kerugian materiil diperkirakan mencapai Rp 200 juta rupiah,” tambah perwira yang baru naik pangkat ini Kabag Ops Polresta Jayapura Kota Kompol M.B.Y. Hanafi mengatakan, pihaknya akan bersinergi dengan Bid Labfor Polda Papua untuk mengetahui penyebab pasti kebakaran tersebut.

“Untuk mengetahui penyebab pasti terjadinya nanti bersama Labfor Polda untuk selanjutnya dilakukan olah TKP,” singkat Hanafi. (ade/wen)

JAYAPURA – Publik di Kota Jayapura nampaknya mendapat warning keras dari sejumlah kasus kebakaran yang melanda. Bayangkan saja, tiga hari berturut-turut kebakaran terjadi di tiga tempat berbeda. Setelah di Koya Barat, lalu di Tanah Hitam dan pada Rabu (4/1) kemarin terjadi di Jl Tanjung Ria 2 RT 05 RW 005 kelurahan Tanjung Ria Distrik Jayapura Utara.  Kali ini 1 bangunan bengkel dan 3 unit rumah ludes.

Untuk memadamkan api pihaknya membutuhkan dukungan 4 unit armada Damkar yang terdiri dari 3 water cannon dan 1 unit water suply. Lalu berdasarkan informasi dari saksi, api diduga berasal dari salah satu mess milik Toko Surya dan diduga akibat korsleting, kemudian menyebar dengan cepat pada bangunan sebelahnya dimana kondisi saat itu halaman bangunan terbuat dari papan   atau semi permanen.

“Api sendiri dengan cepat menyambar bengkel yang menempel dengan bangunan mess milik toko Surya tersebut karena terdapat cairan dan bahan yang mudah terbakar,” kata Kabid Damkar, Feranita Kirana sesaat setelah kejadian. “Api berasal dari salah satu kamar mess dan menyambar bengkel Totimuri milik Sadaruddin tapi untungnya api bisa dikendalikan tepat pukul 11.58 WIT dan dilanjutkan dengan pembasahan total kemudian pasukan ditarik mundur pukul  12. 37 WIT .

Baca Juga :  TOP BUMD Awards, PT AMJ Raih Predikat Bintang 5

Sementara Kapolresta Jayapura Kota Kombes Pol. Dr. Victor D. Mackbon melalui Kapolsek Jayapura Utara Kompol Jahja Rumra menjelaskan bahwa  menurut keterangan saksi api berasal dari petak pertama Mess Toko Surya milik Surya Adiwiguna yang kemudian merambat ke petak mess lainnya hingga mengenai bengkel milik Sadarudin (32).

“Api diketahui menyala sekitar Pukul 10.30 WIT, dimana saksi melihat api menyala dari petak pertama Mess Surya, kemudian saksi memanggil penghuni mess yang saat itu sedang bekerja di Toko Surya,” ujar Kapolsek. Kata Kapolsek, pintu mess sempat dibuka paksa oleh para penghuninya  tetapi pintu tidak dapat terbuka dan api terus menyala di TKP hingga merambat ke rumah sebelahnya yang sekaligus bengkel.

Baca Juga :  Pemerintah Ingatkan Warga Waspadai Hoax Terkait Gempa Bumi

“Api baru bisa dipadamkan 30 menit kemudian dengan bantuan AWC Polda Papua, AWC Polresta Jayapura Kota dan dua unit mobil pemadam kebakaran milik Pemerintah Kota Jayapura. Kerugian materiil diperkirakan mencapai Rp 200 juta rupiah,” tambah perwira yang baru naik pangkat ini Kabag Ops Polresta Jayapura Kota Kompol M.B.Y. Hanafi mengatakan, pihaknya akan bersinergi dengan Bid Labfor Polda Papua untuk mengetahui penyebab pasti kebakaran tersebut.

“Untuk mengetahui penyebab pasti terjadinya nanti bersama Labfor Polda untuk selanjutnya dilakukan olah TKP,” singkat Hanafi. (ade/wen)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya