Thursday, April 25, 2024
28.7 C
Jayapura

Cahaya Kemenangan dari Timur Papua

Hari ini,Wapres Buka Peparnas XVI Papua 2021

JAYAPURA-Hari ini, Jumat (5/11), Opening ceremony atau upacara pembukaan Pekan Paralimpik Nasional (Peparnas) XVI Papua 2021 akan dilaksanakan di Stadion Mandala Jayapura. Ceremony pembukaan akan mengusung tema ‘Cahaya Kemenangan dari Timur Papua’.

Sesuai dengan tema, opening ceremony Peparnas XVI Papua akan menampilan lighting show dari 500 kamera drone yang akan terbang di atas langit Kota Jayapura. 500 kamera drone tersebut akan membuat beberapa choreography, termasuk tulisan Peparnas XVI Papua.

Opening ceremony rencananya dibuka oleh Wakil Presiden RI, Ma’ruf Amin. Pasalnya Presiden Jokowi masih menjalani karantina pasca melakukan kunker ke negara-negara sahabat.

Untuk menyemarakan opening ceremony, Quantumconvex International selaku EO OCC juga mendatangkan artis Indonesia pertama yang go internasional Anggun Cipta Sasmi. Selain Anggun, juga tampil jawara Indonesian Idol Nowela Elizabeth Auparay. Serta beberapa artis asal Papua lainnya seperti Edo Kondologit, dan beberapa artis lokal lainnya. Rangkaian opening ceremony juga akan dipandu oleh Daniel Mananta.

Upacara pembukaan juga akan menampilkan penyanyi-penyanyi alumni SLB, sehingga membuat acara tersebut benar-benar diperuntukan bagi kaum disabilitas.

Selain penampilan artis dan lighting show, opening ceremony juga akan menampilkan tari-tarian yang akan menceritakan kehidupan masyarakat di 5 wilayah adat Papua. 

Untuk tarian ini, OE melibatkan 950 penari dari berapa sanggar tari termasuk sekolah-sekolah yang ada di Jayapura.

Baca Juga :  Bangga Pelajar SMK di Papua Beri Kontribusi Signifikan

CEO Quantumconvex International, Toton Hutomi, selaku EO OCC Peparnas mengatakan bahwa segala persiapan mereka sudah siapkan sejak April lalu dengan melibatkan 2800 SDM.

“Kami mulai bolak-balik sejak April, dan intensif 3 bulan terakhir. Mulai latihan, audisi sampai setting di Stadion Mandala. Kalau koordinasi dengan segala pihak mulai Agustus, dan ada 2800 SDM terbaik yang dilibatkan, termasuk 950 penari,” ungkap Hutomi kepada Cenderawasih Pos saat ditemui di Stadion Mandala Jayapura, Kamis (4/10).

“Event ini juga merupakan persembahan mahakarya anak bangsa. Penata musik, cahaya, desainer, choreographer dan lainya semua adalah kolaborasi terbaik putra/putri Indonesia dari semua kota. Ini adalah mahakarya anak bangsa,” sambung Hutomi.

Hutomi juga memberikan garansi bahwa opening ceremony Peparnas boleh disandingkan dengan pelaksanaan OCC Olimpiade 2021 yang baru saja usai digelar.

“Untuk lighting show sendiri kami datangkan dari luar negara. Event ini tidak perlu lagi diragukan, karena ini bukan hanya setara dengan event nasional tapi internasional. OCC Peparnas juga melengkapi OCC PON. Dan untuk lighting show sendiri bisa dikatakan yang terbaik dari Olimpiade Tokyo,” ujar Hutomi.

Selain itu, Hutomi juga membeberkan bahwa kesiapan OCC tidak lepas dari koordinasi yang baik antara EO dengan PB Peparnas (Pemerintah Papua) dengan Pemerintah Pusat serta NPCI Pusat.

Baca Juga :  Warga Tak Berani Tidur Jika Hujan Deras

“Sejak awal saya sudah berkeyakinan bahwa OCC Peparnas tidak kalah dengan OCC Olimpiade,” pungkas Hutomi.

Sementara itu, Koordinator Bidang Upacara PB Peparnas, Willem Manderi mengatakan bahwa persiapan seluruh panitia saat ini, termasuk OCC telah mencapai 98 persen. Ia juga membeberkan jika kuota saat OCC hanya diberikan untuk 25 persen dari kapasitas stadion atau 4000-an penonton.

“Berkaca dari pelaksanaan PON yang baru beberapa lalu selesai dengan sukses, dan dari kesuksesan itu maka PB Peparnas juga ingin melaksanakan ini dengan sukses. Tentunya ada beberapa hal yang akan dilewati, termasuk opening ceremony yang kita laksanakan besok (Jumat-red),” ungkap Manderi.

Soal keamanan, Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol Drs Ahmad Musthofa Kamal, SH., juga mengatakan bahwa mereka juga sudah sangat siap melaksanakan pengamanan sepanjang rangkaian opening ceremony.

“Anggota kota sudah siap, ada 779 pasukan baik dari Polda dan Polres serta rekan-rekan TNI juga menyiapkan diri, karena ini dihadiri Wapres dan tentu sistem pengamanan berbeda. Dan kami juga melaksanakan pengamanan di luar Stadion,” ujar Kamal.

Kamal juga menyarankan bagi masyarakat yang tidak mendapatkan akses masuk agar bisa menyaksikan rangkaian kegiatan dari rumah melalui media partner PB Peparnas. (eri/fia/nat)

Hari ini,Wapres Buka Peparnas XVI Papua 2021

JAYAPURA-Hari ini, Jumat (5/11), Opening ceremony atau upacara pembukaan Pekan Paralimpik Nasional (Peparnas) XVI Papua 2021 akan dilaksanakan di Stadion Mandala Jayapura. Ceremony pembukaan akan mengusung tema ‘Cahaya Kemenangan dari Timur Papua’.

Sesuai dengan tema, opening ceremony Peparnas XVI Papua akan menampilan lighting show dari 500 kamera drone yang akan terbang di atas langit Kota Jayapura. 500 kamera drone tersebut akan membuat beberapa choreography, termasuk tulisan Peparnas XVI Papua.

Opening ceremony rencananya dibuka oleh Wakil Presiden RI, Ma’ruf Amin. Pasalnya Presiden Jokowi masih menjalani karantina pasca melakukan kunker ke negara-negara sahabat.

Untuk menyemarakan opening ceremony, Quantumconvex International selaku EO OCC juga mendatangkan artis Indonesia pertama yang go internasional Anggun Cipta Sasmi. Selain Anggun, juga tampil jawara Indonesian Idol Nowela Elizabeth Auparay. Serta beberapa artis asal Papua lainnya seperti Edo Kondologit, dan beberapa artis lokal lainnya. Rangkaian opening ceremony juga akan dipandu oleh Daniel Mananta.

Upacara pembukaan juga akan menampilkan penyanyi-penyanyi alumni SLB, sehingga membuat acara tersebut benar-benar diperuntukan bagi kaum disabilitas.

Selain penampilan artis dan lighting show, opening ceremony juga akan menampilkan tari-tarian yang akan menceritakan kehidupan masyarakat di 5 wilayah adat Papua. 

Untuk tarian ini, OE melibatkan 950 penari dari berapa sanggar tari termasuk sekolah-sekolah yang ada di Jayapura.

Baca Juga :  Bangga Jadi Perempuan Papua, Berharap Bisa Bawa Mahkota

CEO Quantumconvex International, Toton Hutomi, selaku EO OCC Peparnas mengatakan bahwa segala persiapan mereka sudah siapkan sejak April lalu dengan melibatkan 2800 SDM.

“Kami mulai bolak-balik sejak April, dan intensif 3 bulan terakhir. Mulai latihan, audisi sampai setting di Stadion Mandala. Kalau koordinasi dengan segala pihak mulai Agustus, dan ada 2800 SDM terbaik yang dilibatkan, termasuk 950 penari,” ungkap Hutomi kepada Cenderawasih Pos saat ditemui di Stadion Mandala Jayapura, Kamis (4/10).

“Event ini juga merupakan persembahan mahakarya anak bangsa. Penata musik, cahaya, desainer, choreographer dan lainya semua adalah kolaborasi terbaik putra/putri Indonesia dari semua kota. Ini adalah mahakarya anak bangsa,” sambung Hutomi.

Hutomi juga memberikan garansi bahwa opening ceremony Peparnas boleh disandingkan dengan pelaksanaan OCC Olimpiade 2021 yang baru saja usai digelar.

“Untuk lighting show sendiri kami datangkan dari luar negara. Event ini tidak perlu lagi diragukan, karena ini bukan hanya setara dengan event nasional tapi internasional. OCC Peparnas juga melengkapi OCC PON. Dan untuk lighting show sendiri bisa dikatakan yang terbaik dari Olimpiade Tokyo,” ujar Hutomi.

Selain itu, Hutomi juga membeberkan bahwa kesiapan OCC tidak lepas dari koordinasi yang baik antara EO dengan PB Peparnas (Pemerintah Papua) dengan Pemerintah Pusat serta NPCI Pusat.

Baca Juga :  DAK Kutuk Keras Penembakan di Kaliasin

“Sejak awal saya sudah berkeyakinan bahwa OCC Peparnas tidak kalah dengan OCC Olimpiade,” pungkas Hutomi.

Sementara itu, Koordinator Bidang Upacara PB Peparnas, Willem Manderi mengatakan bahwa persiapan seluruh panitia saat ini, termasuk OCC telah mencapai 98 persen. Ia juga membeberkan jika kuota saat OCC hanya diberikan untuk 25 persen dari kapasitas stadion atau 4000-an penonton.

“Berkaca dari pelaksanaan PON yang baru beberapa lalu selesai dengan sukses, dan dari kesuksesan itu maka PB Peparnas juga ingin melaksanakan ini dengan sukses. Tentunya ada beberapa hal yang akan dilewati, termasuk opening ceremony yang kita laksanakan besok (Jumat-red),” ungkap Manderi.

Soal keamanan, Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol Drs Ahmad Musthofa Kamal, SH., juga mengatakan bahwa mereka juga sudah sangat siap melaksanakan pengamanan sepanjang rangkaian opening ceremony.

“Anggota kota sudah siap, ada 779 pasukan baik dari Polda dan Polres serta rekan-rekan TNI juga menyiapkan diri, karena ini dihadiri Wapres dan tentu sistem pengamanan berbeda. Dan kami juga melaksanakan pengamanan di luar Stadion,” ujar Kamal.

Kamal juga menyarankan bagi masyarakat yang tidak mendapatkan akses masuk agar bisa menyaksikan rangkaian kegiatan dari rumah melalui media partner PB Peparnas. (eri/fia/nat)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya