Sunday, April 28, 2024
24.7 C
Jayapura

Kapolda: Doakan Polri Menjadi Lebih Baik

JAYAPURA – Moment hari jadi Bhayangkara ke 77 yang akan diperingati hari ini, (Sabtu, 1 Juli 2023) menjadi catatan khusus bagi Kapolda Papua, Irjend Pol Mathius Fakhiri. Ia menganggap bahwa mesi tak lagi muda, usai ke 77 dirasa masih banyak yang harus dibenahi khususnya pada tubuh Polda Papua. Ia tak menampik jika hingga kini upaya dan kerja keras terus dilakukan anggotanya untuk menjadi lebih baik dan menyesuaikan apa yang diinginkan masyarakat.

Dengan ekspektasi tinggi terhadap aparat penegak hukum tentunya kerja kerja lebih keras juga patut dilakukan. Polisi tidak bisa hanya begini begini saja tetapi bagaimana bisa terus berkembang dan menyesuaikan kemajuan dan tuntutan jaman. Polri harus cepat beradaptasi dengan perubahan tersebut.

‘’Tentu ini tak lagi muda, bahkan sudah sangat dewasa dari usia 77 tahun dan kami masih selalu diminta melakukan pelayanan prima dan setiap apapun yang terjadi harus bisa merespon dengan cepat dan memprediksi kemungkinan – kemungkinan yang akan terjadi terkait kamtibmas,’’ kata Kapolda menjawab pertanyaan Cenderawasih Pos diakhir kegiatan corp raport di halaman Mapolda Papua, Jumat (30/6).

Baca Juga :  Kapolres Pastikan 16 Kios di Yahukimo Terbakar

Selain tuntutan masyarakat, menjadi lebih baik juga sebuah permintaan oleh negara dan kata Kapolda ia berharap  dari refleksi yang akan dilakukan dari perjalanan selama ini akan segera dievaluasi terutama yang berkaitan dengan kinerja pelayanan. Diakui masih banyak kekurangan dan  hal – hal yang belum sempurna terkait pelayanan dibeberapa waktu lalu dan ini akan jadi bahan evaluasi ke depan.

‘’Kami membuka diri untuk masukan dan kritikan dari masyarakat. Saya tidak mengatakan kami sudah sempurna tetapi harus kami akui masih banyak yang harus kami benahi dan kami lakukan untuk menjawab tuntutan masyarakat,’’ paparnya.

Bahkan dikesempatan perayaan HUT Bhayangkara besok ia selaku pimpinan Polda Papua menyampaikan  permohonan maaf jika masih ada pelayanan yang belum memuaskan termasuk jika masih ada sebagian anggota Polri yang belum mampu menjaga etika maupun atitude di tengah masyarakat.

Baca Juga :  Persipura Pilih Stadion Gajayana Malang

”Saya sampaikan permohonan maaf untuk itu dan tolong doakan Polri bisa menjadi lebih baik di tengah masyarakat dan menjawab semua keinginan masyarakat,’’ tutupnya. Sebelumnya dihari yang sama, Polda juga menggelar doa bersama bersama para tokoh agama dan para pejabat lainnya. Doa bersama ini dilakukan serentak diseluruh Polda dan dilakukan secara virtual serta dihadiri oleh Kapolri, Jenderal Listyo Sigit.

Jenderal Listyo Sigit menyampaikan pentingnya merawat toleransi dan merawat keberagaman antar sesama. Polri sendiri telah melakukan kegiatan keagamaan dan revitalisasi situs budaya dan agama sejak 13 Juni hingga 20 Juni lalu. Ini termasuk upaya untuk merangsang pertumbuhan ekonomi UMKM yang berada disekitar situs tersebut. (ade)

JAYAPURA – Moment hari jadi Bhayangkara ke 77 yang akan diperingati hari ini, (Sabtu, 1 Juli 2023) menjadi catatan khusus bagi Kapolda Papua, Irjend Pol Mathius Fakhiri. Ia menganggap bahwa mesi tak lagi muda, usai ke 77 dirasa masih banyak yang harus dibenahi khususnya pada tubuh Polda Papua. Ia tak menampik jika hingga kini upaya dan kerja keras terus dilakukan anggotanya untuk menjadi lebih baik dan menyesuaikan apa yang diinginkan masyarakat.

Dengan ekspektasi tinggi terhadap aparat penegak hukum tentunya kerja kerja lebih keras juga patut dilakukan. Polisi tidak bisa hanya begini begini saja tetapi bagaimana bisa terus berkembang dan menyesuaikan kemajuan dan tuntutan jaman. Polri harus cepat beradaptasi dengan perubahan tersebut.

‘’Tentu ini tak lagi muda, bahkan sudah sangat dewasa dari usia 77 tahun dan kami masih selalu diminta melakukan pelayanan prima dan setiap apapun yang terjadi harus bisa merespon dengan cepat dan memprediksi kemungkinan – kemungkinan yang akan terjadi terkait kamtibmas,’’ kata Kapolda menjawab pertanyaan Cenderawasih Pos diakhir kegiatan corp raport di halaman Mapolda Papua, Jumat (30/6).

Baca Juga :  Pergub KTR Bukan Sekedar Regulasi, Harus Diimplementasikan di Masyarakat

Selain tuntutan masyarakat, menjadi lebih baik juga sebuah permintaan oleh negara dan kata Kapolda ia berharap  dari refleksi yang akan dilakukan dari perjalanan selama ini akan segera dievaluasi terutama yang berkaitan dengan kinerja pelayanan. Diakui masih banyak kekurangan dan  hal – hal yang belum sempurna terkait pelayanan dibeberapa waktu lalu dan ini akan jadi bahan evaluasi ke depan.

‘’Kami membuka diri untuk masukan dan kritikan dari masyarakat. Saya tidak mengatakan kami sudah sempurna tetapi harus kami akui masih banyak yang harus kami benahi dan kami lakukan untuk menjawab tuntutan masyarakat,’’ paparnya.

Bahkan dikesempatan perayaan HUT Bhayangkara besok ia selaku pimpinan Polda Papua menyampaikan  permohonan maaf jika masih ada pelayanan yang belum memuaskan termasuk jika masih ada sebagian anggota Polri yang belum mampu menjaga etika maupun atitude di tengah masyarakat.

Baca Juga :  Tak Ada Pengamanan Khusus di Kediaman Lukas Enembe

”Saya sampaikan permohonan maaf untuk itu dan tolong doakan Polri bisa menjadi lebih baik di tengah masyarakat dan menjawab semua keinginan masyarakat,’’ tutupnya. Sebelumnya dihari yang sama, Polda juga menggelar doa bersama bersama para tokoh agama dan para pejabat lainnya. Doa bersama ini dilakukan serentak diseluruh Polda dan dilakukan secara virtual serta dihadiri oleh Kapolri, Jenderal Listyo Sigit.

Jenderal Listyo Sigit menyampaikan pentingnya merawat toleransi dan merawat keberagaman antar sesama. Polri sendiri telah melakukan kegiatan keagamaan dan revitalisasi situs budaya dan agama sejak 13 Juni hingga 20 Juni lalu. Ini termasuk upaya untuk merangsang pertumbuhan ekonomi UMKM yang berada disekitar situs tersebut. (ade)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya