MERAUKE– Dalam rangka mendukung pelaksanaan tugas pengamanan pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Merauke secara serentak 2024 mendatang, Polres Merauke mengajukan anggaran pengamanan kepada pemerintah sebesar Rp 14 miliar.
Besarnya anggaran pengamanan di Pilkada serentak 2024 tersebut disampaikan Kapolres Merauke AKBP Sandi Sultan, SIK, melalui Kabag Ops AKP Jerry Koagouw, SH, MH menjawab pertanyaan media ini, di Mapolres Merauke, Rabu (30/8).
Kabag Ops menjelaskan bahwa pihaknya masih sekedar mengusulkan kepada pemerintah Kabupaten Merauke sesuai dengan kebutuhan. Namun keputusan, tentu akan dibahas dalam anggaran apakah usulan tersebut seluruhnya disetujui atau tidak oleh pemerintah dan legeslatif.
Menurut dia, anggaran pengamanan yang diusulkan tersebut khususnya untuk Pilkada serentak 2023. Sementara untuk Pemilu Legeslatif dimana pencoplosannya akan dilakukan secara serentak pada 14 Februari 2024 mendatang anggarannya terpusat dari Mabes Polri melalui operasi Mantap Brata.
‘’Untuk operasi Mantan Praja ini anggarannya teprusat dari Mabes Polri. Diperkirakan anggarannya bulan Oktober baru turun melalui Polda. Tapi, sebagian kegiatannya sudah kita lakukan dari sekarang,’’ jelasnya.
Ditanya paling besar akan menyedot anggaran pengamanan tersebut Jerry Koagouw mengatakan bahwa yang paling besar adalah pergeseran anggota dan pengamanan TPS.
‘’Tapi sebelum hari H itu kita ada tahapan-tahapan kampanye, kemudian pengamanan KPU dan sebagainya itu juga menyedot anggaran,’’ terangnya. (ulo)