Tuesday, May 14, 2024
25.7 C
Jayapura

Ribuan Bibit Bambu Akan Ditanam di Pegunungan Cycloop

JAYAPURA – Pemerintah Provinsi Papua bekerja sama dengan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) RI, dalam waktu dekat akan melakukan penanaman sebanyak 66.666 bibit bambu di kawasan penyangga batas Cagar Alam Pegunungan Cycloop.

Penanaman rencananya melibatkan elemen masyarakat dan rekruitmen Satgas Cagar Alam Pegunungan Cycloop, dari elemen masyarakat adat setempat, di sepanjangm 60 km dari Pasir 6 Kota Jayapura, sampai dengan Kampung Maribu, Kabupaten Jayapura.

“Mohon dukungan doa bagi seluruh elemen masyarakat yang ada di kota dan Kabupaten Jayapura. Supaya nanti kegiatan yang tujuannya untuk melindungi keanekaragaman hayati dan menjaga fungsi cagar alam pegunungan cycloop, bisa terlaksana dengan baik,” terang Jeri.

Menurut Jeri, penanaman bibit bambu ini juga bertujuan untuk mencegah banjir. Sebab, keberadaan Cycloop sebagai penyuplai air bagi Danau Sentani maupun penyedia air bersih bagi masyarakat.

Dikatakan Jeri, kegiatan penanaman bibit bambu tersebut, masih satu rangkaian dengan agenda Pemprov Papua dalam rangka memperingati HUT ke-78 RI tahun 2023 di bumi cenderawasih. Dimana agenda rutin lainnya seperti, pesta rakyat, kunjungan atau ziarah ke Taman Makam Pahlawan (TMP), beberapa jenis perlombaan, serta kegiatan sosial terkait lainnya maupun anjangsana.

Baca Juga :  Kelola Anggaran, Pemkab Tolikara Gunakan Sistem Online

Oleh karena itu, Jeri mengimbau seluruh masyarakat Bumi Cenderawasih agar ikut menyemarakan peringatan HUT Ri di Papua, sebagai bagian dan upaya menghargai perjuangan para pahlawan yang telah mendahului di medan perang.

“Tentunya kita tidak dengan ikut berperang di jaman modern ini. Tetapi salah satunya, ikut menjaga lingkungan sekitar kita dalam arti luas, kaitannya dengan rencana kita melakukan penanaman bibit bambu untuk penyelamatan cagar alam Cycloop,” pungkasnya. (fia/wen)

 

“Mohon dukungan doa bagi seluruh elemen masyarakat yang ada di kota dan Kabupaten Jayapura. Supaya nanti kegiatan yang tujuannya untuk melindungi keanekaragaman hayati dan menjaga fungsi cagar alam pegunungan cycloop, bisa terlaksana dengan baik,” terang Jeri.

Menurut Jeri, penanaman bibit bambu ini juga bertujuan untuk mencegah banjir. Sebab, keberadaan Cycloop sebagai penyuplai air bagi Danau Sentani maupun penyedia air bersih bagi masyarakat.

Baca Juga :  Kepala Distrik Kiwirok Dianiaya KKB

Dikatakan Jeri, kegiatan penanaman bibit bambu tersebut, masih satu rangkaian dengan agenda Pemprov Papua dalam rangka memperingati HUT ke-78 RI tahun 2023 di bumi cenderawasih. Dimana agenda rutin lainnya seperti, pesta rakyat, kunjungan atau ziarah ke Taman Makam Pahlawan (TMP), beberapa jenis perlombaan, serta kegiatan sosial terkait lainnya maupun anjangsana.

Oleh karena itu, Jeri mengimbau seluruh masyarakat Bumi Cenderawasih agar ikut menyemarakan peringatan HUT Ri di Papua, sebagai bagian dan upaya menghargai perjuangan para pahlawan yang telah mendahului di medan perang.

“Tentunya kita tidak dengan ikut berperang di jaman modern ini. Tetapi salah satunya, ikut menjaga lingkungan sekitar kita dalam arti luas, kaitannya dengan rencana kita melakukan penanaman bibit bambu untuk penyelamatan cagar alam Cycloop,” pungkasnya. (fia/wen)

JAYAPURA – Pemerintah Provinsi Papua bekerja sama dengan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) RI, dalam waktu dekat akan melakukan penanaman sebanyak 66.666 bibit bambu di kawasan penyangga batas Cagar Alam Pegunungan Cycloop.

Penanaman rencananya melibatkan elemen masyarakat dan rekruitmen Satgas Cagar Alam Pegunungan Cycloop, dari elemen masyarakat adat setempat, di sepanjangm 60 km dari Pasir 6 Kota Jayapura, sampai dengan Kampung Maribu, Kabupaten Jayapura.

“Mohon dukungan doa bagi seluruh elemen masyarakat yang ada di kota dan Kabupaten Jayapura. Supaya nanti kegiatan yang tujuannya untuk melindungi keanekaragaman hayati dan menjaga fungsi cagar alam pegunungan cycloop, bisa terlaksana dengan baik,” terang Jeri.

Menurut Jeri, penanaman bibit bambu ini juga bertujuan untuk mencegah banjir. Sebab, keberadaan Cycloop sebagai penyuplai air bagi Danau Sentani maupun penyedia air bersih bagi masyarakat.

Dikatakan Jeri, kegiatan penanaman bibit bambu tersebut, masih satu rangkaian dengan agenda Pemprov Papua dalam rangka memperingati HUT ke-78 RI tahun 2023 di bumi cenderawasih. Dimana agenda rutin lainnya seperti, pesta rakyat, kunjungan atau ziarah ke Taman Makam Pahlawan (TMP), beberapa jenis perlombaan, serta kegiatan sosial terkait lainnya maupun anjangsana.

Baca Juga :  Komnas HAM Tagih Janji Kodam

Oleh karena itu, Jeri mengimbau seluruh masyarakat Bumi Cenderawasih agar ikut menyemarakan peringatan HUT Ri di Papua, sebagai bagian dan upaya menghargai perjuangan para pahlawan yang telah mendahului di medan perang.

“Tentunya kita tidak dengan ikut berperang di jaman modern ini. Tetapi salah satunya, ikut menjaga lingkungan sekitar kita dalam arti luas, kaitannya dengan rencana kita melakukan penanaman bibit bambu untuk penyelamatan cagar alam Cycloop,” pungkasnya. (fia/wen)

 

“Mohon dukungan doa bagi seluruh elemen masyarakat yang ada di kota dan Kabupaten Jayapura. Supaya nanti kegiatan yang tujuannya untuk melindungi keanekaragaman hayati dan menjaga fungsi cagar alam pegunungan cycloop, bisa terlaksana dengan baik,” terang Jeri.

Menurut Jeri, penanaman bibit bambu ini juga bertujuan untuk mencegah banjir. Sebab, keberadaan Cycloop sebagai penyuplai air bagi Danau Sentani maupun penyedia air bersih bagi masyarakat.

Baca Juga :  Dialog Kemanusiaan Solusi Memutus Mata Rantai Kekerasan di Papua

Dikatakan Jeri, kegiatan penanaman bibit bambu tersebut, masih satu rangkaian dengan agenda Pemprov Papua dalam rangka memperingati HUT ke-78 RI tahun 2023 di bumi cenderawasih. Dimana agenda rutin lainnya seperti, pesta rakyat, kunjungan atau ziarah ke Taman Makam Pahlawan (TMP), beberapa jenis perlombaan, serta kegiatan sosial terkait lainnya maupun anjangsana.

Oleh karena itu, Jeri mengimbau seluruh masyarakat Bumi Cenderawasih agar ikut menyemarakan peringatan HUT Ri di Papua, sebagai bagian dan upaya menghargai perjuangan para pahlawan yang telah mendahului di medan perang.

“Tentunya kita tidak dengan ikut berperang di jaman modern ini. Tetapi salah satunya, ikut menjaga lingkungan sekitar kita dalam arti luas, kaitannya dengan rencana kita melakukan penanaman bibit bambu untuk penyelamatan cagar alam Cycloop,” pungkasnya. (fia/wen)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya