Sunday, November 24, 2024
33.7 C
Jayapura

Warga Muhammadiyah Salat Ied di Halaman Gedung Pascasarjana Uncen

JAYAPURA-Ribuan jamaah Muhammadiyah di Kota Jayapura melaksanakan Salat Idul Fitri 1444 H, di halaman gedung pasca sarjana Uncen, Distrik Abepura, Kota Jayapura Jumat (21/4) pagi.

Pantauan Cendrawasih Pos, sekitar pukul 06.00 wit, jamaah mulai berdatangan di lokasi Salat tampak jamaah yang datang masing masing dengan membawa perlengkapan salatnya. Pelaksanaan Salat yang dipimpin oleh Ustadz Yazid Syaifudin, dan imam Ustadz Muh Afdal tampak berlangsung dengan penuh Khidmad.

Dalam khotbahnya Ustadz Yazid Syaifudin, mengajak seluruh jamaah Muhammadiyah untuk saling mengabarkan nikmat Allah kepada orang lain dengan cara bersyukur, bukan menyombongkan diri. Sebab semakin banyak orang yang merasakan nikmat yang diperoleh, maka yang bersangkutan akan makin memperoleh berkah.

Diapun mengatakan umat muslim khususnya jamaah Muhammdiyah harus mampu bersyukur atas segala kelebihan yang dimiliki. Serta tebarkan segala kelebihan yang dimiliki kepada orang lain.

“Jika jadi orang kaya, maka jadilah orang kaya yang paling bersyukur dengan memberikan sebagian kekayaannya kepada orang banyak,” tuturnya

Serta jika memiliki kelebihan rezeki yang diperoleh tidak digunakan untuk sekedar barang barang konsumtif yang hanya berfungsi untuk meningkatkan harga diri, gengsi. Tetapi serahkan sebagian rezeki untuk menolong pasien yang tidak sanggup membayar biaya rumah sakit.

Baca Juga :  Dikhawatirkan Hutan Bakau Habis Ditimbun

Memberikan beasiswa kepada anak cerdas yang tidak mampu atau meringankan penderitaan orang miskin. Sebarkan nikmat kepada orang lain. Inilah Tasyakur dalam amal,” lanjut Ustadz dalam khutbahnya.

Selain itu Ustads Yazid mengajak kepada para jamaah, apabila menjadi orang berilmu, bertasyakkurlah dengan sebarkanlah ilmu itu sehingga orang memperoleh manfaat dari pengetahuan yang dimiliki.

“Gunakan ilmu untuk memberi petunjuk kepada orang yang bingung, hiburan bagi orang menderita, pengetahuan kepada orang yang bodoh, sebarkanlah nikmar, Itulah Tasyakur,” pintanya.

Kemudian apabila menjadi orang yang berkuasa, bertasyakurlah dengan menggunakan kekuasaan untuk melindungi yang lemah, menolak yang zalim, membasmi yang batil, menegakkan keadilan dan kebenaran, membahagiakan semua orang. Sehingga ketika ajal tiba, semua orang menangis karena kehilangan pemimpin yang kekuasaannya mendatangkan nikmat kepada mereka.

Ataupun jika mempunyai kelebihan tenaga, bertasyakkurlah dengan gunakan tenaga itu untuk mendatangkan manfaat bagi orang lain

“Demikian pula jika memiliki banyak kesempatan gunakanlah nikmat kesempatan itu untuk yang bermanfaat. Tuntutlah ilmu, tadabburilah Alquran karena dengan itu kita memperoleh banyak lagi petunjuk,” harapnya.

Baca Juga :  Kelas X SMA Nilai Kurang, Kuliah Jadi Kuli Bangunan Untuk Biaya Kuliah

Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Papua H. Subhan Hafid Massa mengatakan hampir Jamaah Muhammadiya di Papua, melaksanakan Sholat Id, hal itu sesuai dengan maklumat PP Muhammadiyah Pusat.

“Alhamdulilah dari laporan pengurus wilayah, Kabupaten/Kota, seluruh wilayah di Papua dapat melaksanakan Salat Ied dengan baik, antusias jamaah juga sungguh sangat luar biasa,” ujarnya.

Dia pun mengatakan Salat Ied memberikan makna yang besar yakni sebagai orang yang beriman, dan bertaqwa kepada Allah SWT senantiasa membesarkan Tuhan, dan menerapkan nilai nilai agama dalam Kehidupan sehari- hari.

“Jangan sampai ketika di Masjid kita menjadi orang yang soleh, tetapi ketika dmasyarakat menjadi orang yang tidak soleh, itu yang tidak boleh kita lakukan, namun ketika kita bertemu dengan manusia kita harus menjadi orang yang Takabur, Insahallah apabila nilai itu kita bisa laksanakan di tengah-tengah masyarakat, maka hidup dan kehidupan kita akan sejahtera,” tuturnya.

Sementara itu Ketua Muhammadiyah Kota Jayapura H. Sukaryanto, mengapresiasi atas dukungan semua pihak, sehingga pelaksanaan Salat Ied dapat berjalan lancar. (rel/wen)

JAYAPURA-Ribuan jamaah Muhammadiyah di Kota Jayapura melaksanakan Salat Idul Fitri 1444 H, di halaman gedung pasca sarjana Uncen, Distrik Abepura, Kota Jayapura Jumat (21/4) pagi.

Pantauan Cendrawasih Pos, sekitar pukul 06.00 wit, jamaah mulai berdatangan di lokasi Salat tampak jamaah yang datang masing masing dengan membawa perlengkapan salatnya. Pelaksanaan Salat yang dipimpin oleh Ustadz Yazid Syaifudin, dan imam Ustadz Muh Afdal tampak berlangsung dengan penuh Khidmad.

Dalam khotbahnya Ustadz Yazid Syaifudin, mengajak seluruh jamaah Muhammadiyah untuk saling mengabarkan nikmat Allah kepada orang lain dengan cara bersyukur, bukan menyombongkan diri. Sebab semakin banyak orang yang merasakan nikmat yang diperoleh, maka yang bersangkutan akan makin memperoleh berkah.

Diapun mengatakan umat muslim khususnya jamaah Muhammdiyah harus mampu bersyukur atas segala kelebihan yang dimiliki. Serta tebarkan segala kelebihan yang dimiliki kepada orang lain.

“Jika jadi orang kaya, maka jadilah orang kaya yang paling bersyukur dengan memberikan sebagian kekayaannya kepada orang banyak,” tuturnya

Serta jika memiliki kelebihan rezeki yang diperoleh tidak digunakan untuk sekedar barang barang konsumtif yang hanya berfungsi untuk meningkatkan harga diri, gengsi. Tetapi serahkan sebagian rezeki untuk menolong pasien yang tidak sanggup membayar biaya rumah sakit.

Baca Juga :  PH Rettob  Nilai Dakwaan JPU Keliru

Memberikan beasiswa kepada anak cerdas yang tidak mampu atau meringankan penderitaan orang miskin. Sebarkan nikmat kepada orang lain. Inilah Tasyakur dalam amal,” lanjut Ustadz dalam khutbahnya.

Selain itu Ustads Yazid mengajak kepada para jamaah, apabila menjadi orang berilmu, bertasyakkurlah dengan sebarkanlah ilmu itu sehingga orang memperoleh manfaat dari pengetahuan yang dimiliki.

“Gunakan ilmu untuk memberi petunjuk kepada orang yang bingung, hiburan bagi orang menderita, pengetahuan kepada orang yang bodoh, sebarkanlah nikmar, Itulah Tasyakur,” pintanya.

Kemudian apabila menjadi orang yang berkuasa, bertasyakurlah dengan menggunakan kekuasaan untuk melindungi yang lemah, menolak yang zalim, membasmi yang batil, menegakkan keadilan dan kebenaran, membahagiakan semua orang. Sehingga ketika ajal tiba, semua orang menangis karena kehilangan pemimpin yang kekuasaannya mendatangkan nikmat kepada mereka.

Ataupun jika mempunyai kelebihan tenaga, bertasyakkurlah dengan gunakan tenaga itu untuk mendatangkan manfaat bagi orang lain

“Demikian pula jika memiliki banyak kesempatan gunakanlah nikmat kesempatan itu untuk yang bermanfaat. Tuntutlah ilmu, tadabburilah Alquran karena dengan itu kita memperoleh banyak lagi petunjuk,” harapnya.

Baca Juga :  Kantor Bupati Dirusak, Kantor Disnaker dan PMK Dibakar

Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Papua H. Subhan Hafid Massa mengatakan hampir Jamaah Muhammadiya di Papua, melaksanakan Sholat Id, hal itu sesuai dengan maklumat PP Muhammadiyah Pusat.

“Alhamdulilah dari laporan pengurus wilayah, Kabupaten/Kota, seluruh wilayah di Papua dapat melaksanakan Salat Ied dengan baik, antusias jamaah juga sungguh sangat luar biasa,” ujarnya.

Dia pun mengatakan Salat Ied memberikan makna yang besar yakni sebagai orang yang beriman, dan bertaqwa kepada Allah SWT senantiasa membesarkan Tuhan, dan menerapkan nilai nilai agama dalam Kehidupan sehari- hari.

“Jangan sampai ketika di Masjid kita menjadi orang yang soleh, tetapi ketika dmasyarakat menjadi orang yang tidak soleh, itu yang tidak boleh kita lakukan, namun ketika kita bertemu dengan manusia kita harus menjadi orang yang Takabur, Insahallah apabila nilai itu kita bisa laksanakan di tengah-tengah masyarakat, maka hidup dan kehidupan kita akan sejahtera,” tuturnya.

Sementara itu Ketua Muhammadiyah Kota Jayapura H. Sukaryanto, mengapresiasi atas dukungan semua pihak, sehingga pelaksanaan Salat Ied dapat berjalan lancar. (rel/wen)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya