*Untuk Bekap Kabel Sorong-Timika
MERAUKE–Telkom Indonesia membangun jaringan SKKL jalur Tual-Merauke untuk membekap jaringan jalur Sorong-Timika-Merauke.
Kepala Bidang Aplikasi Informatika Dinas Komunikasi, Informasi, Statistik dan Persadian Provinsi Papua Selatan Nugroho Asrianto, ST, M.Si mengungkapkan bahwa jaringan kabel optik SKKL jalur Tual-Merauke akan segera dibangun oleh Telkom untuk membackup jaringan Sorong-Timika-Merauke.
‘’Sementara dalam proses tender. Mudah-mudahan tahun 2023 ini juga sudah mulai bisa langsung dieksekusi dikerjakan dan pemasangan jaringan Tual Merauke ini diperkirakan selesai tahun 2025 mendatang,’’ kata Nugroho Asrianto, ditemui media ini, Minggu lalu.
Nugroho Asrianto menjelaskan, proyek jaringan kabel bawah laut ini sebenarnya diperuntukan untuk jalur Jayapura. Namun karena jalur Sorong-Timika-Merauke sering mengalami gangguan sehingga diarahkan untuk membackup jaringan Sorong-Timika-Merauke.
‘’Kita sudah tercatat 4 kali mengalami putus yakni sekitar tahun 2017 dan 2018 lalu, kemudian tahun 2022 kemarin dan sekarang di awal Maret 2023,’’ jelasnya.
Untuk Merauke, jelas Nugroho Asrianto, selain kabel optik bawah laut Sorong-Timika-Merauke tersebut juga ada jaringan jalur Asmat-Mappi-Boven Digoel-Merauke yang merupakan jaringan Palapa Ring. Dimana untuk Asmat Mappi sebesar 1GB namun saat dari Mappi ke Boven Digoel dipancarkan lewat radio. Inipun dibagi 2 yakni 500 MB untuk Moratel dan 500 MB untuk Telkom.
‘’Jadi yang diapat Telkom hanya 500 MB. Makanya sampai di Merauke sudah kecil. Kalau moratel ini dibagi lagi. Ada yang dipakai Indosat dan ada yang dipakai IM3,’’ terangnya.
Sementara itu, setelah 11 hari jaringan internet dan indihome di Merauke putus karena adanya perbaikan kabel optik yang rusak di sekitar Laut Merauke atau sekitar 107-149 kilomter dari Merauke-Timika, maka terhitung Sabtu (11/3) sekitar pukul 18.30 WIT, jaringan internet, voice, SMS Telkomsel dan Indihome kembali normal. (ulo/tho)
