BOVEN DIGOEL – Badan Nasional Pengelolaan Perbatasan (BNPP) Republik Indonesia melakukan peninjauan atas pembangunan Pos Lintas Batas Negara (PLBN) yang ada di Kampung Yetetkun Distrik Ninati, Kabupaten Boven Digoel. Kunjungan ini dilakukan Deputi I Bidang Pengelolaan Batas Negara Robert Simbolon, Jumat (10/2).
Dandim 1711/BVD Letkol Czi Agustinus Ressa Sala’pa, S.T MIP, dan Plt Asisten I Setda Provinsi Papua Selatan Drs. Agustinus Joko Guritno, M.Si mewakili Pj Gubernur Papua Selatan ikut mendampingi kunjungan Deputi I BNPP bersama rombongan tersebut. Tak terkecuali Wakil Bupati Boven Digoel, Lexi Romel Wagiu, SE sebagai tuan rumah.
Deputi I BNPP, Robert Simbolon mengatakan bahwa Kunjungan ini dilaksanakan dengan tujuan untuk melihat situasi PLBN di Kampung Yetetkun secara langsung yang sudah selesai secara fisik sebelum dioperasionalkan atau digunakan dan sebelum diresmikan Presiden RI Jokowi.
“Dengan melihat secara langsung situasi dan perkembangan PLBN di Kampung Yetetkun ini sebagai bahan laporan kami nantinya, dan juga ada beberapa hal yang dicatat sekiranya masih ada bagian-bagian dari bangunan yang perlu disempurnakan. Termasuk mendiskusikan hal yang kita antisipasi nantinya patut dilakukan demi menjamin terselenggaranya pelayanan lintas batas negara yang baik di PLBN ini,”katanya.
Robert Simbolon juga menyampaikan bahwa hal ini dilakukan untuk mengantisipasi Kemungkinan tingginya frekuensi lintas batas negara, terutama para pelintas batas yang masuk ke Indonesia. “Contohnya belum memiliki dokumen yang lengkap dan hal inilah yang kami diskusikan nantinya sehingga kami matangkan bagaimana antisipasi terkait hal ini,”katanya.
Sementara itu, Dandim Boven Digoel Letkol Czi Agustinus Ressa Sala’pa mengatakan, sebelum PLBN Yetetkunini dioperasionalkan, pihaknya dari TNI dalam selalu siap menjaga keamanan di wilayah Boven Digoel, khususnya di wilayah perbatasan.
“Kita selalu siap menjaga wilayah NKRI tetap aman, kami tidak akan membiarkan sejengkal tanah yang ada di NKRI diambil sama negara lain. Kami akan selalu menjaga wilayah Boven Digoel ini tetap aman sehingga masyarakat kita tetap merasa nyaman dan merasa terlindungi, khususnya di wilayah perbatasan,” tutupnya. (ulo/tho)