JAYAPURA – Jenazah seorang tukang ojek yang menjadi korban penyerangan Orang Tak Dikenal (OTK) di Kabupaten Puncak akhirnya dievakuasi aparat gabungan menuju Kabupaten Mimika, Selasa (24/1). Proses evakuasi dari Kabupaten Puncak menuju Kabupaten Mimika menggunakan Pesawat Cessna 208B Grand Caravan milik Smart Cakrawala Aviation dengan nomor registrasi PK-SNJ.
Dan sesaat setelah tiba di Bandara Mosez Kilangin, Jenazah almarhum Damri (57) tersebut diterima Kapolsek Bandara, Iptu Andi Batilu bersama personelnya untuk dibawa menuju RSUD Kabupaten Mimika. Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol. Ignatius Benny Ady Prabowo mengatakan, jenazah korban akan ditangani terlebih dahulu oleh pihak rumah sakit sebelum diberangkatkan ke kampung halamannya di Makassar, Sulawesi Selatan.
“Rencana hari ini korban akan diberangkatkan menggunakan pesawat Batik Air menuju Kota Makassar sekitar Pukul 15.00 WIT,” jelas Benny. Ia menyampaikan bahwa kini aparat TNI-Polri masih melakukan penjagaan terhadap jenazah disekitaran Bandara Mozes Kilangin menunggu Pesawat Batik Air untuk diterbangkan ke Kampung halamannya.
Ditempat terpisah Kapolda Papua Irjen Pol. Mathius D. Fakhiri, menegaskan bahwa aparat TNI-Polri akan menindak tegas pelaku penyerangan yang mengakibatkan hilangnya nyawa seorang masyarakat tersebut. “Kami akan mengusut dan memproses hukum secara tegas namun terukur kepada pelaku yang harus bertanggung jawab atas kejadian yang tidak berperikemanusiaan ini,” tegasnya. (ade/wen)