MERAUKE – Pangdam XVII/Cenderawasih Mayjen TNI Muh. Saleh Mustafa mengungkapkan seiring dengan pembentukan DOB 3 provinsi di Papua, dirinya telah memerintahkan untuk dilakukan kajian tentang masukan dan saran kepada Kepala Staf Angkatan Darat untuk pembentukan Kodam baru di Papua.
‘’Saat ini saya sudah memerintahkan untuk pembuatan kajian tentang adanya masukan dan saran kepada pimpinan untuk pembentukan Kodam di Papua Selatan. Kodam Papua Selatan ataukah nantinya di Papua Tengah.
Nanti akan ada Tim Kajian yang akan bekerja sehingga memberikan alasan-alasan dan pertimbangan–pertimbangan kepada Kepala Staf Angkatan Darat yang nanti dilanjutkan kepada Bapak Panglima,’’ tandas Pangdam Muh Saleh Mustafa kepada wartawan di Merauke Selasa (11/10) malam.
Termasuk yang dilakukan kajian adalah penyiapan personel dan lokasi lahan yang akan dipersiapkan untuk pembangunan Mako jika disetujui Panglima TNI. ‘’Nanti kita berkoordinasi dengan pemerintah daerah soal lokasi dan lahannya,’’ tandasnya.
Sementara itu, terkait dengan silaturahmi dengan berbagai stakeholder di Merauke tersebut, jenderal bintang dua asal Ternate Provinsi Maluku Utara ini memohon dukungan dan bimbingan serta nasehat apabila dalam pelaksanaan tugas perlu perbaikan-perbaikan dan masukan. ‘’Saya akan senang sekali jika ada masukan dan nasehat-apabila dalam pelaksanaan tugas perlu perbaikan-perbaikan,’’ tandasnya.
Lanjut Pangdam, dia berpasan kepada seluruh prajurit TNI Angkatan Darat yang bertugas di daerah paling Timur Indonesia, Papua untuk selalu menjaga nama baik dan kehormatan TNI Angkatan Darat.
Hadir dalam silaturahmi ini, Wakil Bupati Merauke H Riduwan, dan Muspida, Uskup Agung Merauke Mgr. Petrus Canisius Mandagi, Tokoh Selatan Papua Drs. Johanes Gluba Gebze, tokoh adat dari 4 kabupaten Merauke, Mappi, Boven Digoel dan Asmat.(ulo/wen)