Wednesday, May 8, 2024
25.7 C
Jayapura

MRP Fokus Perjuangkan Aspirasi Tolak DOB

JAYAPURA-Majelis Rakyat Papua (MRP) menggelar rapat gabungan Kelompok Kerja (pokja) guna membahas jadwal kerja di akhir triwulan II.  Dalam pertemuan itu, Pokja yang hadir diantaranya Pokja Agama, Perempuan dan adat. Ketua Majelis Rakyat Papua (MRP) Timotius Murib mengatakan, melalui momentum rapat ini, ada dua agenda yang dibahas yaitu avokasi MRP.

  “Dalam rapat hari ini ada dua agenda yang disampaikan, oleh kami pimpinan kepada anggota pokja diantaranya terkait dengan advokasi yang dilakukan majelis rakyat Papua selama di Jakarta,”kata Timotius Murib kepada awak media, di Kantor MRP, Jumat (20/5).

   Kata Murib, pihaknya membahas advokasi media di Mahkama Konstitusi selama dua minggu di Jakarta,  dua agenda yang dibahas antaranya alat kelengkapan dan pembentukan tim.   “Kami juga membahas terkait kelengkapan dan membahas tiga tim yakni, tim pertama membahas Rancangan Undang-Undang, kemudian tim kedua  RUU membahas Afirmasi dan tim ketiga membahas Hak asasi manusia Papua,”ujarnya.

Baca Juga :  Papua Menuju Provinsi Olahraga

  Menurutnya, hal tersebut perlu dibahas untuk setiap kegiatan pokja, alat kelengkapan maupun tim kerja majelis rakyat Papua di tahun 2022 ini.  “Dalam arahan, kami pimpinan mempertegas kepada anggota Majelis Rakyat Papua untuk fokus kepada masyarakat, yang sangat serius terkait aspirasi masyarakat OAP  terhadap perubahan UU Otsus Jilid II dan pengusulan 3 RUU Daerah otonomi baru,”ujarnya.

  Ia menambahkan, melalui hal itulah, MRP sebagai lembaga representasi kultural orang asli Papua benar-benar menyuarakan aspirasi orang Papua ke berbagai pihak. “Terlebih khusus ke Pemerintah pusat. Dalam hal ini di DPR RI dan Presiden RI. supaya mereka mempertimbangkan proses penetapan dari pada RUU DOB tersebut,”tambah dia. (oel/tri)

Baca Juga :  Mahasiswa Tugasnya Kuliah, Jangan Buat Gerakan Tambahan!

JAYAPURA-Majelis Rakyat Papua (MRP) menggelar rapat gabungan Kelompok Kerja (pokja) guna membahas jadwal kerja di akhir triwulan II.  Dalam pertemuan itu, Pokja yang hadir diantaranya Pokja Agama, Perempuan dan adat. Ketua Majelis Rakyat Papua (MRP) Timotius Murib mengatakan, melalui momentum rapat ini, ada dua agenda yang dibahas yaitu avokasi MRP.

  “Dalam rapat hari ini ada dua agenda yang disampaikan, oleh kami pimpinan kepada anggota pokja diantaranya terkait dengan advokasi yang dilakukan majelis rakyat Papua selama di Jakarta,”kata Timotius Murib kepada awak media, di Kantor MRP, Jumat (20/5).

   Kata Murib, pihaknya membahas advokasi media di Mahkama Konstitusi selama dua minggu di Jakarta,  dua agenda yang dibahas antaranya alat kelengkapan dan pembentukan tim.   “Kami juga membahas terkait kelengkapan dan membahas tiga tim yakni, tim pertama membahas Rancangan Undang-Undang, kemudian tim kedua  RUU membahas Afirmasi dan tim ketiga membahas Hak asasi manusia Papua,”ujarnya.

Baca Juga :  Pelajaran Bagi Aparat Penegak Hukum di Papua

  Menurutnya, hal tersebut perlu dibahas untuk setiap kegiatan pokja, alat kelengkapan maupun tim kerja majelis rakyat Papua di tahun 2022 ini.  “Dalam arahan, kami pimpinan mempertegas kepada anggota Majelis Rakyat Papua untuk fokus kepada masyarakat, yang sangat serius terkait aspirasi masyarakat OAP  terhadap perubahan UU Otsus Jilid II dan pengusulan 3 RUU Daerah otonomi baru,”ujarnya.

  Ia menambahkan, melalui hal itulah, MRP sebagai lembaga representasi kultural orang asli Papua benar-benar menyuarakan aspirasi orang Papua ke berbagai pihak. “Terlebih khusus ke Pemerintah pusat. Dalam hal ini di DPR RI dan Presiden RI. supaya mereka mempertimbangkan proses penetapan dari pada RUU DOB tersebut,”tambah dia. (oel/tri)

Baca Juga :  Pencarian Pilot Menyebar ke Empat Kabupaten

Berita Terbaru

Artikel Lainnya