Tuesday, April 30, 2024
31.7 C
Jayapura

Kapal Pengangkut BBM Terbakar, Kerugian Capai Rp 500 Juta

Saat satu ABK KM Sumber Harapan yang terbakar di Pelabuhan Sungai Kasonaweja,  Mamberamo Raya,  saat diperiksa oleh polisi, Jumat (12/4).( FOTO : Humas Polda

JAYAPURA-KM Sumber Harapan yang mengangkut   20 ton Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis bensin dari Serui terbakar saat sandar di Pelabuhan Sungai Kasonaweja, Distrik Mamberamo Raya, Jumat (12/4) sekira pukul 03.20 WIT.

  Kapolres Mamberamo Raya, AKBP Alexander Louw menyebutkan, dari hasil pemeriksaan yang dilakukan oleh Tim Reskrim Polres Mamberamo Raya terhadap 4 ABK Kapal dengan inisial S (35), A (23), A (30) dan H (46). Dimana api berasal dari arah depan kapal.

  “Dimungkinkan kebakaran tersebut akibat hubungan arus pendek listrik,” ucap Kapolres saat dikonfirmasi Cenderawasih Pos, Minggu (14/4) kemarin.

   Empat saksi yang terdiri dari ABK Kapal tersebut kata Kapolres sudah dikembalikan usai dimintai keterangan, dan tim Penyidik Reskrim Polres Mamberamo Raya masih menyelidiki kasus terbakarnya Kapal yang mengangkut 20 ton BBM tersebut.  “Akibat kebakaran tersebut, kerugian diperkirakan sekitar Rp 500 juta,” kata Kapolres.

Baca Juga :  Truk Terbalik, 1 Tewas, 10 Luka Berat dan Ringan

   Ia menuturkan, kejadian tersebut terjadi sekira pukul 03.20 WIT. Dimana saat itu para saksi sedang tidur tiba-tiba saksi mendengar bunyi ledakan, setelah itu keluar untuk mengecek ternyata api sudah membesar di depan kapal, kemudian saksi berusaha untuk memadamkan api dengan air namun api tambah membesar.

  Sekira pukul 03.30 WIT, api semakin membesar dan mau merambat ke perumahan warga sehingga masyarakt yang datang ikut membantu memadamkan api. Namun api tidak bisa dipadamkan, sehingga masyarakat memotong tali pengikat kapal dan kapal tersebut hayut dalam keadaan api masih menyala.

  “Api merambat ke bagian depan kapal tiga samudara milik H. Idris yang ada di belakang, namun dengan cepat diselamatkan sehingga hanya bagian depan kapal tersebut yang terbakar,” terangnya.

Baca Juga :  Sidang Kasus Makar Dua Kali Ditunda

  Adapun korban dalam hal  ini pemilik kapal Sumber Harapan yakni Rasid (38) dan  H Idris  (54) pemilik Kapal Tiga Samudra.  Dalam kejadian tersebut tak ada korban jiwa, sementara situasi di Mamberamo Raya Kondusif. (fia/tri)

Saat satu ABK KM Sumber Harapan yang terbakar di Pelabuhan Sungai Kasonaweja,  Mamberamo Raya,  saat diperiksa oleh polisi, Jumat (12/4).( FOTO : Humas Polda

JAYAPURA-KM Sumber Harapan yang mengangkut   20 ton Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis bensin dari Serui terbakar saat sandar di Pelabuhan Sungai Kasonaweja, Distrik Mamberamo Raya, Jumat (12/4) sekira pukul 03.20 WIT.

  Kapolres Mamberamo Raya, AKBP Alexander Louw menyebutkan, dari hasil pemeriksaan yang dilakukan oleh Tim Reskrim Polres Mamberamo Raya terhadap 4 ABK Kapal dengan inisial S (35), A (23), A (30) dan H (46). Dimana api berasal dari arah depan kapal.

  “Dimungkinkan kebakaran tersebut akibat hubungan arus pendek listrik,” ucap Kapolres saat dikonfirmasi Cenderawasih Pos, Minggu (14/4) kemarin.

   Empat saksi yang terdiri dari ABK Kapal tersebut kata Kapolres sudah dikembalikan usai dimintai keterangan, dan tim Penyidik Reskrim Polres Mamberamo Raya masih menyelidiki kasus terbakarnya Kapal yang mengangkut 20 ton BBM tersebut.  “Akibat kebakaran tersebut, kerugian diperkirakan sekitar Rp 500 juta,” kata Kapolres.

Baca Juga :  Warga Diminta Pertahankan Pangan Lokal

   Ia menuturkan, kejadian tersebut terjadi sekira pukul 03.20 WIT. Dimana saat itu para saksi sedang tidur tiba-tiba saksi mendengar bunyi ledakan, setelah itu keluar untuk mengecek ternyata api sudah membesar di depan kapal, kemudian saksi berusaha untuk memadamkan api dengan air namun api tambah membesar.

  Sekira pukul 03.30 WIT, api semakin membesar dan mau merambat ke perumahan warga sehingga masyarakt yang datang ikut membantu memadamkan api. Namun api tidak bisa dipadamkan, sehingga masyarakat memotong tali pengikat kapal dan kapal tersebut hayut dalam keadaan api masih menyala.

  “Api merambat ke bagian depan kapal tiga samudara milik H. Idris yang ada di belakang, namun dengan cepat diselamatkan sehingga hanya bagian depan kapal tersebut yang terbakar,” terangnya.

Baca Juga :  Kapolres Yalimo Sambangi Rumah Keluarga Korban Penikaman

  Adapun korban dalam hal  ini pemilik kapal Sumber Harapan yakni Rasid (38) dan  H Idris  (54) pemilik Kapal Tiga Samudra.  Dalam kejadian tersebut tak ada korban jiwa, sementara situasi di Mamberamo Raya Kondusif. (fia/tri)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya